Polres Nias Selatan

Diduga Media Abal-abal, Bikin Gaduh, Sebarkan Hoaks Sebut Polres Nias Selatan Bebaskan Pelaku Cabul

Polres Nias Selatan diterpa kabar hoaks yang menyebutkan Polres Nias Selatan membebaskan pelaku cabul terhadap aak dibawah umur.

Editor: Arjuna Bakkara
IST
Ilustrasi Foto waspada berita hoax 

TRIBUN-MEDAN.COM, NIAS SELATAN-Polres Nias Selatan diterpa kabar hoaks yang menyebutkan Polres Nias Selatan membebaskan pelaku cabul terhadap aak dibawah umur.

Kasi Humas Polres Nias Selatan Dian Okto Tobing mengatakan, pemberitaan yang dilakukan oleh media online tersebut tidak sesuai fakta da ntanpa konfirmasi.

"Isi dan judul berita tidak sesuai faktanya sehingga ini dapa kami sebut hoaks,"ujar Dian Okto Tobing.

Kata Dian Okto, padahal sebelumnya Polres NIas Selatan sudah mengirimkan rilis resmi tentang penjelasan perkembangan penanganan perkara Kapus Lahusa yang digrebek.

"Padahal, sudah dijelaskan di group bahwa kasus tersebut masih dalam pengembangan dan penyelidikan, dan Kapus Lahusa belum bisa ditetapkan sebagai tersangka karena belum adanya bukti-bukti lain, jadi kapus Lahusa dikembalikan kepada keluarganya,"ucapnya.

Oleh karena berita yang tidak sesuai fakta dan kategori hoak alias abap-abal dan tanpa konfirmasi, link berita tersebut terpaksa dihapus dari graup Whatssap.

Apalagi, kata Okto Tobing penulis yang bersangkutan tidak menjunjung tinggi kode etik jurnalis dan merendahkan profesi jurnalis.

"Karena berita itu judulnya tidak sesuai dengan penanganan perkara yang sedang dilakukan sat Reskrim. Dan yang bersangkutan wajar kami keluarkan dari grup Whatsap pewarta Polres Nias Selatan. Karena sempat terjadi perdebatan dengan oknum wartawan lain yang mencoba menerangkan dan berbagi informasi, jadi supaya situasi terjaga, sementar yang bersangkutan rekannya yang lainnya dikeluarkan dari group WhatsApp humas polres Nisel.(Jun-tribun-medan.com).

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved