MedanTerkini
Nyaris Dibacok 3 Perampok Bercelurit, Tak Disangka Pedagang Ini Melawan BIkin Perampok Kocar-kacir
Viral di media sosial, aksi kawanan perampok berjumlah 3 orang beraksi menyasar seorang pedagang sembako di Tembung
TRIBUN-MEDAN.com - Viral di media sosial, aksi kawanan perampok berjumlah 3 orang beraksi menyasar seorang pedagang sembako di Tembung.
Aksi ketika pelaku terekam CCTV.
Ketiga pelaku yang mengunakan penutup wajah, mengancam korban menggunakan senjata tajam.
Namun korban memberikan perlawanan, melempari pelaku menggunakan barang-barang di warung.
Pelaku pun sempat mengambil parang hingga ketiga pelaku dibikin lari kocar-kacir.
Amatan tribun-medan dari rekaman CCTV, awalnya ketiga pelaku datang ke lokasi sambil menenteng sajam jenis celurit dan satu buah pisau.
Setelah masuk ke dalam salah satu pelaku yang mengenakan jaket Hoodie biru langsung mengacungkan celurit ke arah korban yang sedang duduk.
Dengan spontan pelaku ini juga mencoba merampas handphone dari tangan korban, namun korban langsung menariknya.
Korban pun tampak memberikan perlawanan kepada para pelaku yang hendak membacoknya.
Lalu salah satu pelaku ini mengacungkan celuritnya ke arah korban.
Sementara pelaku lainnya mencari barang-barang berharga di dalam warung itu.
Korban yang pun kembali melawan dan . lempari para pelaku hingga mereka kocar-kacir melarikan diri.
Menurut Muhammad, aksi percobaan perampokan bersajam itu terjadi di Jalan Beringin, Pasar VII Tembung Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, pada Rabu (6/3/2024) dihari.
Katanya, saat itu dirinya sedang menjaga warung kelontongnya dan kemudian tiba-tiba di datangi oleh tiga pelaku.
"Pertama aku lagi duduk, tiba-tiba datang mereka bawa celurit ngancam," kata Muhammad, Senin (18/3/2024).
Ia menjelaskan, waktu itu dirinya sempat memberikan perlawanan terhadap pelaku hingga ketiganya melarikan diri.
"Jadi aku melawan, ku lempar pakai piring dia lari karena ada orang warnet yang keluar jadi mereka kabur," sebutnya.
Dijelaskannya, pada saat itu para pelaku ini tidak sempat mengambil barang-barang miliknya
"Nggak sempat ngambil, cuma ngancam saja. Ada tiga orang, satu bawa celurit, satu bawa pisau dan satu lagi nggak megang apa-apa," ucapnya.
Muhammad menyampaikan, bahwa meskipun wajah para pelaku di tutup ia mengenalinya. Sebab para pelaku ini memang sudah cukup meresahkan warga di sana.
Ketiganya, sering memeras warga berkedok uang keamanan. Tetapi dia selalu menolak memberikannya.
Dikatakannya, dua hari sebelumnya tepatnya pada Senin (4/3/2024) para pelaku ini juga sempat berakhir.
Ketiganya mencuri handphone dan satu unit sepeda motor di warung kelontong miliknya.
"Sudah dua kali beraksi, pelakunya bertiga juga. Sebelumnya, handphone saya dan motor pemilik toko yang diambil," ujarnya.
Lebih lanjut, dia menuturkan bahwa kasus tersebut telah dilaporkan ke Polsek Percut Seituan dan berharap para pelaku segera ditangkap.
"Di daerah sini sudah sering mereka beraksi, kalau di tempat saya sudah dua kali. Kalau jumpa tanda saya sama pelakunya," bebernya.
Polisi Cek TKP
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, AKP Japri Simamora mengatakan bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi tersebut.
Katanya, petugas juga telah mendatangi lokasi kejadian dan meminta keterangan kepada korban serta saksi.
"Tadi pagi kita sudah ngecek ke TKP, cuma korbannya nggak buat laporan resmi," katanya.
Ia menyampaikan, meskipun demikian pihaknya akan tetap melakukan penyelidikan dan mengejar para pelaku.
"Tetap kita selidiki dan akan menangkap pelaku," pungkasnya.
(Cr11/tribun-medan.com)
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Berita viral lainnya Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.