Berita Viral

Kondisi Bocah SMP yang Diperkosa 10 Pria di Lampung, Ingin Akhiri Hidup, 4 Pelaku Masih Buron

Viral kasus siswi SMP berinisial N diperkosa 10 pria. Empat pelaku lainnya masih buron hingga hari ini

Instagram
Kondisi Bocah SMP yang Diperkosa 10 Pria di Lampung, Ingin Akhiri Hidup, 4 Pelaku Masih Buron 

TRIBUN-MEDAN.com - Kondisi bocah SMP yang diperkosa 10 pria di Lampung.

Korban sampai sekarang masih ketakutan keluar kamar hingga ingin akhiri hidup.

Seorang ibu berinisial L mengurai perasaan pilunya saat mengetahui sang putri diperkosa 10 pria.

L pun histeris kala menyelamatkan sang anak yang masih berusia 15 tahun sedang terkulai lemas di sebuah gubuk kawasan Lampung Utara.

HISTERIS Ibu Temukan Anaknya Diperkosa 10 Pria, Bocah SMP Sempat Hilang 3 Hari: Bajunya Kemana
HISTERIS Ibu Temukan Anaknya Diperkosa 10 Pria, Bocah SMP Sempat Hilang 3 Hari: Bajunya Kemana (Instagram)

Aksi pemerkosaan yang menimpa siswi SMP itu terjadi pada 14 Februari 2024.

Selama tiga hari hingga 17 Februari 2024, siswi SMP berinisial N itu dirudapaksa tanpa diberi makan sama sekali.

Korban hanya dicekoki miras selama tiga hari berturut-turut hingga membuat kondisinya lesu.

Kasus yang terjadi di Februari 2024 itu pun mendadak viral lagi sejak pertengahan Maret 2024 hingga memancing atensi selebriti.

Artis Atta Halilintar hingga pengacara Hotman paris pun memberikan tanggapannya atas kasus keji tersebut.

Diwartakan sebelumnya, viral kasus siswi SMP berinisial N diperkosa 10 pria.

Belakangan terkuak identitas para pelaku yang sebagian telah diamankan Polda Lampung.

Baca juga: VIRAL Curhatan Jansen Sitindaon Usai Gagal Menjadi DPR RI dari Dapil Sumut 3, Singgung Politik Uang

Enam pelaku yakni berinisial AD, DA, R, AL alias IR, A, dan MI telah ditangkap polisi.

Sementara empat pelaku lainnya masih buron hingga hari ini, Jumat (15/3/2024).

Curhatan Ibu Korban

Kasus pemerkosaan itu terkuak setelah ibunda korban yang menyelamatkan langsung sang putri di sebuah gubuk.

Awalnya diungkap L, sang putri yakni N izin untuk menonton pertandingan futsal.

Di tanggal 14 Feberuari 2024 itu, korban dijemput pelaku D naik sepeda motor.

Namun bukannya menuju ke lapangan futsal, D malah membelokkan kendaraannya ke arah perkebunan di Desa Tanjung Baru.

Di sanalah D memaksa korban untuk masuk ke sebuah gubuk.

Rupanya di gubuk tersebut sudah ada sembilan pelaku lainnya.

Korban pun disekap selama tiga hari tanpa diberi makanan sama sekali serta mendapatkan kekerasan seksual.

Ilustrasi pelecehan.
Ilustrasi pelecehan. (Shutterstock)

Fakta tersebut diungkap Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadilah.

"Korban (N) disekap selama tiga hari tanpa diberi makan. Selama penyekapan itu korban mengalami kekerasan seksual," ujar Kombes Umi Fadilah dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas.com.
Selanjutnya di tanggal 17 Februari 2024, keluarga korban termasuk ibunya pun menggerebek gubuk tersebut.

Di sana, ibunda korban, L langsung menangis dan histeris melihat kondisi putrinya.

L pedih melihat anaknya cuma dikasih minuman keras selama berhari-hari serta diperkosa.

"Anak kami itu sudah tergeletak saja saat ditemukan, sudah tidak berdaya enggak dikasih makan tiga hari," pungkas L.

Tak cuma itu, yang membuat L sedih adalah saat melihat putrinya tidak memakai baju miliknya.

L pun tak membayangkan jika dirinya tak menyelamatkan N, mungkin sang putri sudah tak bernyawa.

"Mungkin kalau hari ini (saya) enggak ketemu, anak saya ini bisa mati, nangis saya sebagai ibu melihat kondisi putri saya ini," ujar L sembari histeris.

Baca juga: VIRAL Turis Malaysia Dihujat Netizen Indonesia Gara-gara Beri Rating 0, Sandiaga Uno: Jangan Baper

Satu bulan berlalu, kondisi korban kini memprihatinkan.

L bercerita bahwa putrinya sangat trauma dan ketakutan atas musibah yang dialaminya.

Bahkan di rumah, korban cuma berdiam diri di kamar dan tak mau berbincang dengan orang tuanya.

"(Kondisi korban) enggak stabil, kadang dia mau ngomong, tapi kadang teriak histeris. Lebih banyak di kamar saja, takut katanya," kata L pilu.

Selain itu, korban juga beberapa kali mengaku ke ibunya ingin mengakhiri hidup.

Kondisi Bocah SMP yang Diperkosa 10 Pria di Lampung, Ingin Akhiri Hidup, 4 Pelaku Masih Buron
Kondisi Bocah SMP yang Diperkosa 10 Pria di Lampung, Ingin Akhiri Hidup, 4 Pelaku Masih Buron

Karenanya, L kini setia mendampingi dan menemani N ke manapun sang putri berada.

Kini, harapan L adalah keempat pelaku yang masih buron bisa segera ditangkap.

"Kalau bisa ditangkap semua dan diadili seberat-beratnya. Yang mereka lakukan terhadap anak saya itu sudah terlalu sadis," imbuh L.

Ibu Histeris Temukan Anaknya Diperkosa 10 Pria

Di media sosial Instagram viral video yang merekam detik-detik siswi SMP berinisial NA (15) dievakuasi dari sebuah gubuk di perkebunan Desa Tanjung Bar, Kecamatan Bukit kemuning, Kabupaten Lampung Utara.

Di gubuk tersebut NA diperkosa dan disekap selama tiga hari oleh 10 orang pria berinisial D, H, RO, FB, AD, AP, MC, DN, RF, dan AL.

Saat NA menghilang selam tiga hari, pihak keluarga dibantu oleh TNI-Polri mencari-cari keberadaan korban.

Akhirnya mereka menemukan NA, tergeletak tak berdaya di sebuah kamar, di gubuk reyot mirip kandang binatang.

Baca juga: VIRAL Curhatan Jansen Sitindaon Usai Gagal Menjadi DPR RI dari Dapil Sumut 3, Singgung Politik Uang

Di video yang viral, terlihat di dalam gubuk tersebut terdapat banyak botol minuman keras.

"Ini minuman, minuman semua, arak," ucap perekam video.

NA terlihat digendong diduga oleh ayahnya dari sebuah kamar.

Tubuh NA hanya ditutupi oleh daster lusuh.

Di belakangnya, ibunda NA menangis histeris melihat kondisi putri kesayangannya yang mengenaskan.

Detik-detik Bocah SMP di Lampung Dievakuasi Usai Diperkosa 10 Pria, Ibunya Histeris: Kemana Bajunya
Viral video yang merekam detik-detik siswi SMP berinisial NA (15) dievakuasi dari sebuah gubuk di perkebunan Desa Tanjung Bar, Kecamatan Bukit kemuning, Kabupaten Lampung Utara. Di gubuk tersebut NA diperkosa dan disekap selama tiga hari oleh 10 orang pria  (Tangkapan layar di Instagram dan TikTok)
"Bajunya kemana itu," tanya perekam video.

"Pakaian dalam juga tidak ada," ucap ibu NA sambil terus menangis.

"MasyaAllah anakku," imbuhnya pilu.

Saat pihak keluarga dan TNI tiba di gubuk tersebut, para pelaku pemerkosaan NA sudah kabur.

Baca juga: VIRAL Perawat Wanita di Rumah Sakit Kerja dengan Kondisi Tangan Diinfus, Netizen Terkagum-kagum

"Akhirnya setelah 3 hari melakukan pencarian, korban ditemukan pihak keluarga dan petugas dari Bhabinkamtibmas serta Bhabinsa setempat. Para pelaku berhasil melarikan diri usai ditemukan pihak keluarga korban," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik.

Ibu korban, L menyebut selama disekap, NA tidak diberi makan sama sekali.

"Anak kami itu sudah tergeletak saja, sudah nggak berdaya nggak dikasih makan tiga hari, cuma dikasih minuman keras aja," kata L.

"Dia sudah nggak pakai baju dia lagi, dia cuma pakai daster. Mungkin kalau hari itu enggak ketemu anak saya ini bisa mati, nangis saya sebagai ibu melihat kondisi putri saya ini," imbuhnya.

L mengaku anaknya saat ini dalam kondisi tidak stabil.

NA lebih banyak mengurung diri dalam kamar dan tiba-tiba berteriak histeris.

(*/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitt

 

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com

 

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved