Berita Viral

PENYEBAB Polwan Briptu FN Nekat Bakar Suaminya Sendiri di Asrama Polisi Mojokerto, Gegara Gaji ke-13

Inilah penyebab polwan Briptu FN (28) nekat membakar suaminya sendiri yakni Briptu RDW (28) hanya karena masalah gaji ke-13

KOLASE/TRIBUN MEDAN
PENYEBAB Polwan Briptu FN Nekat Bakar Suaminya Sendiri di Asrama Polisi Mojokerto, Gegara Gaji ke-13 

TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah penyebab polwan Briptu FN (28) nekat membakar suaminya sendiri yakni Briptu RDW (28).

Baru-baru ini seorang polisi wanita alias polwan nekat membakar suaminya sendiri yang juga seorang anggota polisi.

Polwa Briptu FN nekat membakar suaminya Briptu RDW di Asrama Polisi Polres Mojokerto, Sabtu (8/6/2024) pagi.

Kini terkuak, inilah penyebab polwan Briptu FN tega membakar suaminya sendiri.

Ternyata polwan berinisial Briptu FN tega bakar suaminya Briptu RDW (27) cuma gegara masalah uang.

Ternyata terkuak bahwa Polwan bakar suaminya gegara gaji ke 13. 

Briptu RDW mengalami luka bakar cukup parah setelah dibakar istrinya Briptu FN. 

Kapolres Mojokerto AKBP Daniel S Marunduri turun tangan untuk menyelidiki kasus ini. 

Berdasarkan keterangan yang dirilis Polres Mojokerto, Polwan Briptu FN marah ketika mengetahui gaji ke 13 suaminya tinggal Rp 800 ribu. 

Padahal, Briptu RDW mendapatkan gaji ke 13 Rp 2,8 juta. 

Kasus Polwan bakar suami di Mojokerto bikin gempar. Peristiwa memalukan ini terjadi di Asrama Polisi Mojokerto Jalan Pahlawan, Kelurahan Miji, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, Sabtu (8/6/2024) pagi.
Kasus Polwan bakar suami di Mojokerto bikin gempar. Peristiwa memalukan ini terjadi di Asrama Polisi Mojokerto Jalan Pahlawan, Kelurahan Miji, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, Sabtu (8/6/2024) pagi. (HO)

Sebelumnya, polwan Briptu FN nekat membakar suaminya sendiri yang juga polisi, Briptu RDW (29), di Asrama Polres Mojokerto.

Akibat peristiwa itu, Briptu RDW mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya dan masih dirawat di rumah sakit.

Berdasarkan kronologi yang dirilis Polisi, pada Sabtu (8/6/2024) pukul 09.00WIB pagi, Briptu FN mengecek saldo ATM milik suaminya dan mendapati gaji ke-13 sejumlah Rp 2,8 juta tinggal tersisa Rp 800 ribu.

Setelah itu ia menghubungi suaminya untuk mengonfirmasi dan meminta korban segera pulang.

Sebelum pulang, FN membeli bensin terlebih dahulu dan memasukkannya ke botol air mineral.

Sesampainya di rumah, botol berisi bensin itu diletakkan di atas lemari di teras rumahnya.

FN juga sempat mengancam RDW dengan mengirim foto bensin. 

"(FN) memfoto (botol itu), setelah itu dikirimkan ke WA korban agar segera pulang," ucap Kapolresta Mojokerto, AKBP Daniel S Marunduri dalam keterangannya, dilansir Tribun-medan.com, Minggu (9/6/2024).

FN lalu meminta ART mereka, Marfuah, membawa ketiga anaknya bermain di luar.

Baca juga: PILU Bayi 2 Hari Derita Radang Otak, Bermula dari Dicium Orang Pembawa Virus Herpes

Baca juga: VIRAL 2 Wanita Berkelahi Jadi Tontontan Warga, Rambut Dijambak hingga Babak Belur, Diduga Pelakor

Lalu pada pukul 10.30 WIB, tak lama RDW pulang dan langsung diajak masuk ke dalam rumah.

Pintu pun dikunci dari dalam.

RDW lalu diminta mengganti bajunya dengan kaus lengan pendek dan celana pendek.

Setelah itu keduanya terlibat cekcok.

"(Setelah itu) tangan kiri korban pun diborgol dan dikaitkan di tangga yang berada di garasi. Dan dalam kondisi duduk di bawah, korban pun langsung disiram menggunakan bensin yang sudah disiapkan oleh terduga pelaku di sekujur tubuhnya dan korban hanya diam saja," terang Daniel.

"Setelah itu terduga pelaku menyalakan korek dan membakar tisu yang dipegang menggunakan tangan kanan sambil berkata 'ini lo yang lihaten iki' namun korban diam saja," lanjutnya.

Nahas api yang membakar tisu itu menyambar tangan FN dan menjalar ke tubuh RDW yang berlumuran bensin.

Korban pun berteriak minta tolong dan berusaha menyelamatkan diri ke luar, namun tak bisa karena terhalang mobil dan tangannya terborgol ke tangga lipat.

Salah satu saksi, Bripka Alvian, yang mendengar teriakan itu lalu langsung masuk dan mencoba memadamkan api. Korban lalu langsung dibawa ke rumah sakit.

"Setelah itu saksi melaporkan kepada pimpinan dan mendatangkan ambulans untuk pertolongan pertama terhadap korban ke rumah sakit," ucapnya.

Dalam peristiwa tersebut, polisi mengumpulkan barang bukti berupa satu buah botol air mineral 1,5 ml, satu buah korek api bensol, satu buah borgol, satu buah tangga, satu buah baju judogi dan satu bungkus serpihan sisa baju korban yang terbakar.

Baca juga: TAMPANG Ibu dan Anak Spesialis Curanmor Terekam CCTV, Berkali-kali Beraksi Akhirnya Tertangkap

Disisi lain, Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S Marunduri, mengatakan, pihaknya tengah memeriksa Briptu FN yang bertugas di Polres Mojokerto Kota.

"Untuk (motif) pelaku masih kita dalami dan kita juga lakukan pemeriksaan bersama Ditreskrimum dan Bid Propam Polda Jatim," kata Daniel kepada wartawan di Mapolres Mojokerto Kota, Sabtu malam.

Petugas juga masih menyelidiki penyebab serta kronologi pembakaran.

Namun, dari keterangan awal yang didapatkan, peristiwa itu dipicu konflik rumah tangga.

"Untuk kronologi awal masih kita lakukan pemeriksaan."

"Yang penting (untuk diketahui), ini adalah konflik dalam keluarga dan kebetulan adalah keduanya anggota Polri," kata Daniel.

(*/ Tribun-medan.com)

Baca juga: Sosok Selebgram Salmania, Diduga Tengah Dekat dengan Teuku Ryan, Bantah Punya Hubungan Spesial

Baca juga: Dua Maling Motor Ditangkap, Satu Pelaku Ditembak karena Melawan saat Ditangkap

 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram Twitter dan WA Channel

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved