Viral Medsos

Viral Wisatawan Jadi Korban Dugaan Pungli Berkedok Retribusi di Kawasan Air Terjun Sipisopiso

Viral di media sosial Dugaan pungli (pungutan liar) berkedok retribusi di kawasan wisata Kecamatan Merek, Kabupaten Karo.

|
Instagram medanku
Viral wisatawan jadi korban dugaan pungli di kawasan Air Terjun Sipisopiso pada Minggu (14/4/2024) pada Minggu pukul 09.00 wib. 

TRIBUN-MEDAN.com – Viral di media sosial Dugaan pungli (pungutan liar) berkedok retribusi di kawasan wisata Kecamatan Merek, Kabupaten Karo.

Dugaan pungli berkedok retribusi terjadi tepatnya di kawasan Air Terjun Sipisopiso pada Minggu (14/4/2024) sekira pukul 09.00 pagi.

Wisatawan yang resah dengan dugaan pungli tersebut sontak merekam aksi pelaku dan kini rekaman itu beredar luas di media sosial.

Adapun salah satu akun yang membagikan video itu adalah akun Instagram @medanku.

Dalam video berdurasi singkat tersebut tampak wisatawan yang mengendarai mobil dicegat oleh pengendara motor.

Pada keterangan unggahan itu, wisatawan tersebut menjelaskan kronologi kejadian yang diaalaminya di kawasan Air Terjun Sipisopiso.

Menurut wisatawan tersebut, saat itu dirinya mengunjungi kawasan Air Terjun Sipisopiso bersama keluarganya yang terdiri dari dua mobil.

Awalnya, pemuda setempat hanya meminta uang biaya parkir sebesar Rp 10 ribu kepada mobil yang dikendarai wisatawan itu.

Namun saat mobil yang dikendarai oleh rekannya yang lain masuk kawasan Sipisopiso, mereka dicegat oleh pengendara motor.

Pengemudi dan seluruh wisatawan yang di dalam mobil dimintai biaya Rp 20 ribu per orang. Berbeda dengan mobil sebelumnya.

“Pertama diminta uang parkir 10rb kita kasih per mobil, setelah teman kita yang mobil ke dua masuk dicegat pengendara kereta, dibilang per kepala 10rb dan isi dimobil itu sekitar 8 orang, sementara kami gak dikutip per kepala hitung per mobil,” ungkap wisatawan tersebut dikutip dari keterangan unggahan instagram @medanku.

Video yang memperlihatkan aksi dugaan pungli itu kini viral dan beredar luas di media sosial.

Tak sedikit warganet yang juga merasa resah dengan aksi pungli yang terjadi di beberapa kawasan wisata di Sumatera Utara.

“Inilah sumatera utara. Disetiap objek wisata pasti banyak punglinya. Jd susah kita dibuatnya,” tulis @nawinasution3004gmail.com5.

“Udah g usah lagi Wisata di SUMUT, biar miskin tuh yang punya tempat. Hal-hal jelek kek gini suka kali dibiasakan,” tulis @hl.arc.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved