Liga 2
Pelatih Nil Maizar Kecewa Hasil PSMS vs Bekasi City, Insiden Wasit Dikejar-kejar Pemain dan Official
Menanggapi hasil ini, pelatih kepala PSMS Medan, Nil Maizar mengaku cukup kecewa Kendati begitu akhirnya merasa bangga dengan penampilan para pemainny
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Salomo Tarigan
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - PSMS Medan harus puas berbagi poin dengan FC Bekasi City di pertandingan lanjutan kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2024-2025.
Bermain di stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deliserdang, Rabu (2/10/2024), pertandingan sengit kedua tim itu berakhir dengan skor kacamata.
Menanggapi hasil ini, pelatih kepala PSMS Medan, Nil Maizar mengaku cukup kecewa.
Kendati begitu akhirnya merasa bangga dengan penampilan para pemainnya di laga tersebut
Menurutnya para pemainnya sudah tampil maksimal sesuai dengan arahan yang diharapkan pelatih.
"Saya bangga dengan pemain saya, karena dia (pemain) bermain total 2 x 45 menit sampai injury time.

Pemain menunjukkan bahwa, dia mempunyai karakter sebagai pesepakbola profesional," kata Nil Maizar kepada awak media, usai pertandingan.
Lebih lanjut, Nil Maizar berharap di pertandingan selanjutnya timnya bisa bermain bagus.
"Hasil ini mengecewakan, tapi saya bangga dengan permainan. Tapi mudah-mudahan di pertandingan menghadapi Dejan dan Juga Sriwijaya FC bisa bermain bagus," katanya.
Mantan pelatih timnas Indonesia itu juga cukup kecewa dengan kepemimpinan wasit di pertandingan tersebut.
Menurutnya, wasit kurang tegas dalam memimpin pertandingan.
Ada beberapa momen krusial yang merugikan PSMS Medan di laga tersebut.
Salah satu momen yang dianggap Nil Maizar, merugikan PSMS Medan adalah di menit akhir babak kedua. Di mana kiper Bekasi city terkapar di dalam lapangan dan sempat membuat ambulans yang disiagakan masuk ke dalam lapangan,namun sang kiper tidak jadi untuk dievakuasi. Hal ini menurutnya cukup membuang waktu dalam pertandingan tersebut.
"Kan ambulans sudah masuk, tapi tidak jadi (dievakuasi). Kenapa keputusan ambulans boleh masuk dan kenapa ambulans ketika keluar tidak dikasih kartu kuning (pemain)," ungkapnya.
Pasca pertandingan ini, pria berusia 54 tahun itu mengaku, akan melakukan beberapa evaluasi terhadap timnya, mengingat ada dua laga tandang yang akan mereka hadapi dalam waktu dekat.
"Mereka kan kompak defend, main kita juga bisa membongkar, tapi memang beberapa peluang dapat. Nanti kami akan mengevaluasi, bagaimana defend, dan membuka pertahanan lawan," ujarnya.
Sementara itu, punggawa PSMS Medan, Sebastijan Antic mengatakan hasil laga tersebut cukup mengecewakan. Meskipun begitu, menurutnya timnya sudah bermain dengan maksimal.
"Hasil ini mengecewakan, sebenarnya PSMS bermain baik. Dan setelah kalah dengan Cimahi, PSMS itu progresnya bagus, tapi memang itulah hasilnya," katanya.
Terpisah, Pelatih FC Bekasi City Widyantoro mengucap syukur atas hasil satu poin yang mereka raih menghadapi PSMS Medan.
"Alhamdulillah kami bersyukur atas kita bisa mengambil poin di sini," ungkap Widyantoro.
Bukan berarti merasa bersyukur dengan satu poin Widyantoro mau aku cukup kesan dengan insiden yang terjadi di pertandingan tersebut.
"Mudah-mudahan ke semua bisa menerima baik itu draw atau menang atau kalah kita harus bisa menerima," katanya.
Disinggung dengan insiden di menit akhir Widyantor cara menjelaskan bahwa timnya tidak bermaksud untuk mengulur waktu.
Baca juga: SKOR AKHIR Liga Champions Lille vs Real Madrid 0-1, Kylian Mbappe Gagal Selamatkan Madrid
Hanya saja diakuinya, kuota pergantian pemain timnya di laga tersebut sudah habis.
"Pergantian Kita habis kita sudah 5 pergantian dan itu kan Force Major. Kiper kami sampai sekarang masih memakai oksigen. Jadi memang kita pergantian sudah habis," ujarnya.
Baca juga: SKOR AKHIR Liverpool vs Bologna 2-0, Gol Mohamed Salah dan Mac Allister, The Reds Amankan 3 Poin
Senada , pemain Bekasi City, Kurniawan mengatakan, satu poin yang mereka curi dari PSMS sangat berharga untuk timnya di Pertandingan selanjutnya.
"Pertandingan tadi berjalan lancar walaupun tadi tadi ada sedikit insiden dan poin ini sangat berharga untuk kami menatap laga selanjutnya," katanya.
Perlu diketahui, dengan hasil imbang ini maka PSMS telah mengantongi 7 poin hasil dari dua menang, satu imbang dan satu kekalahan.
PSMS Medan pun masih bertengger di peringkat ke-3 tangga klasemen Grup 1 Pegadaian Liga 2 musim ini.
(cr29/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.