Berita Viral
INDRA SEPTIARMAN Tersangka Pembunuh-Rudapaksa Nia Ditangkap Hidup-hidup, Kenapa Tidak Ditembak Mati?
Polres Padang Pariaman memastikan bahwa Indra Septiarman (26), tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari (18), sudah ditangkap.
TRIBUN-MEDAN.COM - Indra Septiarman (26) tersangka pembunuh dan rudapaksa gadis penjual gorengan keliling, Nia Kurnia Sari (18), berhasil ditangkap Polres Pariaman, Sumatera Barat.
Penangkapan residivis rudapaksa dan narkoba ini berhasil ditangkap setelah 11 hari perburuan.
"Alhamdulillah, benar kami mengamankan dan menangkap tersangka yang selama ini kami cari," kata Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (19/9/2024).
Tersangka Indra Septiarman ditangkap dari sebuah rumah warga di Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam.
Penangkapan berawal saat polisi menemukan jejak tersangka sekitar pukul 15:00 WIB.
Indra kedapatan bersembunyi di atas loteng pondok kebun warga.
Polisi pun langsung segera meringkus pelaku pembunuh sadis tersebut.
Tersangka langsung digelandang ke Polres Padang Pariaman.
Indra Septiarman dibiarkan hidup-hidup untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut guna mengembangkan kasus serta menggali informasi keterlibatan tersangka lainnya.
"Selanjutnya kami lakukan penyidikan. Kami kembangkan dulu," ucapnya.

Video ditangkapnya Indra tersebut beredar di media sosial serta menjadi perbincangan oleh warganet yang geram dengan perilaku tersangka.
Dari video tersebut, tersangka ditangkap oleh kepolisian setempat saat sedang bersembunyi di loteng rumah warga dengan kondisi menggunakan celana pendek, namun tidak menggunakan baju.
Di dalam dan luar rumah tersebut telah banyak warga yang geram ingin memukul Indra, sehingga ketika diturunkan melalui tangga warga menarik celana pendeknya hingga hampir terlepas.
Indra kemudian jongkok saat polisi memasangkan borgol plastic atau (Plastic Handcuff).
Sementara di luar rumah tempat penangkapan Indra warga tampak ricuh dan emosi.
Terdengar suara tembakan di sekitar lokasi penangkapan Indra Septiarman.
"Tembak, tembak,"ucap warga yang emosi saat polisi dan warga mengepung Indra.
Keluarga minta Indra Septiarman Tidak Dihakimi
Sebelumnya, pihak keluarga Indra Septiarman menyampaikan pesan dan meminta anaknya tersebut pulang ke rumah.
Hal itu karena keluarga takut Indra Septiarman diamuk massa.
Tak hanya itu, pihak keluarga juga janji bakal menemani Indra menyerahkan diri ke polisi.
Suryati, tante dari IS berharap agar IS segera pulang dan menyerahkan diri kepada polisi.
"Jika memang terbukti bersalah, biarlah hukum yang berbicara. Daripada dihakimi oleh massa," ungkap Suryati dilansir Tribun-medan.com dari Tribun Padang, Kamis (19/9/2024).
Suryati menambahkan, jika IS merasa takut untuk menyerahkan diri sendirian, ia bersedia untuk menemani ke kantor polisi.
Sebelumnya, sudah 10 hari pihak kepolisian berupaya menangkap IS.
Keluarga tersangka terus mendesak agar IS segera menyerahkan diri untuk menghindari risiko kekerasan dari warga.
"Kembalilah, Indra. Pulang ke rumah. Jika takut menyerahkan diri sendiri, biar tante yang menemani," ujar Suryati berlinang air mata, menyampaikan pesan kepada IS yang masih bersembunyi.
Suryati juga khawatir jika IS terus bersembunyi, situasi bisa semakin memanas dan memicu amarah masyarakat, yang dapat berujung pada tindakan main hakim sendiri.
"Saya tidak keberatan jika dia dihukum oleh pihak berwenang jika terbukti bersalah, tapi saya sangat takut jika ia sampai dihakimi oleh massa," pungkasnya.

Jejak Indra Kabur Terendus
Sebelumnya diberitakan jejak pelarian Indra Septiarman pembunuh Nia Kurnia Sari akhirnya terkuak setelah sebelumnya masih sempat berkeliaran di kampung.
Seperti diketahui, Indra Septiarman masih dalam upaya pengejaran pihak kepolisian.
Terkini, jejak hingga rute pelarian Indra akhirnya terungkap.
Dalam postingan akun Hengky, diungkap cerita diduga warga saat bertemu Indra di hari H tewasnya korban.
Disinyalir Indra alias pelaku sempat meminjam cangkul warga selama dua jam.
Kala itu Indra bertingkah aneh yakni gelisah di depan warga yang ia pinjam cangkulnya.
Tak cuma itu, terduga saksi mata juga menyebut sempat melihat ada bekas tanah menempel di baju terduga pelaku.
Di hari Jumat itu, warga setempat mengaku terakhir kali melihat terduga pelaku, Indra.
Sebab setelah meminjam cangkul, Indra diduga langsung lari sembari membawa tas ransel tanpa memakai alas kaki.
Disisi lain dalam rekaman video yang dibagikan beberapa akun di media sosial, terlihat satuan tim dari kepolisian melakukan pengejaran ke wilayah Kayu Tanam, Padang Pariaman hingga ke kawasan hutan.
Bahkan pihak kepolisian menggunakan drone untuk melacak aktivitas di dalam hutan sebelum dilakukan pencarian secara langsung oleh tim.
Dalam video singkat tersebut, pihak kepolisian menelusuri kawasan hutan lebat.
Tim dari Polres Padang Pariaman dan Polda Sumbar juga sempat memeriksa beberapa gubuk tua di dengah hutan yang diduga dipakai terduga pelaku untuk bersembunyi.
Tak sampai di situ saja, pihak kepolisian juga menelusuri wilayah persawahan hingga aliran air sungai guna mengendus jejak Indra yang kabur selama satu minggu.
Dari hasil pencarian tersebut, polisi pun berhasil menemukan beberapa barang yang diduga kuat milik pelaku pembunuhan Nia.
Di antara barang-barang tersebut, polisi berhasil mendapatkan kartu identitas terduga pelaku alias KTP.
Selain KTP, berikut adalah barang-barang diduga milik pelaku yang berhasil didapatkan pihak kepolisian:
- Baju
- Sandal jepit
- Tas hitam
- Jaket
- Celana korban
- KTP orang tua terduga pelaku
- Narkotika jenis sabu
- Senjata knuckle alias keling
- Kantong tidur
Atas temuan tersebut, pihak kepolisian pun angkat bicara.
"Kami menemukan salah satu barang bukti baru berupa tas yang patut diduga kuat milik tersangka," ungkap Iptu AA Reggy.
(*/tribun-medan.com)
Penangkapan Indra Septiarman
Indra Septiarman
Pelaku pembunuh Nia
detik-detik Indra Septiarman ditangkap
Tribun-medan.com
Gadis penjual gorengan keliling
DEMO Depan Kantor Brimob Ricuh, Pendemo Bakar dan Jarah Kantor, Sepeda dan Alat Elektronik Dicuri |
![]() |
---|
Ojol Affan Kurniawan Tewas Dilindas Rantis Brimob, Presiden Prabowo: SAYA TERKEJUT |
![]() |
---|
MEMANAS, Massa Ojol Luapkan Amarah Teriaki dan Lempari Kapolda Irjen Asep Edi Seusai Pemakaman Affan |
![]() |
---|
KRONOLOGI Macan Tutul Lepas dari Kandang dan Masuk Balai Desa, Padahal Rencana Bakal Dilepasliarkan |
![]() |
---|
Syifa Nurirfah Diduga Istri Polisi Salahkan Ojol Affan Dilindas Rantis Brimob, Postingannya Viral |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.