Pilkada Sumut 2024

PDIP Bantah Resmi Usung Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Kans Kader Sofyan Tan dan Djarot

Selain Edy Rahmayadi dan Nikson Nababan, kini muncul nama Sofyan Tan.uru bicara PDI Perjuangan (PDIP) Chico Hakim justru membantah usung Edy Rahmayadi

Editor: Salomo Tarigan
Tribun Medan/Danil Siregar
Mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi 

TRIBUN-MEDAN.com - Dinamika politik di Sumut jelang Pilkada Gubernur terus berkembang. 

Termasuk siapa sosok calon Gubernur Sumut yang akan didukung PDI Perjuangan

Selain Edy Rahmayadi dan Nikson Nababan, kini muncul nama Sofyan Tan dan Djarot Saiful Hidayat.

Anggota DPR RI Kader PDI P Sofyan Tan
Anggota DPR RI Kader PDI P Sofyan Tan (HO)

Jika sebelumnya Edy Rahmayadi mengatakan, dirinya sudah mendapat rekomendasi dari PDI P untuk maju ke Pilgub Sumut 2024. 

Tapi Juru bicara PDI Perjuangan (PDIP) Chico Hakim justru membantah kabar tersebut.

Baca juga: FAKTA Temuan Baru Tewasnya Selebgram Asal Medan Ella Usai Sedot Lemak, Polisi Beber Bukti Pidana


Chico mengakui Edy Rahmayadi memang intens berkomunikasi dengan PDIP terkait Pilgub Sumut.

.

Baca juga: PECAH Tangis Aldi Jadi Saksi Mata Ungkap Penyiksaan yang Dialami Saka Tatal: Sudah Kayak Binatang

Kader PDI-P Djarot Saiful Hidayat
Kader PDI-P Djarot Saiful Hidayat (DOK Tribun Medan/Alija Magribi)


"Namun, belum secara defenitif ada rekom dari kami," kata Chico kepada Tribunnews.com, Jumat (2/8/2024).


Dia menuturkan, dinamika Pilgub termasuk Sumut masih dinamis

Jubir PDIP Chico Hakim
Jubir PDIP Chico Hakim (HO/kompas)


"Ya kita lihat nanti ke depannya, namun tentu beliau adalah calon kuat untuk kami usung," ujar Chico.

Kans Kader Termasuk Sofyan Tan


Menurut Chico, di internal PDIP sendiri juga masih banyak kader-kader yang memiliki kans untuk diusung di Pilgub Sumut.


Mereka di antaranya Nikson Nababan, Sofyan Tan, dan mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.


"Namun, kita lihat nanti apakah kami akan mengusung sebagai cagub atau cawagub. Sampai hari ini belum defenitif sikap DPP maupun Ibu Megawati Soekarnoputri," ucapnya.


Sebelumnya, Edy yang juga mantan Gubernur Sumut mengaku telah mendapat rekomendasi dari PDIP untuk maju di Pilgub Sumut 2024.

Edy Rahmayadi saat bersama Sekretaris PDIP Sumut Sutarto di kantor DPD PDIP Sumut, beberapa waktu lalu.
Edy Rahmayadi saat bersama Sekretaris PDIP Sumut Sutarto di kantor DPD PDIP Sumut, beberapa waktu lalu. (TRIBUN MEDAN/HO)


Edy mengatakan, dia telah mendapatkan rekomendasi PDIP dan ditugaskan untuk mencari calon wakil Gubernurnya.


"Ada rekomendasi (dari PDIP), tetapi bukan satu ketentuan untuk persyaratan atau B1KWK untuk ke KPU," kata Edy Rahmayadi di posko pemenangan di Medan, Selasa (30/7/2024)

Edy mengatakan bahwa telah mendapatkan rekomendasi PDIP dan ditugaskan untuk mencari calon wakil Gubernurnya.

Soal sosok wakil Gubernur pendampingnya, Edy mengaku belum memutuskannya dan masih mencarinya.

Edy Rahmayadi Sebut Kriteria Wakilnya

Mantan Pangkostrad itu pun berkelakar saat ditanyai seperti apa kriteria wakilnya

"Belum dapat, masih dicari. (Ciri-cirinya) ganteng, harus setinggi aku lah jangan terlalu tinggi, nanti fotonya jelek," tuturnya.

Dukungan yang dikeluarkan oleh PDIP sebut Edy masih dalam bentuk rekomendasi. Sebab, untuk dokumen B1KWK sebagai dokumen pendaftaran ke KPU mesti menerakan wakil Gubernur.

Edy mengatakan, B1KWK akan diserahkan jika dia mendapatkan calon wakilnya.

"Saya hanya di tugaskan untuk melengkapi, mencari wakilnya siapa, itu rekomendasinya," ucapnya.

Sebelumnya Edy dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bertemu di Jakarta. Edy dan PDIP menjelang pemilihan Gubernur Sumut memang terlihat semakin kompak.

Tak hanya itu, usai pertemuan Edy dan Hasto, bendera PDIP pun berkibar di posko pemenangan Edy di jalan jenderal Sudirman kota Medan.

Sebelum sambutan hangat juga disampaikan pengurus PDIP Sumut saat pertama kali bendera PDIP berdiri di posko pemenangan Edy.

Ketua Bappilu PDIP Sumut Mangapul Purba merasa bangga bendera PDIP terpasang di kantor pemenangan Edy.

Dia pun mengucapkan terimakasih terdapatnya bendera PDIP di kantor pemenangan Edy.

"Kita ucapkan terimakasih atas mereka yang telah mengibarkan bendera kita di sana," kata Mangapul kepada tribun, Senin (29/7/2024).

Mangapul mengatakan, pengibaran bendera PDIP di kantor Edy sebagai simbol kebesaran PDIP.

Selain itu hal itu menunjukkan arti kebersamaan antara PDIP dan Edy.

"Itu sebagai simbol kebesaran buat kita. Arti bersama buat kita," kata anggota DPRD Sumut tersebut.

Edy dan PDIP memang kerap menunjukkan kebersamaannya menjelang pemilihan Gubernur Sumut.

PDIP adalah partai terakhir harapan Edy untuk kembali maju pada pemilihan Gubernur mendatang.

Baca juga: HASIL Prancis vs Argentina, Gol Tunggal Philippe Mateta Pulangkan Tim Tango dari Paris

Baca juga: Persija vs Persis Solo Berebut Juara III Piala Presiden 2024,Carlos Pena Beber Kondisi Persiapan Tim

Sebelumnya Edy juga terlihat bersama dengan sekretaris PDIP Hasto Kristiyanto dan sejumlah pengurus DPP PDIP Sabtu (27/7/2024) lalu.

Baca juga: FAKTA Temuan Baru Tewasnya Selebgram Asal Medan Ella Usai Sedot Lemak, Polisi Beber Bukti Pidana

(Tribunnews.com/cr17/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram,  Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved