Breaking News

Viral Medsos

SOSOK Haryanto Pengamen Wonogiri Ikut Caleg DPRD, Raih Suara Tertinggi, Diapresiasi AHY dan SBY

Ketua DPC Partai Demokrat Wawan Haryono membenarkan bahwa Kukuh mendapatkan suara tertinggi di internal partainya di Dapil Wonogiri 1.

Editor: AbdiTumanggor
TikTok
SOSOK Haryanto Pengamen Wonogiri Ikut Caleg DPRD, Raih Suara Tertinggi, Diapresiasi AHY dan SBY. (TikTok) 

Namun, ketika weekend atau hari Sabtu-Minggu tiba, ia lebih sering mengamen di sekitar kawasan Waduk Gajah Mungkur.

Ia mengaku sudah mengamen sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), meskipun tidak dilakukannya rutin.

Terkait keinginannya menjadi caleg, Kukuh memang tertarik dengan dunia politik dan ingin berpartisipasi untuk menyejahterakan masyarakat.

“Saya selain menjadi pengamen juga menjadi aktivis. Semua kebijakan dari pemerintah pusat sampai RT memang banyak yang saya kritisi juga,” ungkap Kukuh kepada Kompas.com, Kamis (22/2/2024).

Pada saat Pemilu 2019, ia sudah sempat punya keinginan untuk menjadi caleg. Namun, karena istrinya melahirkan, Kukuh mengurungkan niatnya.

Ia kemudian memutuskan untuk mulai masuk ke dunia politik dengan menjadi caleg pada Pemilu 2024 untuk DPRD Wonogiri.

Terkait dengan modal, Kukuh mengaku hanya mengeluarkan uang sebesar Rp 100.000 untuk memasang WiFi paralel.

WiFi yang dibeli tersebut merupakan salah satu sarana untuk bersosialisasi agar masyarakat mengenal dirinya.

“Itu strategi saya untuk mengakali biaya yang kecil. Jadi saya bermain di media sosial agar orang kenal dengan saya,” tuturnya.

Kukuh menuturkan bahwa ia sering mengadakan live di TikTok dengan menyanyi sambil mendengarkan masukan dari warganet.

Sekali live di TikTok, penonton yang menyaksikan siaran langsungnya mencapai ribuan orang, dan kemungkinan, sebagian besar adalah dari Dapil Wonogiri 1.

Ia mengatakan bahwa sejak awal memang menargetkan pemilih pemula dan anak muda yang easy listening dan tidak ingin caleg yang bertele-tele.

“Kalau setiap hari saya post, dan sampai ke beranda mereka, akhirnya secara tidak sadar kan mereka jadi mengingat saya,” ucapnya.

Lebih lanjut, Kukuh menjelaskan bahwa ibu kandungnya berasal dari Pacitan, hal itulah yang membuatnya merasa dekat dengan Partai Demokrat.

Selain itu, ia mengutarakan bahwa banyak saudaranya yang bergabung dengan Partai Demokrat di Pacitan dan merasa cocok dengan visi misi partai bernuansa biru tua tersebut.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved