PON
Pemain PSMS Medan Ikhsan Chan Ngaku Dilema, Berharap Bisa Bermain di 2 Tim
Pasalnya, pemain berposisi sayap kanan itu masih memiliki kontrak satu musim kedepan bersama tim berjuluk Ayam Kinantan.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Pemain muda PSMS Medan, Ikhsan Chan dilema untuk memperkuat tim sepakbola putra PON Sumatra Utara.
Pasalnya, pemain berposisi sayap kanan itu masih memiliki kontrak satu musim kedepan bersama tim berjuluk Ayam Kinantan.
Padahal, jika ia ingin memperkuat tim sepakbola putra PON Sumut, dirinya harus berganti status dari pemain profesional menjadi pemain amatir (keluar dari PSMS Medan).
Hal ini lah yang menyebabkan, pemain berusia 19 tahun tersebut merasa di lema untuk memperkuat tim sepakbola putra Sumut di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut Sepetember 2024 mendatang.
Ketika dikonfirmasi Tribun Medan, Ikhsan Chan mengaku memiliki berminat untuk memperkuat tim sepakbola putra PON Sumut.
Apalagi, katanya, di tim sepakbola purea PON saat ini banyak diisi oleh rekan-rekannya ketika membina ilmu di PPLP Dispora Sumut.
"Kalau dari hati ada niatan main di tim PON. Karena banyak teman-teman saya ketika masih di PPLP yang bermain di PON," kata Ikhsan Chan melalui pesan singkat WhatsApp kepada Tribun Medan, Senin (15/4/2024).
Hanya saja, katanya, saat ini dirinya masih bingung untuk mengambil keputusan memperkuat tim PON Sumut.
Mengingat dirinya yang masih terikat kontrak dengan PSMS Medan.
"Tapi kalau bisa bermain di dua-duanya (PSMS Medan dan Tim PON) lebih bagus sih. Cuman itu lah yang buat saya ragu. Makanya belum ada pastinya sebenarnya," ungkapnya.
Meski begitu, ia memiliki harapan yang sangat besar untuk bisa memperkuat dua tim sepakbola (PSMS dan PON) tersebut.
"Yah semoga aja bisa membela keduanya, karena dua-duanya tim Sumut yang merupakan daerah kita," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Direktur Teknik (Dirtek) Asprov PSSI Sumut, Ridwan Saragih menjelaskan,jika pemain muda PSMS Medan itu ingin memperkuat tim sepakbola putra PON, maka ia (Ikhsan Chan) harus merubah status pemain profesionalnya menjadi amatir.
"Itu belum tau ya, karena dia harus alih status dulu. Karena pemain profesional tidak boleh bermain di PON. PON kan amatir, jadi dia harus beralih ke amatir dulu. Tidak segampang itu juga kan, jadi belum ada lah," kata Ridwan Saragih ketika di konfirmasi Tribun Medan, Senin (15/4/2024).
Meski begitu, Ridwan mengatakan, bahwa Ikhsan Chan masih bisa berkesempatan bergabung dengan tim sepakbola PON, dengan catatan harus segera mengurus administrasi status pemain profesionalnya menjadi pemain amatir.
"Tapi kalau dari usia dia masih bisa, cuman administrasi dia belum bisa," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia juga berpendapat bahwa pemain berusia 19 tahun tersebut memiliki kemampuan yang sangat baik.
Mengingat ketika saat dirinya melatih PSMS Medan, Ikhsan mendapatkan kesempatan bermain yang cukup tinggi.
Dengan begitu, menurutnya bahwa Ikhsan Chan sebenarnya sangat layak untuk memperkuat tim PON Sumut.
"Ya kalau saya seharusnya Ichsan Chan sangat membantu dan sangat layak. Tapi ya kembali ke pelatihnya lah. Pelatih sekarang sesuai gak dengan karakternya," ujarnya.
Meski begitu, kata Ridwan, keputusan tersebut mereka kembalikan ke tangan pelatih kepala PON Sumut yang saat ini ditangani oleh Reswandi. Mengingat semua keputusan terhadap pemain sudah mereka serahkan ke pelatih kepala.
"Ya itu tergantung ke head coachnya. Head coachnya membutuhkan karakter bermain seorang pemain yang seperti apa. Kalau head coachnya membutuhkan, ya sah-sah saja. Tapi kalau tidak sesuai dengan karakter pelatih, kan tidak bisa kita paksakan. Karena masalah pemain itu kita serahkan ke pelatih," pungkasnya.
Perlu diketahui, Ikhsan Chan merupakan salah satu pemain muda yang dimiliki PSMS Medan ketika berkompetisi di Liga 2 musim 2023-2024 lalu.
Selama memperkuat tim Ayam Kinantan, Ikhsan Chan sudah bermain sebanyak 18 pertandingan dengan catatan waktu 1.223 menit.
Tak hanya itu, Iksan Chan juga sudah menyumbangkan satu gol dan satu asist gol selama di Liga 2 2023-2024.
(Cr29/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.