Ramadan

Kamu Puasa Tapi Tidak Salat, Lantas Bagaimana Pahalanya? Ini Penjelasan Ulama

Seorang muslim wajib menjalankan perintah salat, begitu juga dengan puasa. Lantas, bagaimana orang yang berpuasa tapi tidak salat?

Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/HO
Jadwal puasa Ramadhan 2024. 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Setiap muslim diwajibkan menjalankan perintah puasa Ramadan, terlebih-lebih soal salat.

Dalam Islam, salat termasuk rukun yang wajib dikerjakan.

Jika rukun Islam mengenai salat tidak dikerjakan, maka seseorang belum bisa dikatakan Islam, bahkan bisa dicap kafir karena mengingkari perintah Allah.

Di bulan Ramadan seperti sekarang ini, banyak umat muslim yang menjalankan ibadah puasa, tapi tidak salat.

Muncul pertanyaan, bagaimana pahalanya?

Apakah pahala orang yang berpuasa Ramadan tapi tidak salat tetap akan diterima?

Baca juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa 23 Maret 2024 Kisaran, Limapuluh, Sidikalang, Lubuk Pakam, Dolok Sanggul

Menurut almarhum Syeikh Ali Jaber, orang yang berpuasa tapi tidak salat itu akan hanya mendapatkan kesia-siaan.

"Sudah dijelaskan oleh ulama, salat itu tiang agama. Jatuh (tidak) salat, tidak ada ibadah yang diterima Allah S.W.T. Makanya bagi orang yang suka puasa di Ramadan, ingat, inti daripada puasa La'allakum Tattaquun, supaya menjadi orang yang bertaqwa," kata almarhum Syeikh Ali Jaber, seperti dikutip dari sebuah video yang diunggah akun Youtube Dakwah Online, dan akun Instagram santar_x_editz.

Syeikh Ali Jaber bilang, untuk menjadi orang yang bertaqwa, maka seorang muslim wajib hukumnya mendirikan salat

"Bagaimana bisa menjadi orang yang bertaqwa, tapi salatnya tidak. Nauzubillahiminzalik. Segeralah bertobat, jagalah salat. Supaya puasa mu tidak sia-sia dan diterima di sisi Allah," pesan Syeikh Ali Jaber.  

Baca juga: 3 Waktu Mustajab Berdoa di Bulan Ramadan, Insya Allah Doanya Segera Terkabul

Baca juga: Ramadan Penuh Berkah, Polres Tanjungbalai Berikan Ribuan Takjil dan Helm untuk Pengguna Jalan

Dikutip dari Tribun Timur, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa, KH Asrorun Niam Sholeh menjelaskan bahwa ibadah puasa Ramadhan dan salat lima waktu adalah ibadah wajib yang berdiri sendiri.

"Kewajiban untuk melaksanakan salat dan puasa adalah kewajiban yang berdiri sendiri, berdasarkan perintah ayat yang juga tersendiri," kata Asrorun, Minggu (17/3/2024).

Menurut Asrorun, tanda kepatuhan seorang Muslim dalam beribadah tercermin dari pelaksanaan seluruh kewajiban.

Tidak melaksanakan salat lima waktu tidak akan membatalkan puasa, tetapi akan menimbulkan dosa karena meninggalkan kewajiban.

Dia menjelaskan bahwa salat adalah kewajiban bagi setiap Muslim yang memenuhi syarat.

Baca juga: Berkah Ramadan, Ricky Anthony Berbagi Menu Buka Puasa di Langkat

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved