Pilgub Sumut 2024

PKB Beri Sinyal Dukung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Bagaimana Nasib Edy Rahmayadi?

Peta politik Pilgub Sumut 2024 mulai mengerucut. Nama Wali Kota Medan Bobby Nasution pun makin di atas angin.

Editor: Juang Naibaho
KOLASE TRIBUN MEDAN
Mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan Bobby Nasution menjadi bakal calon gubernur di Pilgub Sumut 2024. (Kolase Tribun Medan) 

* Syarat pencalonan Pilgub Sumut adalah parpol atau koalisi parpol mempunyai minimal 20 kursi DPRD Sumut.

Mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat memimpin rapat pemenangan calon presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Sumatera Utara beberapa waktu lalu.
Mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat memimpin rapat pemenangan calon presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Sumatera Utara beberapa waktu lalu. (TRIBUN MEDAN/HO)

Sejauh ini hanya ada tiga nama yang santer disebut akan maju sebagai calon gubernur di Pilgub Sumut.

Ketiganya yakni, Bobby Nasution, Edy Rahmayadi (mantan Gubernur Sumut), dan Nikson Nababan (mantan Bupati Tapanuli Utara 2 periode).

Langkah Bobby Nasution terbilang mulus. Ia sudah mengantongi dukungan 5 parpol untuk tiket Pilgub. Bahkan masih berpeluang mendapat dukungan tambahan dari PKB.

Sebaliknya, langkah Edy Rahmayadi makin terjal untuk bisa maju di arena Pilgub.

Edy Rahmayadi memang sudah mengantongi surat dukungan dari Partai Hanura. Tetapi, untuk bisa memenuhi syarat pencalonan, Edy harus mendapat dukungan dari parpol lainnya.

Peluang terbesar Edy untuk maju Pilgub saat ini “hanyalah” dari PDIP.

Tetapi, langkah itu tak mudah mengingat kader PDIP, Nikson Nababan juga mencalonkan diri sebagai bakal calon gubernur.

Secara hitungan kursi DPRD, Edy memang masih punya kans lain untuk berlayar ke arena Pilgub Sumut, selain menumpangi perahu PDIP.

Bermodal dukungan dari Hanura, Edy harus bisa “sapu bersih” dukungan dari empat parpol tersisa, yakni PKS, PKB, Perindo, dan PPP.

Koalisi empat parpol itu, ditambah Hanura, jika dikalkulasi mencapai 21 kursi DPRD sehingga bisa mengusung pasangan calon.

Tetapi, seiring dengan dinamika terkini di internal PKB, Edy terancam tak dapat perahu jika PDIP memilih kader sendiri untuk diusung di Pilgub.

Nikson Nababan saat memberikan formulir pendaftaran calon Gubernur Sumatera Utara kepada ketua DPD PDIP Sumut Rapidin Simbolon beberapa waktu lalu.
Nikson Nababan saat memberikan formulir pendaftaran calon Gubernur Sumatera Utara kepada ketua DPD PDIP Sumut Rapidin Simbolon beberapa waktu lalu. (TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION)

Segendang sepenarian, Nikson Nababan juga menggantungkan asa kepada partai yang menaunginya, PDIP.

Melihat tradisi PDIP yang selama ini kerap mengusung kader untuk maju di pilkada, harapan Nikson memang terbuka lebar.

Apalagi PDIP punya 21 kursi DPRD yang berarti bisa mengusung paslon tanpa harus koalisi dengan parpol lainnya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved