Kualifikasi Piala Dunia 2026

Kiper Singapura Takut Dikirimi Uang Terus oleh Suporter China Usai Gagalkan Thailand ke Piala Dunia

Keberuntungan China dikaitkan dengan Kiper Timnas Singapura, Hassan Sunny yang menghentikan langkah Thailand di putaran tersebut.

|
Editor: Salomo Tarigan
8days
Kiper Timnas Singapura, Hassan Sunny. Kiper Singapura Takut Dikirimi Uang Terus oleh Suporter China Usai Gagalkan Thailand ke Piala Dunia 

Bahkan kedua tim memiliki selisih gol (0) dan jumlah memasukkan gol (9) yang sama.

Baca juga: Spesifikasi dan Harga HP Vivo V30e Juni 2024, Dilengkapi Funtouch OS 14 Berikut Keunggulan Vivo V30e

Baca juga: PREDIKSI Skor Hungaria Vs Swiss Malam Ini, Swiss Diunggulkan Misi Sikut Tuan Rumah di Klasemen

Namun, China berhak menempati posisi runner-up klasemen akhir Grup C karena unggul atas Thailand dalam head to head, kriteria berikutnya yang digunakan untuk penentuan peringkat.

Dengan demikian, China akan mendampingi Korea Selatan (pemuncak klasemen) untuk tampil di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 sekaligus mendapatkan tiket langsung ke putaran final Piala Asia 2027.

Sedangkan Thailand dan Singapura yang menempati peringkat dua terbawah klasemen Grup C harus rela mengubur impiannya untuk tampil di Piala Dunia 2026 serta harus melewati babak kualifikasi di ajang Piala Asia 2027.

Setelah berhasil 'membantu' China lolos ke putaran ketiga, Hassan Sunny viral di media sosial dan kode QR yang ditempatkan di kedai makanannya pun beredar secara online.

Tak sedikit dari para pendukung Timnas China yang memberikan uang kepada Hassan Sunny melalui kode QR tersebut sebagai bentuk rasa terima kasih.

Merasa uang kiriman itu terus mengalir, Hassan Sunny pun kemudian mengambil tindakan.

Ia meminta fans Timnas China untuk berhenti mengirimnya uang.

"Saya awalnya baik-baik saja, uangnya masuk tapi saya berpikir kapan berhentinya? Apakah legal?" ujar Hassan Sunny kepada stasiun televisi Singapura, CNA.

"Saya pikir kita perlu menghentikannya."

Lebih lanjut, Hassan Sunny juga memberikan peringatan kepada masyarakat China bahwa mereka bisa tertipu oleh oknum yang memanfaatkan momen ini dengan mengedit kode QR palsu.

"Saya sangat menghargai dukungan Anda kepada saya selama beberapa hari terakhir,” kata Hassan di media sosialnya.

"Kode QR untuk pembayaran di warung makan saya beredar dan beberapa video telah diedit dengan kode QR palsu."

"Saya mengimbau siapa pun untuk lebih rasional dalam mendukung mereka dan berhenti mentransfer uang ke rekening saya melalui internet."

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

Sumber: Superball bolasport

Baca juga: KISI-Kisi Ujian CPNS SKD 3 Materi, TWK, TKP dan TIU, Berikut Ambang atau Batas Nilai Kelulusan

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved