Berita Viral
KERAP Ngonten Pamer Uang dan Perhiasan, Resti Widia Ditemukan Tewas di Lemari, Begini Kata Polisi
Sudah hampir sepekan kasus kematian seorang wanita bernama Resti Widia (30) yang jasadnya ditemukan di dalam lemari.
TRIBUN-MEDAN.COM - Sudah hampir mau sepekan kasus kematian seorang wanita bernama Resti Widia (30) yang jasadnya ditemukan di dalam lemari.
Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan dan memburu pelakunya.
Diketahui, Resti Widia ditemukan tewas mengenaskan di dalam lemari di kamar indekosnya di RT 07, Kelurahan Pakuan Baru, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Rabu (25/9/2024) malam.
Jasad Resti Widi (30) dimasukkan ke dalam lemarinya yang bertingkat empat.
Lalu ditumpuk dengan pakaian dalam kondisi tangan terikat di belakang.
Seiring penyelidikan kasus terus bergulir, kini muncul dugaan penyebab Resti Widia dibunuh.
Diduga karena semasa hidupnya suka pamer gepokan uang dan perhiasan.
Kebiasaan Resti Widia ngonten kemewahan ini diduga jadi penyebab dirinya tewas.

Tanggapan Polisi
Menanggapi soal isu yang beredar itu, Kasubdit Penmas Humas Polda Jambi, Kompol M Amin memastikan jika pihak kepolisian kini masih memeriksa saksi-saksi apakah kematian korban ada kaitannya dengan kebiasaan korban tersebut.
"Dengan informasi tersebut, kita masih mendalami keterangan saksi. Apakah benar korban ini yang suka memamerkan uang ataupun perhiasannya sehingga ini masih dalam pendalaman," kata Amin dilansir dari Tribun Jambi, Jumat (27/9/2024).
Selain itu, pihak kepolisian juga kiini sudah meminta keterangan keluarga korban sebagai saksi.
Selain itu pemilik kos juga sudah diambil keterangannya.
Adapun total sudah ada 10 saksi yang dimintai keterangan.
Rencananya, pada Jumat (27/9/2024) sore, jenazah Resti akan dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.
Sebagaimana diketahui, warga sekitar dan penghuni indekos menuturkan kepada Tribun Jambi, mayat perempuan itu ditemukan sekira pukul 18.30 WIB.
Keberadaan Resti terakhir kali dilihat oleh penghuni indekos lain pada Selasa, 24 September 2024. Setelah itu, mereka tidak mengetahui keberadaannya.
Selama dua hari handphone korban tak aktif dan tak diketahui kabarnya.
Teman korban kemudian mendatangi kamar kosnya yang terletak di Kelurahan Pakuan, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi.

Ada Bekas Congkelan di Pintu Kos Korban
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jambi, Muhamad Aulia Nasution, mengatakan teman korban semakin curiga melihat pintu kamar terkunci dari luar dan ada bekas congkelan.
"Jadi teman-teman korban sempat mencari tau keberadaan korban dengan cara berkomunikasi lewat handphone namun karena handphone korban tidak aktif, teman korbanpun merasa ada yang aneh sehingga mencari tau sampai ke kosan korban," paparnya, Kamis (26/9/2024), dikutip dari TribunJambi.com.
Menurut keterangan temannya, kata Aulia, Resti Widia sempat komunikasi hendak balik kampung halaman. Tapi saat teman korban hendak komunikasi lagi, ponsel sudah tidak pernah aktif lagi.
"Dari keterangan teman korban, (Resti) sempat mau balik kampung halaman. Namun nahas, korban malah ditemukan meninggal mengenaskan dalam lemari yang saat ini masih dalam penyelidikan," kata Aulia.

Awal Mula Korban Ditemukan
Berawal dari teman korban yang meluncur ke rumah indekos di RT 07, Kelurahan Pakuan Baru, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Rabu (25/9) malam.
Kecurigaan teman Resti muncul saat melihat dari jauh pintu dalam posisi tertutup.
Kecurigaan itu bertambah kuat, saat dia tiba di depan kamar dan melihat ada bekas congkelan di pintu. Akhirnya, mereka membuka pintu kamar.
Begitu kamar terbuka sedikit, tercium bau busuk. Saat pintu bisa terbuka semua, dia sontak terkejut melihat tubuh Resti Widia telah berada di dalam lemari dalam kondisi tewas. Lalu mereka melapor ke polisi.
Mayat itu kemudian dievakuasi pihak kepolisian, dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Jambi untuk divisum dan tindak lanjut dari dokter untuk penyelidikan.
Kapolsek Jambi Selatan, AKP Suwondo, mengatakan saat ditemukan tubuh korban dalam kondisi tangan diikat di belakang. "Kondisi tangan terikat ke belakang," ujarnya.
Suwondo mengatakan korban merupakan seorang perantau yang sudah menetap di Jambi, tercatat sebagai warga Jelutung, Kota Jambi. "Identitas korban Resti Widi (30), asli Subang, Jawa Barat," ujarnya.
Polisi masih melakukan penyelidikan, karena perempuan malang tersebut diduga kuat menjadi korban pembunuhan.
"Perempuan yang ditemukan dalam lemari itu diduga korban pembunuhan," katanya.
"Ini masih penyelidikan," lanjut Suwondo.
(*/Tribun-medan.com)
Awal Mula Terbongkarnya Perselingkuhan Brigadir Ismoyo, Pamit Piket Tapi ke Rumah Wanita Lain |
![]() |
---|
SOSOK Memed, Lelaki yang Dijuluki Thomas Alva Edi Sound Horeg, Netizen: Panggil Aja Ya Allah |
![]() |
---|
Bikin Hati Sesak, Curhat Astri Sebelum Tewas Ditikam Serma Tengku Dian, Banjir Doa Husnul Khotimah |
![]() |
---|
Ternyata Sempat Mau Tobat, Kasus Dokter Gigi dan Berondong Selingkuh, 2 Kali Digerebek Suami |
![]() |
---|
Terkuak Kebohongan Satria Arta, Komandan Korps Marinir Beber Punya Utang Judi Online Ratusan Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.