Euro 2024, Cole Palmer Akhirnya Buka Suara Cuma Penghangat Bangku Cadangan

Tribun-Medan.com - Cuma penghangat bangku cadangan, Bintang Chelsea, Cole Palmer, buka suara terkait minimnya kesempatan bermain yang didapatnya bersama Timnas Inggris selama gelaran Euro 2024.

Three Lions Inggris membawa banyak pemain bintang di Piala Eropa tahun ini.

Termasuk di antaranya adalah Cole Palmer.

Penampilan luar biasa Palmer bersama Chelsea sepanjang musim 2023-2024 kemarin menjadi alasan dirinya dipanggil Inggris.

Baca juga: Kasatlantas Polres Tebingtinggi Beri Sembako kepada Sopir Angkot, Tukang Becak dan Pengendara Ojol

Baca juga: Polres Simalungun Tanam Pohon dan Tabur Bibit Ikan di Danau Toba, Meriahkan HUT Ke-78 Bhayangkara 

Gelandang berusia 22 tahun itu sejatinya baru bergabung ke Chelsea pada musim panas 2023 setelah ditebus dari Manchester City dengan biaya transfer 47 juta euro.

Namun, ia tak butuh waktu lama untuk beradaptasi di Chelsea.

Awalnya tak ada yang menyangka Palmer bisa langsung nyetel dengan The Blues setelah cabut dari Etihad Stadium.

Baca juga: JADWAL dan Prediksi Paraguay vs Brasil, Menanti Aksi Wonderkid Tim Samba Raih 3 Poin

Baca juga: Kasus Siswi SMAN 8 Medan Tinggal Kelas, Kadisdik Sumut Sebut Kepsek Rosmaida Tak Indahkan Arahannya

Pasalnya, ia meninggalkan Man City karena gagal bersaing dalam mendapatkan posisi reguler di skuad asuhan Pep Guardiola.

Hal itu pun membuat banyak pihak ragu Palmer bisa sukses bersama Chelsea.

Namun, Palmer justru menjadi pemain Chelsea yang paling bersinar pada musim kemarin.

Baca juga: PROFIL Risky Riansyah, Sopir Ambulans Minta Maaf Usai Viralkan Rombongan Jokowi, Bawa Pasien Kritis

Catatan 25 gol dan 15 assist dari 45 laga di lintas kompetisi menjadi bukti kontribusi luar biasa Palmer untuk klub yang bermarkas di Stamford Bridge.

Berkat performa tersebut, aksi Palmer bersama Timnas Inggris di Euro 2024 pun dinantikan banyak pihak.

Baca juga: PROFIL Risky Riansyah, Sopir Ambulans Minta Maaf Usai Viralkan Rombongan Jokowi, Bawa Pasien Kritis

Akan tetapi, pelatih Gareth Southgate justru tak memberikan kepercayaan Palmer mencicipi satu menit pun dalam dua pertandingan awal The Three Lions di fase grup.

Palmer hanya duduk manis di bangku cadangan dalam dua laga tersebut.

Ia baru diberi kesempatan bermain di pertandingan ketiga kontra Slovenia, itu pun hanya sebagai pemain pengganti pada menit ke-71.

Tampil selama kurang lebih 19 menit, gelandang berpostur 189 cm itu ternyata mampu tampil impresif.

Dirinya membuat permainan Inggris menjadi lebih hidup.

Gara-gara performa menawan itu, banyak yang mendesak Southgate agar menurunkan Palmer sejak menit awal saat Inggris berhadapan dengan Slovakia di babak 16 besar.

Terkait minimnya menit bermain yang ia dapat selama gelaran Euro edisi kali ini, Palmer tak mau ambil pusing.

Palmer memilih untuk tetap berpikir positif dan berusaha tampil maksimal ketika diberi kesempatan bermain.

"Saya masih penuh keyakinan," ucap Palmer seperti dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.

"Setelah musim yang saya jalani, saya tidak melihat alasan mengapa saya harus terpuruk."

Baca juga: Menteri Perhubungan Akan Tinjau Terminal Amplas, Kunker Proyek Kereta Api Layang Medan-Binjai Batal

"Jadi saya akan mencoba dan tetap positif dan ketika saya masuk ke lapangan, cobalah untuk memberikan dampak."

"Saya hanya mencoba memainkan permainan saya ketika melanjutkan dan saya pikir berhasil melakukannya."

"Saya mencoba menciptakan peluang dan bersikap positif."

"Ada banyak pemain hebat di seluruh tim."

"Jadi saya hanya mendukung siapa pun yang ada di lapangan (saat pemain pengganti) dan ketika saya mendapat kesempatan, saya harus mencoba dan menunjukkan apa yang bisa saya lakukan," imbuhnya.

(*/Tribun-Medan.com)