Real Madrid Vs Barcelona - Ancelotti Dipaksa Move On, Los Blancos Turunkan Premannya di El Clasico

TRIBUN-MEDAN.com - Real Madrid diselimuti kepercayaan diri tinggi usai mengamankan tiket menuju semifinal Liga Champions 2023-2024 guna melawan Barcelona di duel El Clasico, Minggu (21/4/2024) waktu setempat atau Senin dini hari nanti.

Real Madrid menjamu Barcelona di Stadion Bernabeau, Senin (22/4/2024) dini hari pukul 02.00 WIB live TV Online.

Los Blancos mengalahkan The Citizens melalui adu penalti pada leg kedua perempat final di Etihad Stadium.

Namun, Madrid hanya punya sedikit waktu untuk mengambil nafas karena partai krusial lainnya telah menunggu.

Empat hari setelah pertandingan melawan City, tepatnya Minggu (21/4/2024), Vinicius Junior dkk harus menjamu Barcelona.

Pertemuan kedua tim merupakan bagian dari pekan ke-32 Liga Spanyol.

Dalam wawacara pra-laga, mayoritas wartawan justru lebih tertarik bertanya ke Ancelotti perihal Man City dibanding mengenai Barcelona.

Baca juga: Prediksi Yordania Vs Timnas U23 Indonesia, Ivar Jenner Kembali, Garuda Cukup Imbang Lolos 8 Besar

Sampai akhirnya seorang pencari berita menanyakan soal peluang Madrid menjuarai LaLiga jika nanti menang atas Barca.

Ancelotti pun lega karena memperoleh pertanyaan yang berkaitan dengan pertandingan terdekat.

"Terima kasih karena ini pertanyaan pertama tentang El Clasico," ujar sang nakhoda seperti dikutip BolaSport.com dari Mundi Deportivo.

"Kami sangat dekat (menuju gelar juara) ketika kami akan bermain melawan tim yang sangat kompetitif."

"Mereka bermain begitu bagus. El Clasico yang biasa, seimbang, kompetitif, adalah kesempatan untuk memenangkan liga," ucap Ancelotti.

Baca juga: JAM TAYANG Real Madrid Vs Barcelona Malam Ini, Prediksi Skor El Clasico, El Real Lagi Menyala

Madrid menyambut El Clasico dalam kondisi memimpin klasemen LaLiga.

Mereka memiliki 78 poin usai melakoni 31 pertandingan.

Adapun Barcelona membuntuti dari tangga kedua dengan modal 70 angka.

Keduanya melaju kencang meninggalkan Girona selaku penghuni posisi ketiga (65 poin).

Berbeda dengan Madrid yang sedang pede, mental skuad Barcelona justru ambruk akibat kekalahan dari Paris Saint-Germain di Liga Champions.

Raksasa Catalunya dipermak 1-4 oleh Les Parisiens dalam leg kedua perempat final.

Hasil menyakitkan tersebut membuat Barcelona tersingkir lewat agregat 4-6.

Baca juga: Jelang El Clasico Real Madrid Vs Barcelona, Ruang Ganti Barca Dikabarkan Alami Keretakan

Real Madrid Turunkan Premannya

Real Madrid bakal menurunkan pemain berlabel preman saat menyambut kedatangan Barcelona.

Eder Militao mendapat garansi untuk jadi starter dalam pertandingan nanti.

Bek yang dijuluki sebagai preman karena kerap bermain kasar itu dipastikan siap main sejak menit pertama.

Pada partai sebelumnya kontra Manchester City, Militao baru tampil ketika babak perpanjangan waktu.

Militao masuk lapangan sejak menit ke-110 untuk menggantikan Dani Carvajal.

"Dia (Militao) bisa menjadi starter," kata pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, seperti dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo.

"Dia hanya memerlukan menit bermain. Dirinya sudah siap."

"Ya, dia ingin bermain. Ini bisa menjadi pilihan," ujar sang nakhoda.

Bermodalkan si preman, Ancelotti berharap bisa menumbangkan Barcelona demi melapangkan jalan ke podium juara LaLiga.

"Kami sangat dekat (menuju gelar juara) ketika kami akan bermain melawan tim yang sangat kompetitif," ucap pria asal Italia itu.

"Mereka bermain begitu bagus. El Clasico yang biasa, seimbang, kompetitif, adalah kesempatan untuk memenangkan liga," pungkasnya.

Madrid menyambut El Clasico dalam kondisi memimpin klasemen Liga Spanyol.

Mereka memiliki 78 poin usai melakoni 31 pertandingan.

Adapun Barcelona membuntuti dari tangga kedua sambil mengantongi 70 angka.

Keduanya melaju kencang meninggalkan Girona selaku penghuni posisi ketiga (65 poin).

Madrid juga menyongsong partai terbaru dengan kepercayaan diri tinggi berkat hasil cemerlang di Liga Champions.

Vinicius Junior dkk memastikan diri maju ke semifinal setelah mengalahkan Manchester City via adu penalti pada leg kedua perempat final.

Sebaliknya, mental skuad Barcelona justru ambruk akibat kekalahan dari Paris saint-Germain di ajang serupa.

Raksasa Catalunya dipermak 1-4 oleh Les Parisiens dalam leg kedua perempat final.

Hasil menyakitkan tersebut membuat Barcelona tersingkir lewat agregat 4-6.

(tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com