Banjir Bandang Sidebukdebuk

Diguyur Hujan Deras Dua Jam, Objek Wisata Desa Semangat Gunung Kebanjiran Karena Air Sungai Meluap

Sebagian wilayah di Kabupaten Karo terutama di Kecamatan Berastagi dan Kecamatan Merdeka, diguyur hujan deras, Selasa (7/5/2024).

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Abdan Syakuro

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Sebagian wilayah di Kabupaten Karo terutama di Kecamatan Berastagi dan Kecamatan Merdeka, diguyur hujan deras, Selasa (7/5/2024).

Akibat tingginya curah hujan yang mengguyur, membuat air sungai yang melintasi Desa Semangat Gunung dan Desa Doulu meluap.

Bahkan, akibat luapan air sungai ini membuat objek wisata yang berada di kawasan Desa Semangat Gunung atau objek wisata air panas Sidebuk-Debuk kebanjiran. Salah satu objek wisata yang terkena dampak cukup parah, berada di pemandian air panas Pariban.

Berdasarkan keterangan dari pemilik pemandian air panas Pariban Ardian Surbakti, hujan yang mengguyur kawasan tersebut terjadi cukup deras. Bahkan dirinya mengatakan, hujan turun selama kurun waktu dua jam dengan intensitas cukup tinggi.

"Lumayan lama tadi hujannya sekitar dua jam, dari sekitar jam 1 siang tadi, deras kali memang," ujar Ardian.

Diungkapkan Ardian, banjir bandang hingga meluap ke objek wisatanya itu terjadi setelah kurang lebih saru jam setelah hujan mengguyur. Naiknya air, dikatakannya terjadi cukup singkat dimana luapan air langsung keluar dari aliran sungai hingga menyebabkan areal lahan Pariban digenangi banjir yang membawa material air berwarna cokelat.

"Sekitar jam setengah tiga tadi lah naik airnya, langsung meluap ke areal taman sama halaman," ucapnya.

Lebih lanjut, Ardian mengungkapkan kondisi banjir bandang yang terjadi sore tadi tidak berlangsung cukup lama. Dirinya mengatakan, air sudah mulai perlahan surut dalam kurun waktu 15 menit.

"Enggak lama tadi, paling lama 15 menit airnya besar. Setelah itu berlangsung surut, pas air besar juga hujannya sudah mulai enggak deras lagi," katanya.

Dari unggahan yang terlihat di media sosial, tampak air mengalir cukup deras hingga meluap cukup luas. Bahkan, areal penginapan yang berada tak jauh dari aliran sungai juga ikut terdampak.

Benar tadi meluap sampai masuk airnya ke dalam penginapan kita," ungkapnya.

Namun begitu, dirinya mengatakan air yang meluap hingga ke dalam penginapan menggenangi penginapan yang berada di lokasi yang rendah. Tak hanya itu, air yang sudah masuk ke dalam kamar tersebut juga tidak terlalu dalam diperkirakan hanya mencapai 5 CM.

"Enggak terlalu parah, tapi ya kotor juga tetap kerana kan sudah masuk ke dalam," ucapnya.

Dirinya mengaku, banjir bandang yang membawa air bah sore tadi diperkirakan mencapai durasi sekitar 15 menit. Setelah air berlangsung surut, Ardian menjelaskan pihaknya langsung melakukan pembersihan terutama di areal penginapan yang sempat tergenang banjir.

(mns/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved