Apindo dan Pemprov Luncurkan Aplikasi Simitra, Maksimalkan UMKM Naik Kelas
Aplikasi Simitra akan sangat membantu program Apindo untuk membantu UMKM naik kelas.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pemerintah Provinsi Sumatra Utara dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) meluncurkan aplikasi Simitra yang dapat menghubungkan antara pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), pelaku usaha besar, serta beberapa universitas di Sumut.
Peluncuran dilakukan di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Senin (26/2/2024).
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sumut, Naslindo Sirait mengatakan, aplikasi ini merupakan yang pertama di Indonesia. Sebagai upaya untuk mengembangkan koperasi dan UMKM di Sumut yang merupakan mesin penggerak perekonomian di Sumut.
"Salah satunya adalah dengan membangun kemitraan. Kami sadar koperasi dan UMKM tidak bisa berdiri sendiri tapi bekerja sama dengan para pengusahan besar. Semua masalah besar mau pun kecil akan bisa diselesaikan dengan kemitraan," ujar Naslindo.
Baca juga: Apindo dan Pemprov Sumut Luncurkan Aplikasi Simitra, Maksimalkan UMKM Naik Kelas
Dikatakannya, aplikasi Simitra secara virtual akan memfasilitasi UMKM agar bisa bermitra dengan pelaku usaha besar dan stakeholder lainnya termasuk perguruan tinggi.
"Aplikasi ini secara algoritma akan memberikan banyak manfaat. Termasuk adanya forum diskusi para pelaku usaha untuk mendapatkan ide bisnis, memberikan peta dan lokasi pelaku usaha, hingga pendataan dan peningkatan kapasitas para pelaku UMKM," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta Widjaja Kamdani mengatakan, aplikasi Simitra akan sangat membantu program Apindo untuk membantu UMKM naik kelas.
"Karena kami punya Program UMKM Merdeka untuk meningkatkan kapasitas UMKM yang merupakan economic warrior. Kalau kita lihat 99 persen bisnis Indonesia berada di level UMKM, berkontribusi 61,9 persen terhadap PDB, serta menyerap sekitar 79 persen tenaga kerja lokal," katanya.
Shinta berharap, dengan Simitra UMKM bisa bersinergi memberikan manfaat secara riil. Karena, kata dia, UMKM perlu naik kelas dan membuka pangsa pasar dan manajemen yang lebih baik.
"Program ini dirancang untuk bersinergi dengan program magang bersertifikat bareng universitas untuk meningkatkan minat enterpreuner, menerapkan strategi pemasaran yang efektif, UMKM didampingi lima sampai enam mahasiswa sebagai pool pengetahuan hingga nantinya UMKM sebagai urat nadi perekonomian bisa semakin berkualitas," pungkasnya.
Sementara itu, Pj Gubernur Sumut Hassanudin berharap, peluncuran Simitra dapat meningkatkan kolaborasi antara pelaku usaha kecil menengah dengan pelaku usaha besar.
"Saya sangat bersyukur hari ini ada event ini, merupakan aplikasi pertama di Indonesia. Tentunya harapan saya mari kita berkolaborasi bersama dalam rangka meningkatkan UMKM kita naik kelas. Di mana yang besar mengayomi yang kecil, muaranya untuk meningkatkan kesejahteraan kita semua," pungkasnya.
Apindo Sumut Gelar FGD, Bahas Isu-Isu Ketenagakerjaan |
![]() |
---|
Perdana Ngantor, Gubernur Sumut Bobby Nasution Ingatkan ASN Melayani dan Beradaptasi dengan Zaman |
![]() |
---|
Daftar 54 Pejabat Eselon III dan IV Pemprov Sumut yang Dilantik di Akhir Jabatan Pj Gubernur |
![]() |
---|
Daftar Lengkap 54 Pejabat Eselon III dan IV Pemrov Sumut Dilantik di Ujung Jabatan Pj Gubernur |
![]() |
---|
Rencana Pelantikan Eselon II Pemprov Sumut Tengah Malam yang Misterius, Bubar tanpa Kepastian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.