Sumut Hebat

Lepas Keberangkatan 360 Jemaah Haji Kloter Pertama, Pj Gubernur: Ibadah Semata-mata karena Allah

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara Hassanudin melepas keberangkatan 360 calon Jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama asal Asahan

Editor: Jefri Susetio
istimewa
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin melepas keberangkatan 360 calon jemaah haji Kelompok Terbang (kloter) satu asal Kabupaten Asahan, Embarkasi Medan 1445 H dari Asrama Haji Medan menuju Bandara Kualanau, Kabupaten Deliserdang, Senin (13/5/2024). Kemudian, dengan pesawat Garuda Indonesia Airways No Flight 3101 para jemaah diterbangkan menuju Bandara AMAA Madinah. 

TRIBUNMEDAN.COM, MEDAN – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara Hassanudin melepas keberangkatan 360 calon Jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama asal Asahan di Bandara Kualanamu, Deliserdang, Senin (13/5/2024).

"Ibadah haji merupakan kewajiban umat Islam bagi yang mampu melaksanakan. Dalam arti mampu dari aspek fisik maupun biaya perjalanannya selama berada di Tanah Suci. Dan, biaya bagi keluarga yang ditinggalkan," ujarnya saat menyampaikan kata sambutan.

Pelepasan keberangkatan calon Jemaah haji dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumut, Ahmad Qosbi. Dan, selaku Ketua PPIH Medan dan Bupati Asahan, Surya.

Baca juga: Pj Gubernur Sumut Lepas Keberangkatan 360 Jemaah Haji Kloter I Asal Asahan

 

Adapun pelaksanaan pelepasan kloter pertama dilaksanakan hanya 25 menit dan sesuai surat edaran nomor 1 Dirjen PHU Kemenag RI tahun 2024 tentang pelepasan Jemaah di Asrama Haji.

Pemberangkatan sempat tertunda, yang semula dijadwalkan sekitar pukul 04.00 WIB menjadi pukul 06.15 WIB.

Kepada calon jemaah haji, kata Hassanudin, sepatutnya harus bersyukur kepada Allah SWT, karena diberi kenikmatan.

Dan kesempatan, sehingga bisa melaksanakan ibadah haji pada tahun ini, mengingat daftar tunggu yang begitu lama.

"Saya berharap kepada bapak dan ibu calon jemaah haji agar benar-benar berusaha untuk melaksanakan ibadah haji dengan sempurna, serta menyadari sedalam-dalamnya, bahwa menunaikan ibadah haji semata-mata karena Allah SWT," katanya.

Untuk para petugas haji, baik Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).

Lalu, Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD), Tim Kesehatan Haji Daerah (TKHD), maupun ketua rombongan dan ketua regu, agar benar-benar mengemban amanah dan kepercayaan yang diberikan sebagai tambahan ibadah.

"Sehingga upaya kita memberikan pelayanan dapat ditingkatkan dari tahun ke tahun. Pelayanan yang diberikan adalah pelayanan yang dapat menyenangkan dan memudahkan jemaah haji beribadah dengan aman dan baik. Layanilah jemaah haji tersebut dengan sabar dan lemah lembut, terutama kepada jemaah haji yang telah lanjut usia, dan mempunyai penyakit risiko tinggi," ujarnya.

Sedangkan, Ketua PPIH Medan Ahmad Qosbi menyampaikan, panitia akan memberikan pelayanan yang maksimal dan berkomitmen melayani jemaah sepenuh hati.

“Panitia berkomitmen memberikan pelayanan memuaskan kepada jemaah dan bertekad secara terus menerus. Agar pelayanan yang diberikan adalah pelayanan yang prima kepada jemaah,” katanya.

Sementara, Kakankemenag Asahan, Saripuddin Daulay menambahkan, jemaah calon haji kloter pertama Kabupaten Asahan berjumlah 352 orang, ditambah 8 petugas yang terdiri dari 1 TPIH, 1 TPIHI, 3 PHD, 3 TKHK. Sehingga totalnya sebanyak 360 orang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved