Sosok Nadya Gudono, Kakak Ipar Kaesang Pangarep yang Ikut Naik Jet Pribadi

TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok Nadya Gudono merupakan kakak dari Erina Gudono, istri Kaesang Pangarep.

Dalam kasus dugaan gratifikasi jet pribadi, nama Nadya Gudono ikut disebut.

Nadya Gudono dikabarkan ikut dalam rombongan Kaesang Pangarep dan istrinya ketika bertolak ke Amerika Serikat (AS).

Menyangkut dugaan gratifikasi ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerangkan bahwa pihaknya akan tetap memproses laporan yang masuk.

Baca juga: Sosok Francine Widjojo, Jubir Kasus Dugaan Gratifikasi Kaesang, Dikenal Sebagai Caleg Kucing

Karena kasus ini pula, Kaesang Pangarep bersama timnya kemudian mendatangi KPK.

Ia mengaku datang atas kehendaknya sendiri, bukan dipanggil oleh KPK.

Sosok Nadya Gudono

Dikutip dari Tribunnews.com, Nadya Gudono lahir di Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat, pada 12 Mei 1995.

Diketahui, Nadya Gudono memiliki nama lengkap Nadya Sofia Gudono.

Sosok Nadya ini sempat mencuri perhatian publik saat ia merestui Erina Gudono menikah dengan Kaesang sekaligus melangkahi dirinya.

Tak disangka, Nadya Gudono ternyata memiliki jabatan yang mentereng.

Perempuan lulusan sarjana ekonomi di Universitas Gadjah Mada (UGM) ini, kini bekerja di salah satu bank milik BUMN.

Baca juga: Sosok Bilqis Bestie Tuwir-tuwir, Bocah yang Viral Karena Konten Lucunya Meninggal Dunia

Nadya Gudono menjabat sebagai First Senior Manager.

Perjalanan kariernya pun dimulai sejak tahun 2017 hingga saat ini menjadi First Senior Manager.

Selain itu, Nadya Gudono juga aktif dalam beberapa organisasi di masa kuliahnya.

Salah satunya, Ia pernah menjadi ketua kakak asuh dalam CAMP Foundation.

Nadya Gudono juga pernah ikut serta dalam komunitas sosial dalam program coordinator di Pulau Alor, NTT di tahun 2015.

Baca juga: Profil Nurdin Abdullah, Eks Gubernur Sulsel Terpidana Koruptor Akan Menangkan Danny-Azhar

Kasus Jet Pribadi

Pesawat jet pribadi yang ditumpangi Kaesang itu diduga adalah Gulfstream G650ER bernomor N588SE yang dimiliki perusahaan pengembang game di bawah Sea Limited (Sea Group) asal Singapura.

Dilansir dari Tribunnews.com, pengamat penerbangan Alvin Lie mengungkap, teman Kaesang berinisial Y tersebut diduga adalah Ye Gang atau Gang Ye, satu diantara pendiri, pemilik saham serta Chief Operating Officer (COO) Sea Ltd. 

Sea Ltd juga merupakan pemilik dari perusahaan e commerce besar di Indonesia yang pada Oktober 2021 memindahkan kantor pusat dari Jakarta ke Kota Solo.

Saat itu, Wali Kota Surakarta atau Solo dipimpin Gibran Rakabuming Raka, kakak sulung Kaesang.

Baca juga: Profil Chairuman Harahap, Eks Kajati Sumut yang Bongkar Kejahatan Pencurian Uang BNI New York

Kepemilikan Gulfstream G650ER kemudian dialihkan ke lembaga pengelola harta (trustee), yaitu Bank of Utah, USA.

Pengalihan ini hal biasa karena pemilik sesungguhnya tidak ingin repot dengan masalah finansial pesawat seperti potensi penurunan nilai jual.

Lagipula, walau diserahkan ke trustee, manfaat pesawat tetap bisa dirasakan pemilik aslinya.

Terkait kasus ini, KPK pun mengaku sedang mendalami laporan dugaan gratifikasi yang menjerat Kaesang Pangarep tersebut.(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan