Sumut Memilih
Pj Gubernur Hassanudin Minta Warga Sumut Tunggu Hasil Resmi Pasangan Capres-Cawapres Pemilu 2024
Karena hasil quickcount telah diumumkan, Hassanudin meminta semua pihak untuk tetap tenang menunggu hasil penghitungan resmi KPU RI.
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin, meminta seluruh elemen masyarakat di Sumut menunggu hasil resmi perhitungan KPU terkait hasil Pemilu 2024.
Hasil quick count Pilpres 2024 dari berbagai lembaga survei, menunjukkan pasangan nomor urut 02 Prabowo-Gibran unggul di atas 50 persen dibandingkan Paslon 01 dan 03 pada Pilpres di Pemilu 2024.
"Kami juga meminta semua pihak, termasuk seluruh kepala daerah dan Forkopimda di Sumut, terus menjaga suasana kondusif di masyarakat usai pemungutan suara," ujar Hassanudin, Jumat (16/2/2024).
Pj Gubernur Hassanudin bersama Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Mochammad Hasan dan Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, bersyukur pemungutan suara berjalan lancar dan aman di Sumut.
"Alhamdulillah, secara umum pelaksanaan Pemilu 2024 di Sumut hingga saat ini berjalan baik. Tentang hasilnya kita tunggu hasil penghitungan resmi KPU," ujar Hassanudin.
Karena hasil quickcount telah diumumkan, Hassanudin meminta semua pihak untuk tetap tenang menunggu hasil penghitungan resmi KPU RI.
"Termasuk untuk hasil pemilu legislatif, sebaiknya semua pihak tenang, menunggu keputusan KPU. Proses-proses untuk menjamin penghitungan resminya juga masih berlangsung dan masih perlu partisipasi aktif masyarakat mengawal proses itu berlangsung kondusif," jelasnya.
Di samping itu, Hassanudin juga meminta para kepala daerah terus mengantisipasi segala potensi kerawanan yang terjadi hingga tahapan Pemilu selesai.
Menurutnya, tahapan pemungutan suara bukanlah akhir dari tahapan Pemilu, masih ada beberapa tahapan hingga penetapan hasil Pemilu.
Namun ia berterima kasih kepada para kepala daerah yang telah menjaga kondusivitas mulai dari sebelum dan setelah pemungutan suara Pemilu 2024.
"Memang peran kita semua sangat diperlukan guna menjaga Pemilu berjalan aman damai dan lancar, sinergi merupakan kunci utama kesuksesan Pemilu,” kata Hassanudin.
Sementara itu, Kapolda Sumut Agung Setya Imam Effendi juga mengapresiasai seluruh pihak yang melakukan langkah konkret, sehingga pelaksanaan pemungutan suara berjalan aman dan damai.
Meski begitu, Kapolda juga mengharapkan seluruh stakeholder di daerah untuk terus menjaga kondisi tersebut.
Mengingat tahapan Pemilu belum usai.
Untuk itu diperlukan mitigasi dari seluruh pihak untuk menghadapi seluruh potensi atau risiko yang bisa saja terjadi. "Kita perlu melakukan mitigasi yang baik untuk menjaga kondusifitas yang telah ada," kata Imam.
Senada juga disampaikan Pangdam I/Bukit Barisan Mochamad Hasan.
Ia meminta seluruh pihak untuk melakukan langkah antisipatif, guna menjaga kondusivitas.
Pangdam juga meminta seluruh pihak untuk menggandeng media dalam menjaga kondusivitas.
"Karena rekan media menjadi ujung tombak kita untuk menjaga kondusivitas di daerah kita masing-masing," kata Hasan.
(cr14/tribun-medan.com)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.