Tribun Wiki

Profil Gus Iqdam, Pendakwah Muda yang Sering Terekam Bersama Gus Kautsar

Nama Gus Iqdam cukup dikenal di kalangan para santri. Ia merupakan sosok pendakwah muda NU

Editor: Array A Argus
@muhibbin.gusiqdam
Gus Iqdam, pendakwah muda NU yang dikenal di kalangan santri 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok Gus Iqdam bukan orang baru di kalangan para santri.

Gus Iqdam ini dikenal sebagai penceramah atau pendakwah muda dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).

Tiap kali menyampaikan dakwah, pasti dihadiri ratusan, hingga ribuan jemaah.

Namun, nama Gus Iqdam lekat dengan Gus Kautsar.

Baca juga: Mengenal Sosok Motaz Azaiza, Jurnalis Pahlawan Informasi di Palestina Kini Tinggalkan Gaza

Akhir-akhir ini, Gus Iqdam sering terekam bersama Gus Kautsar.

Keduanya sama-sama pendakwah yang cukup dikenal di Jawa Timur.

Hanya saja, Gus Iqdam menganggap Gus Kautsar sebagai gurunya.

Ia selalu menghormati Gus Kautsar tiap kali bertemu.

Profil Gus Iqdam

Muhammad Iqdam Kholid atau biasa dipanggil Gus Iqdam lahir di Blitar pada 27 September 1994.

Dikutip dari Surya.co.id, Gus Iqdam merupakan anak terakhir dari empat bersaudara pasangan KH. Kholid dan Hj Ny Lanratul Farida.

Gus Iqdam menikah dengan Nilatin Nilayah dan dikaruniai anak yang diberi nama Ahmad Novel Zubaidi Al Munawwir.

Baca juga: Sosok Gus Kautsar, Tokoh Ulama Muda Jawa Timur yang Terekam Doakan Prabowo-Gibran

Sedangkan ayahnya meninggal saat usia Gus Iqdam masih remaja.

Sementara itu, usai sepeninggalan sang ayah, Gus Iqdam beralih mendalami ilmu agama kepada pamannya yakni KH. Dliyauddin Azzamzami.

Ia pun masuk di Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur.

Kemudian, di akhir tahun 2018, Gus Iqdam mendirikan Majelis Ta’lim Sabilu Taubah.

Awalnya majelis itu hanya berisikan tujuh jamaah saja.

Baca juga: Sosok Gus Sunny dan Ning Chasna, Pasangan Muda Anak Tokoh Terkemuka Jawa Timur

Seiring berjalannya waktu, majelis ta'lim tersebut menjadi terkenal.

Bahkan jamaahnya yang sebelumya hanya tujuh orang hingga bisa mencapai ribuan.

Gus Iqdam dengan sengaja memberi nama Majelis Sabilu Taubah yang berarti sebagai jalan taubat.

Pemilihan nama tersebut, dikarenakan banyak jamaah merupakan orang-orang yang pada awalnya tak paham dengan agama.

Baca juga: Profil KH Agoes Ali Masyhuri atau Gus Ali, Sebut Prabowo Menang, Anies Cerdas dan Cak Imin Mbulet

Dirinya pun sengaja memperuntukkan majelis tersebut sebagai tempat mengaji bagi orang-orang berideologi jalanan, marginal, dan selalu berurusan dengan kriminal.

Selain sibuk berdakwah, Gus Iqdam juga menjadi pengasuh di Pondok Pesantren Mambaul Hikam II di Desa Karanggayam, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter    

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved