Sumut Memilih
Soal Calon Kuat Gubernur Sumut, Ini Kata Pengamat Politik USU
Secara terbuka ketiganya memang telah menyampaikan keinginannya untuk bertarung pada pada Pilkada 27 November 2024.
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN. com, MEDAN - Tiga nama calon Gubernur Sumut mencuat. Ketiganya adalah mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Mantan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah atau Ijeck dan Walikota Medan Bobby Nasution.
Secara terbuka ketiganya memang telah menyampaikan keinginannya untuk bertarung pada pada Pilkada 27 November 2024.
Pengamat politik Universitas Sumatera Utara (USU) Warjiyo menilai ketiganya memang memiliki kans yang besar untuk diusung menjadi Gubernur Sumut.
Namun menurutnya, pemilihan calon Gubernur Sumut masih tergantung pada peta politik nasional dan hasil pemilihan presiden.
"Peta politik usai pemilihan presiden akan banyak mempengaruhi pemilihan calon Gubernur. Jadi ini bakal dipenuhi banyak dinamika tergantung keputusan di pusat. Karena meraka masih melihat dan menimbang dari peluang calon yang ada," kata Warjiyo kepada tribun-medan.com, Selasa (26/3/2024).
"Sekali lagi ini masih tergantung keputusan dari pusat berdasarkan koalisi pemerintahan nantinya. Bisa saja dari calon yang ada akan ditarik ke pusat dan tidak akan menjadi calon Gubernur," lanjut dia.
Warjiyo menilai masih terlalu muda memutuskan calon Gubernur Sumut sementara proses politik nasional masih berlangsung.
Termasuk soal apakah Bobby atau Ijeck yang akan diusung Golkar pada pilkada nantinya.
Dalam kondisi saat ini kemungkinan lain masih mungkin terjadi. Misal jika nantinya Bobby diberikan tugas sebagai Menteri maka, peta politik untuk pemilihan Gubernur akan berubah.
"Masih terlalu muda untuk menentukan saat ini. Karena semua akan berpulang dengan kebijakan tingkat pusat di Jakarta apakah memilih Bobby atau Ijeck. Bisa saja nantinya ke Bobby jika itu keputusan di pusat.
"Tapi jika ada keputusan lain misal Ijeck akan juga mungkin terjadi. Misal nantinya Bobby akan ditarik jadi menteri hal itu masih bisa terjadi hari ini. Otomatis kalau sudah gitu maka tinggal 1 nama yang mengerucut," lanjut dia.
Terlepas dari siapa yang akan maju sebagai Gubernur, Warjiyo menilai tantangan ke depan pembangunan Sumut adalah bagaimana pembangunan yang merata dan juga keadilan bagi masyarakat Sumut.
Karena itu sebut dia, perlu calon pemimpin yang dapat bekerjasama dengan pemerintah pusat untuk membangun daerah-daerah di Sumut.
"Memang konteksnya hubungan pusat dan pemerintah daerah bagaimana pemerintah bisa mendatangkan dana pusat untuk membangun daerah.
Bagaimana daerah daerah kecil bisa merasakan pemerataan pembangunan dan bagaimana masyarakat mendapatkan keadilan dari proses pembangunan itu. Itu tantangan kita ke depan di Sumatera Utara," katanya.
(cr17/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.