Tribun Wiki
Sosok Hubabah Annisa Al Haddad, Dzurriyah Nabi Muhammad yang Dihormati Pejabat Hingga Ulama
Hubabah Syarifah Annisa bin Yusuf bin Abu Bakar Al Haddad adalah dzurriyah Nabi Muhammad S.A.W yang paling dihormati kalangan ulama hingga pejabat
TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok Hubabah Syarifah Annisa bin Yusuf bin Abu Bakar Al Haddad merupakan satu diantara dzurriyah Nabi Muhammad S.A.W yang ada di Indonesia.
Nasab dari Hubabah Annisa Al Haddad ini tersambung ke Rasulullah, melalui Al Habib Abdullah bin Alwi Al Haddad pengarang Ratibul Haddad.
Bagi masyarakat Kota Pontianak, sosok Hubabah Annisa Al Haddad ini sangat dihormati.
Baca juga: Profil Habib Idrus bin Salim Aljufri atau Guru Tua, Ulama yang Berjasa Bagi Kemerdekaan Indonesia
Bukan cuma warga lokal saja yang menghormatinya, sejumlah tokoh nasional bahkan sering menemui wanita salehah ini.
Beberapa diantara tokoh nasional yang pernah bertemu langsung dengan Hubabah Syarifah Annisa bin Yusuf bin Abu Bakar Al Haddad adalah Ustaz Abdul Somad (UAS).
Ulama kondang ini menemui Syarifah Annisa untuk meminta doa.
Bukan cuma UAS saja yang pernah berkunjung, Presidium KAHMI Romo HR Muhammad Syafii atau Romo Syafii juga pernah menemui beliau.
Baca juga: Profil Habib Haedar Alwi Assegaf yang Alami Kecelakaan Maut, Kini Terpaksa Jalani Operasi Tulang
Dalam setiap pertemuan, para tokoh itu tidak hanya meminta doa, tapi juga menauladani sikap salehah dari Hubabah Annisa Al Haddad.
Baru-baru ini, Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Iwan Setiawan yang juga eks Danjen Kopassus bersama anak buahnya juga bersilaturahmi ke rumah Hubabah Annisa Al Haddad yang ada di Jalan Tanjung Raya II, Gang Berkat, Pontianak Timur, Kota Pontianak.
Dalam momen tersebut, Iwan Setiawan yang dikenal gagah ini pun mencium tangan Hubabah Annisa Al Haddad.
Video dan fotonya kemudian tersebar di media sosial, hingga mendapat respon positif dari warganet.
Baca juga: SOSOK Habib Hasan Bin Jafar Assegaf, Dikenal Mulia dan Lembut, Meninggal di Hari Kedua Ramadan
Tak Putus Berzikir dan Berdoa
Hubabah Annisa Al Haddad tak cuma menyandang gekar dzurriyah Nabi Muhammad S.A.W.
Dalam kesehariannya, wanita berusia 108 tahun itu tak putus memanjatkan zikir dan doa.
Hubabah Annisa Al Haddad juga tak putus membaca Alquran di sela waktu luangnya.
Baca juga: Profil Habib Luthfi bin Yahya, Ulama dan Tokoh Tariqah Indonesia
Dalam satu minggu, Hubabah Al Haddad bisa mengkhatamkan Alquran sampai tiga kali.
Karena ini pula banyak pihak yang kemudian menaruh hormat paling dalam kepada Hubabah Annisa Al Haddad.
Di usia senjanya, Hubabah Annisa Al Haddad justru memberikan contoh yang baik, khususnya bagi umat muslim.
Sementaara itu, sang ayah, Al-Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad adalah seorang ulama fikih dan aqidah asy'ariyah yang cukup mahsyur di kalangan ulama muslim.
Baca juga: Profil Habib Jafar, Pendakwah Muda Punya Garis Keturunan Nabi Muhammad
Al-Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad mendapat gelar Syaikh al-Islam, Quthb ad-Da'wah wa al-Irsyad dan dikenal sebagai Pembaharu Tarekat Alawiyyah.(ray/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.