Berita Medan

2 Jambret Terekam CCTV Rampas Tas Warga Saat Turun dari Dalam Mobil

Korban yang terkejut pada waktu itu sempat mengejar kedua pelaku yang langsung tanca gas.

Editor: Ayu Prasandi
HO
Aksi dua orang pria menjambret warga saat turun dari mobil di Jalan Pukat VI, Kota Medan. (Ho) 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Aksi dua orang jambret di Kota Medan, terekam kamera pengawas CCTV dan beredar di media sosial.

Amatan Tribun-medan, awalnya tampak korban yang merupakan seorang pria turun dari dalam mobilnya sambil memegang tas.

Kemudian, saat itu muncul satu unit sepeda motor berbonceng dua langkah merampas tas sandangnya.

Korban yang terkejut pada waktu itu sempat mengejar kedua pelaku yang langsung tanca gas.

Aksi dua orang pria menjambret warga saat turun dari mobil
Aksi dua orang pria menjambret warga saat turun dari mobil di Jalan Pukat VI, Kota Medan.

Menurut korban, Ricky Corwin, kejadian jambret itu terjadi di depan rumahnya yang terletak di Jalan Pukat VI, Kota Medan, pada Sabtu (27/4/2024).

Sore itu, sekira pukul 18.00 WiB. ia bersama dengan rekan-rekannya baru saja tiba di rumah dan turun dari dalam mobil.

"Kebetulan saya dan temen-temen saya baru pulang dari luar kota, sampai rumah baru keluar mobil langsung dijambret tas sandang saya," kata Ricky kepada Tribun-medan, Senin (29/4/2024).

Ia mengaku pada saat itu sempat terkejut, dan mencoba mengejar pelaku yang ketika itu sedang mengendarai sepeda motor.

Katanya, pelaku yang berjumlah dua orang itu terekam jelas di terekam kamera pengawas CCTV di lokasi kejadian.

"Awalnya aku nggak nampak ada orang di belakang, pas mau ku selempangin tas ku langsung di jambretnya.  Pelaku nya dua orang masih muda," sebutnya.

Aksi dua orang pria menjambret
Aksi dua orang pria menjambret warga saat turun dari mobil di Jalan Pukat VI, Kota Medan. (Ho)

Lebih lanjut, Ricky menuturkan, atas kejadian itu dirinya harus kehilangan uang tunai sebanyak Rp 300 ribu.

Dua unit handphone dan juga sejumlah dokumen berharga lainnya.

Dia juga mengaku sampai saat ini kasus itu belum dilaporkan kepada pihak kepolisian.

"Yang hilang itu di dalam tas ada dua handphone, di dalam tas ada dompet, sama STNK, SIM, KTP, ATM dan surat-surat lain. Rencana mau ngelapor, ini masih ngelapor kehilangan dokumen dulu," pungkasnya.

(Cr11/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook,Instagram dan Twitter


 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved