Tribun Wiki

Arti Emoji Batu yang Sering Dipakai Warganet saat Membalas Pesan atau Komentar

Sering kita temukan sejumlah pengguna media sosial yang menggunakan emoji batu saat membalas pesan atau komentar. Lantas apa artinya

Editor: Array A Argus
Tribunnews
Emoji batu 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Pengguna media sosial, khususnya kalangan anak muda seringkali menggunakan emoji batu dalam membalas pesan atau komentar.

Tak jarang, emoji batu juga sering berseliwerang di caption maupun kolom komentar.

Meski sering seliweran, namun masih ada sejumlah netizen yang tak paham apa arti emoji batu.

Penasaran apa arti emoji batu? Berikut ini penjelasannya!

Meski tampak seperti ukiran batu biasa, tetapi ternyata batu ini memiliki kisah uniknya tersendiri.

Baca juga: Viral di TikTok Bahasa Gaul Sotagasur, Lantas Apa Sih Artinya?

Arti Emoji Batu

Dilansir dari Tribun Trends, emoji kepala batu atau emot batu ini digambarkan sebagai sebuah patung Moai raksasa, sosok manusia yang terdapat di Pulau Paskah.

Wajah datar dari emot kepala batu ini bisa diartikan sebagai ekspresi konyol, tabah, sebal, muka datar, dan lain sebagainya.

Emot batu ini juga menjadi referensi dari patung bernama Moyai yang terletak di daerah dekat stasiun Shibuya, Tokyo.

Emot batu atau moai adalah emoji yang sudah disetujui sebagai standar Unicode 6.0 sejak tahun 2010 silam.

Baca juga: Viral Kalimat NBA Bahasa Gaul, Apa Sih Artinya, Yuk Simak Ulasannya

Kehadiran emot batu yang kerap kali diimbuhkan oleh para penghuni dunia maya tersebut viral saat ada unggahan suatu video lelucon yang dinilai kurang lucu di media sosial seperti Facebook, Instagram, TikTok, hingga Twitter.

Kendati demikian, tak ada aturan khusus yang mengikat perihal penggunaan maupun pemaknaan dari emot batu ini.

Setiap orang dipersilakan menggunakan emoji ini untuk mengekspresikan hal apa saja.

Patung Moai

Pulau Paskah merupakan bagian dari negara Cile di bagian selatan Samudra Pasifik.

Pulau ini disebut sebagai pulau termisterius di seluruh dunia.

Bahkan pulau ini bahkan masuk ke dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO.

Di pesisir pulau Paskah ini terdapat ratusan patung raksasa yang telah berusia sekitar 400 tahun yang disebut dengan Moai.

Moai merupakan patung manusia yang jenisnya monolitis atau dipahat hanya dari satu buah batu.

Baca juga: ARTI BAJU TAHANAN 077 Putri Candrawathi Dalam Bahasa Gaul, Ternyata Memiliki Arti Tak Baik!

Meski begitu, ada pula Moai yang terdiri dari dua buah batu pahat yang menjadi penyusun antara bagian tubuh dengan kepalanya.

Sekarang ini, terdapat kurang lebih 887 Moai yang tersebar di pulau Paskah atau Rapa Nui, sebagaimana penduduk lokal menamai pulau tersebut.

Ada 13 Moai yang berdiri di alas tempat ritual terbesar yang dinamakan Ahu Tongariki.

Dengan patung-patung tersebut yang ukuranya terlalu besar serta tubuh tanpa kaki, dirasa akan sulit membayangkan cara patung monolitik raksasa yang bahkan beratnya mencapai 88 ton serta dibangun sekitar 900 tahun silam dapat berpindah ke pulau terpencil ini.

Sampai saat ini, arti serta fungsi patung Moai masih menjadi misteri bahkan bagi para arkeolog.

Bahkan, belum ada yang mengetahui arti dari kata Moai.(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved