Pilgub Jakarta

INILAH Alasan PSI Tunjuk Deddy Corbuzier Untuk Maju di Pemilihan Gubernur Jakarta 2024

Plt Ketua DPD PSI Jakarta Barat William Aditya Sarana mengakui, pihaknya memang mengusulkan nama Deddy sebagai Bacagub/Bacawagub Jakarta

Editor: Satia
HO
Deddy Corbuzier 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jakarta Barat mengusung YouTuber Indonesia Deddy Corbuzier untuk maju di Pilkada 2024.

Deddy Corbuzier mendapat dukungan untuk maju di Pemilihan Gubernur Jakarta.

Plt Ketua DPD PSI Jakarta Barat William Aditya Sarana mengakui, pihaknya memang mengusulkan nama Deddy sebagai Bacagub/Bacawagub Jakarta kepada DPW PSI untuk ditindaklanjuti.

Baca juga: 8 Tips Perawatan Kuku Agar Terlihat Tetap Menawan, Nomor 2 Harus Dihindari

Hal ini sebagaimana rapat pleno yang digelar pada Minggu (7/7/2024) kemarin.

“Tidak banyak figur publik yang punya public service. Peran publik Deddy Corbuzier di militer sebagai Letkol Tituler sangat baik, otot politik nya kuat. Beliau jadi salah satu yang diusulkan PSI Jakarta Barat,” kata William pada Senin (8/7/2024).

Menurut dia, sosok Deddy juga memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan bisa menjadi seorang pemimpin.

Apalagi setiap bidang yang dikerjakan, selalu baik tanpa ada masalah.

“Dia selalu sukses di segala bidang yang dia tekuni, saya yakni begitu juga nanti di pemerintahan,” ucap Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta ini.

DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jakarta Barat mengusulkan enam nama sebagai Bacagub dan Bacawagub Jakarta kepada DPW PSI DKI Jakarta.

Baca juga: Golkar Ingin Pasangkan Zaki Iskandar-Kaesang Untuk Lawan Anies-Sohibul di Pilgub Jakarta 2024

Enam nama itu muncul setelah DPD PSI Jakbar menggelar sidang pleno daerah pada hari Minggu (7/7/2024).

Sidang Pleno Daerah yang digelar oleh DPD PSI Jakarta Barat melibatkan pengurus dari tingkat Kota hingga Kecamatan terkhusus di Jakarta Barat untuk membahas beberapa persoalan.

Bagi PSI, sidang pleno ini merupakan bagian dari proses demokrasi internal PSI yang mengedepankan transparansi dan akuntabilitas.

Plt Ketua DPD PSI Jakarta Barat, William Aditya Sarana mengatakan, sidang pleno ini sebagai bentuk komitmen untuk memberikan pilihan terbaik bagi warga Jakarta.

“Kami menjunjung tinggi prinsip partisipasi dalam setiap proses pengambilan keputusan di internal partai,” jelas William dari keterangannya, Senin (8/7/2024).

Baca juga: Pilkada Tangsel, Dasco Klaim Ahmad Riza Patria dan Marshel Widianto Dapat Dukungan Parpol Lain

Menurutnya, sidang Pleno Daerah ini juga melibatkan berbagai elemen masyarakat.

PSI tentu selalu mendengarkan aspirasi dari masyarakat, sehingga pada acara Sidang Pleno Daerah sesuai dengan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

"Kami telah melibatkan berbagai elemen masyarakat khususnya di Jakarta Barat dan mendengarkan aspirasi mereka untuk memastikan bahwa calon yang direkomendasikan adalah yang terbaik dan paling sesuai untuk memimpin Jakarta ke depan,” jelasnya.

Adapun enam nama yang diusulkan oleh DPD PSI Jakarta Barat adalah Kaesang Pangarep; Heru Budi Hartono; Grace Natalie Louisa; Erick Thohir; Deddy Corbuzier dan Basuki Tjahaja Purnama

Rekomendasi yang dihasilkan dari rapat pleno ini akan diserahkan kepada DPW PSI Jakarta untuk dijadikan bahan pertimbangan lebih lanjut.

Selain itu, tentu nama-nama terkait merupakan hasil dari aspirasi masyarakat Jakarta khususnya Jakarta Barat yang disampaikan aspirasinya kepada DPD PSI Jakarta Barat.

“Proses seleksi ini sangat penting untuk memastikan bahwa PSI Jakarta dapat mengusung calon-calon yang memiliki integritas, kompetensi, dan visi yang jelas untuk memajukan Jakarta,” lanjut William.

Plt Ketua DPD PSI Jakarta Barat William Aditya Sarana menuturkan, alasan Deddy Corbuzier masuk usulan karena dinilai sebagai figur publik yang bergerak aktif mengikuti isu politik.

"Peran publik Deddy Corbuzier di militer sebagai Letkol Tituler sangat baik, otot politiknya kuat," ujar William saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (8/7/2024).

Menurut William, tidak banyak artis Tanah Air yang memiliki kemampuan komunikasi publik yang mumpuni seperti Deddy Corbuzier.

Sebab itu, Deddy menjadi satu-satunya dari lima nama usulan bakal calon pemimpin Jakarta dari PSI Jakbar yang lahir dari dunia hiburan.

"Tidak banyak figur publik yang punya public service. Beliau jadi salah satu yang diusulkan PSI Jakarta Barat," ucap William.

Profil Deddy Corbuzier

Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo atau yang lebih dikenal dengan nama Deddy Corbuzier merupakan mantan mentalis kenamaan Indonesia.

Mengawali kariernya sebagai magician sejak1999, Deddy tercatat sebagai pesulap terbaik dunia oleh Asosiasi Pesulap Internasional pada 2010 silam.

Ia juga menjadi salah satu pesulap yang mendapatkan penghargaan Merlin Award 2010 sebagai Mentalist of The Year.

Baca juga: INILAH 3 Janji Andra Soni jika Terpilih Menjadi Gubernur Banten Periode 2024-2029

Merlin Award merupakan penghargaan yang diberikan kepada pesulap yang dianggap berdedikasi tinggi atas seni sulap.

Deddy juga berkontribusi akan hadirnya pesulap-pesulap terkenal di Tanah Air, di antaranya Demian Aditya hingga Denny Darko.

Soal kehidupan pribadi, pada 2005 silam, Deddy melepas masa lajangnya dengan menikah dengan Kalina Oktarani.

Dari pernikahan yang hanya bertahan delapan tahun itu, mereka memiliki seorang anak yang diberi nama Azkanio Nikola Corbuzier.

Pada 2014, Deddy memutuskan untuk rehat dari dunia sulap dan fokus untuk program diet yang ia tekuni, yakni OCD (Obsessive Corbuzier Diet).

Kembali pada 2010 lalu, pria kelahiran 28 Desember 1976 ini dipercaya untuk memandu acara Hitam Putih di Trans7.

Selama memandu acara itu, ia kerap didampingi co-host, Chika Jessica.

Baca juga: SIARAN Langsung Spanyol Vs Prancis Jam 02.00 WIB, Kiper AC Milan Jadi Andalan, Deschamps Incar Juara

Ia juga sempat memproduksi sebuah film pendek yang berjudul Triangle yang dirilis di kanal YouTubenya.

Setelah mendapatkan respons positif dari publik, Deddy pun beralih dan memulai kariernya di kanal YouTube dengan rajin mengunggah video.

Bahkan kini ia juga mendapat julukan ‘Father of Youtube’ berkat konten-konten yang ia hasilkan.

Pada 2015, Deddy mengumumkan pensiun dari dunia sulap.

Ia memilih fokus menekuni profesi presenter dan kreator konten.

 

Artikel ini Tayang di Tribun Banten

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved