Berita Viral

Sosok Yanuar Dwi Setiawati Pemenang Lomba Tidur di Jakarta, Pasang Strategi Tak Tidur 2 Hari

Inilah sosok Yuniar pemenang lomba tidur di perayaan Kemerdekaan RI ke 79 tahun, Sabtu (17/8/2024). 

HO
Inilah sosok Yuniar pemenang lomba tidur di perayaan Kemerdekaan RI ke 79 tahun, Sabtu (17/8/2024).  

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah sosok Yuniar pemenang lomba tidur di perayaan Kemerdekaan RI ke 79 tahun, Sabtu (17/8/2024). 

Yuniar Dwi Setiawati memenangkan lomba dengan strategi yang matang. 

Yuniar jadi sorotan lantaran memenangkan lomba tidur yang diselenggarakan oleh Pos Bloc Jakarta yang berkolaborasi oleh Slumber.

Wanita berusia 34 tahun ini menjadi juara 1 hanya karena bisa tidur dengan nyenyak.

Di balik itu, Yuniar memiliki persiapan matang hingga 2 hari tak tidur demi bisa menang.

“Persiapannya enggak yang macam-macam sih, karena ada banyak deadline pekerjaan aja, jadi begadang terus,” kata Yuniar saat ditemui di Pos Bloc Jakarta, Sabtu (17/8/2024) dilansir dari Kompas.com.

“Aku belum tidur dua hari, tapi untungnya ini jadi modal untuk bisa menang di Lomba Tidur Nasional,” sambungnya.

SOSOK Yuniar, Pemenang Lomba Tidur, Jadi Juara Gara-gara 2 Hari tak Tidur, Sampai Susah Dibangunkan
SOSOK Yuniar, Pemenang Lomba Tidur, Jadi Juara Gara-gara 2 Hari tak Tidur, Sampai Susah Dibangunkan (Kompas.com)

Kesibukannya bekerja terkadang membuat pikiran Yuniar tidak jernih, sehingga menurutnya, tidur bisa membantu menyegarkan pikirannya.

“Emang aku suka banget tidur dan aku merasa pas banyak kerjaan, kadang kalau terlalu overthinking juga enggak bagus. Jadi mending dibawa tidur saja,” tutur Yuniar.

Menariknya, ketika mengikuti lomba, Yuniar sampai membawa boneka Teddy Bear kesayangannya untuk membantunya terlelap lebih cepat.

“Boneka Teddy Bear aku ini tuh selama ini selalu nemenin aku pas tidur. Jadi tidur aku juga lebih nyenyak dan sudah terbiasa pegang itu juga sih,” ujarnya.

Namun lucunya, Yuniar sampai dipindahkan ke pinggir jalan karena sulit dibangunkan.

Saat ity ia tak bergerak sedikitpun, meski diberikan 5 level gangguan tidur.

Baca juga: Catat! Jangan Lakukan 5 Kebiasaan Ini Jika tak Ingin Tidur Mu Terganggu

Baca juga: SUAMI Minta Damai, Cut Intan Nabila Tegas Ogah Cabut Laporan, 5 Tahun Menderita Hidup dengan Armor

Yuniar diberikan gangguan berupa alarm yang bunyi, bunyi terompet, bunyi musik beat yang begitu kencang, tisu yang diberikan aroma tidak sedap, hingga dibuat geli bagian kakinya.

Akan tetapi, ia tetap saja terlelap dan tidak berubah posisi.

Bahkan ketika lomba selesai, pihak panitia pun sampai sulit membangunkannya.

“Rasanya nyenyak sih, kalau sudah punya mental pejuang nyenyak, pasti bakal fokus tidur aja ada apapun gangguannya,” sahutnya.

Saking susahnya untuk bangun, Yuniar sampai dibawa keluar venue dan dibangunkan terus- menerus. 

Karena merasa mulai panas karena tersorot sinar matahari, akhirnya ia pun bangun dan terkejut berada di pinggir trotoar.

“Kendalanya pas ngerasa panas sih. Aku enggak sadar kalau digotong keluar venue, tapi lama-lama terasa panas. Akhirnya, aku kebangun dan kaget udah banyak orang dan di pinggir jalan,” tandasnya.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved