Lokasi Berburu Serabi di Medan, Cocok Jadi Menu Berbuka Puasa

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Serabi menjadi salah satu makanan hidangan yang cocok untuk teman berbuka puasa.

Di Kota Medan, ada tempat khusus menjual jajanan satu ini, para pedagang selalu berjejer didepan jalan raya tepatnya di Jalan Brigjend Katamso dekat Jalan Avros (depan kantor Rispa atau Museum Perkebunan Indonesia).

Serabi diperkirakan sudah dikenal sejak zaman Kerajaan Mataram.

Dessert ini bisa juga menjadi takjil atau santapan berbuka puasa (iftar) karena rasanya yang manis dan lezat.

Saripah, satu dari deretan pedagang penjual sarabi dijalan tersebut, ia mengatakan bahwa dirinya sudah 19 tahun berjualan di lokasi tersebut.

Ditangan Saripah, sarabi bisa terjual mencapai 60 hingga 70 bungkus perharinya.

“Alhamdulillah banyak peminatnya namanya rejeki tahunan,” ucapnya, pada Tribun Medan, Rabu (20/3/2024).

Terdapat dua variasi rasa sarabi yang dijual Saripah yakni, sarabi dengan kuah original dan durian.

Selain sarabi, Saripah juga menjual aneka menu seperti roti jala dengan bumbu kari, kolak dingin, kolak durian, dan es campur.

“Kalau yang spesial disini sarabi sama roti jala,” katanya.

Resep-resep menu yang dijual ini merupakan resep dari keluarga.

Meski banyak yang menjual sarabi, Saripah mengatakan untuk rejeki telah diatur jadi tak perlu takut.

“Rejeki-rejekian ya. Kalau kita yang udah lama gini pasti kenal. Semua disini beda-beda rasa. Makin banyak disini yang jualan makin ramai pengunjungnya, warga Medan kalau mau cari serabi taunya kesini,” ungkapnya.

Meskipun penjualan di Ramadan kali ini sedikit menurun dari tahun sebelumnya.

Bahkan sudah seminggu Ramadan, belum terlihat ada peningkatan penjualan yang signifikan.

"Meningkatnya ada, tapi sikit, ya semoga di Ramadan ini jualan kita laris ya," pungkasnya.

(cr26/tribun-medan.com)