Berita Viral
Sherly Tjoanda Sulit Berjalan Imbas Luka Bakar, Posisi Benny Laos Saat Kapal Meledak Dikuak Kerabat
Luka bakar yang dialami Sherly membuatnya sulit menggerakkan kaki dan pinggul serta menyebabkan rasa sakit yang sangat hebat.
TRIBUN-MEDAN.com - Sherly Tjoanda sulit berjalan imbas luka bakar.
Posisi Benny Laos saat kapal meledak dikuak kerabat.
Choel Malarangeng Kerabat Benny Laos angkat bicara terkait kondisi terkini Sherly Tjoanda tengah dirawat intensif di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Baca juga: Sosok Susanti, Ibu Kandung Nur Esa Anastasya, Siswi Blitar Diusir Ibu Tiri Ternyata Seorang TKI
Dikutip dari TribunSumsel.com, Sherly Tjoanda turut mengalami luka atas kejadian terbakarnya kapal speedboat ditumpangi bersama sang suami Benny Laos calon gubernur Maluku Utara.
Benny Laos sendiri diketahui meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan di RSUD Bobong pulau Taliabu.
Melansir dari Kompas.com, Minggu (13/10/2024) Choel Malarangeng menyebut jika Sherly Tjoanda kondisi sudah stabil.
"Ibu Sherly saat ini kondisinya stabil, mampu berbicara dengan baik, walaupun tentu dalam pengaruh obat-obatan," ujar Choel.
Baca juga: Rekaman Terakhir Istri Benny Laos, Momen Terakhir Sebelum Meledaknya Speed Boat Menewaskan Suaminya
Luka bakar yang dialami Sherly membuatnya sulit menggerakkan kaki dan pinggul serta menyebabkan rasa sakit yang sangat hebat sehingga tim dokter memberikan pereda nyeri dengan dosis tinggi.
Pemberian pereda nyeri itu dilakukan tim dokter di Luwuk Banggai sebelum akhirnya diterbangkan ke Jakarta untuk dirawat intensif di RSPAD Gatot Subroto.
Choel menambahkan, pada saat speedboat Bella 72 meledak dan terbakar, Sherly berada di bagian depan speedboat, sementara sang suami berada di dek kamar bawah speedboat.

"Begitu terkuat (meledak, Sherly) bisa ditarik keluar. Pak Benny Laos kurang beruntung karema berada di bagian bawah. Ketika itu terjadi, kapal miring. Pak Benny sempat tiga-empat menit berada di dalam air," lanjut Choel.
Choel mengungkapkan bahwa saat itu kondisi Benny Laos sudah pingsan, namun nadi masih terasa hingga dicoba pertolongan pertama berkali-kali.
"Memang dari semua saksi yang ada, memastikan beliau sudah tak sadarkan diri. Tapi nadinya masih ada, sehingga dicoba untuk membantu beliau. Tapi manusia bisa berusaha, Tuhan menentukan," tambah Choel.
Diberitakan sebelumnya, tragedi kebakaran speedboat Bella 72 milik Benny Laos, calon gubernur (Cagub) Maluku Utara nomor urut 4, terjadi di Pelabuhan Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Sabtu (12/10/2024) sekitar pukul 14.05 WIT.
Baca juga: DIam-diam Timnas China Latihan Tertutup Jelang Bertarung Lawan Indonesia
Akibat insiden tersebut, enam orang tewas, termasuk Benny Laos, dan menyebabkan 10 korban harus dirawat di RSUD Bobong. Sementara 17 orang lainnya diketahui selamat.
Menurut Kepala Bidang Humas Polda Maluku Utara, AKBP Bambang Suharyono, kebakaran terjadi sekitar pukul 14.05 WIT, saat Bella 72 tengah berlabuh di Pelabuhan Regional Bobong dan sedang melakukan pengisian bahan bakar.
Bambang menambahkan bahwa tim Inafis Polri telah diberangkatkan untuk membantu proses penyelidikan. "Kami meminta masyarakat tidak berspekulasi dan tetap menjaga situasi tetap kondusif hingga penyelidikan selesai,” ujar dia.
Larang Benny Laos ke Taliabu
Sesal Sherly Tjoanda, istri Benny Laos.
Sebelum insiden kebakaran, Sherly Tjoanda sudah melarang Benny Laos ke Taliabu.
Namun sang suami tetap ngotot berangkat.
Baca juga: Satu Pengendara Motor Tewas Kecelakaan di Jorlang Hataran, Polres Simalungun Penangangan Cepat
Tangis Sherly Tjoanda pecah manakala menceritakan kondisinya dan sang suami Benny Laos kini meninggal dunia.
Calon gubernur Maluku Utara tersebut tewas setelah mengalami musibah kapal speeboat ditumpanginya terbakar dan meledak saat melakukan kunjungan ke pulau Taliabu.
Melansir postingan video akun facebook Buchari HI Ahmad Umar, Minggu (13/10/2024) memperlihatkan kondisi Sherly Tjoanda yang tengah berada di RSUD Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu.
Baca juga: Kapolres Labuhanbatu Minggu Kasih di Gereja GBKP Rantauprapat
"Terbuat dari apa sebenarnya Hatimu Bu #SherlyTjoanda sungguh mulia Hati kalian. Semoga Almarhum pak Benny mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan dan keluarga yang di tinggalkan diberikan ketabahan Aamiin," tulis akun facebook tersebut.
Dalam video tersebut, nampak Sherly Tjoanda yang tengah dibantu oleh seorang wanita menceritakan kondisinya.
Sherly Tjoanda menyampaikan pesan terhadap Calon Bupati Taliabu yakni Sashabila Mus.
"Sasha saat ini pernah memimpin Taliabu, perhatikan kesehatan mereka, saya disini sakit terbakar semua obat habis, bapak pertolongan pertama tidak punya alat yang memadai, pompa nafas jantung manual, mana ada alat cek detak jantungnya, semua obat habis saya kesakitan selama 24 jam sampai obat ada,"ujarnya.

Tak hanya itu, Sherly Tjoanda meminta untuk melanjutkan perjuangan sang suami.
"Manusiakan lah manusia, ini rumah sakit yang nggak layak, airportnya ngga ada, semua ngga ada, jangan lupa seandainya kamu terpilh, lanjutkan perjuangan pak Benny Laos, jangan buat pak Benny pergi sia sia," tuturnya.
Terakhir Sherly Tjoanda masih menyesalkan kepergian sang suami lantaran sempat melarang datang ke pulau Taliabu.
Baca juga: Lirik Lagu Mandailing Sayembara Cinta yang Dipopulerkan oleh Silvia An
"Pak Benny datang untuk melihat masyarakat Taliabu, tapi saya izinkan karena dia pingin lihat semua, udah bilang jangan datang ke Taliabu, semua nya terbatas, papa tempat ngotot mau datang mau lihat mau ketemu langsung ,jangan sia-siakan perjuangan bapak," tutupnya.
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.