Berita Viral
FAKTA-FAKTA SHERLY TJOANDA: Siap Gantikan Suami Maju sebagai Calon Gubernur Maluku Utara 2024
Sherly Tjoanda memberi jawaban setelah didorong menggantikan suaminya di pencalonan gubernur pada Pilkada Maluku Utara 2024.
TRIBUN-MEDAN.COM - Sherly Tjoanda (40), istri mendiang Benny Laos (52), nyatakan siap menggantikan suaminya, untuk maju sebagai calon gubernur nomor urut 4 pada Pilkada Maluku Utara (Malut) 2024.
Hal itu disampaikan Sherly saat mendapat telepon dari Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.
"Saya ucapkan terima kasih pak menteri AHY. Saya siap melanjutkan perjuangan pak Benny Laos," kata Sherly, Selasa (15/10/2024).
Selain AHY, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh juga mendorong Sherly Tjoanda menggantikan almarhum suaminya.
"Saya minta ibu berpikir untuk tetap meneruskan perjuangan, ibu memang tepat, keluarga ibu yang menggantikan Benny," kata Surya Paloh melalui telepon.
"Iya saya siap melanjutkannya Pak Surya Paloh, mohon dukungannya Pak Surya Paloh," kata Sherly Tjoanda.
Sherly Tjoanda juga sempat mengucap pesan terakhir kepada jenazah Benny Laos, soal pemimpin penggantinya.
"Tugasmu telah selesai, kau menjalankan hidup ini sudah selesai, legacy itu yang kau turunkan pada tiga anak, beta (saya) berharap Maluku Utara mendapat pemimpin terbaik yang mengisihi mereka."
"Saat Tuhan memanggil ose Tuhan akan gantikan pemimpin lain yang peduli dengan Maluku Utara, dont worry we will be ok here, i love so much we all love you," kata Sherly.
Diketahui, mendiang suaminya Benny Laos berpasangan dengan Sarbin Sehe pada Pilkada Maluku Utara 2024.
Pasangan nomor urut 04 itu diusung oleh Partai NasDem, PKB, Demokrat, PAN, PPP, Gelora, PSI, dan Partai Buruh.
Namun, saat akan berkampanye, Benny Laos meninggal dunia dalam insiden speedboat meledak dan terbakar di Pelabuhan Bobong, Pulau Taliabu, Maluku Utara, Sabtu (12/10/2024) sekira pukul 14.05 WIT.
Sempat mendapat perawatan intensif, Benny Laos dinyatakan meninggal dunia di RSUD Bobong pada pukul 17.00 WIT.
Kini, duka mendalam dirasakan tiga anak Benny Laos dan Sherly Tjoanda saat pemakaman sang ayah di Sandiego Hills Karawang pada Selasa (15/10/2024) siang.
Ketiga anak Benny Laos tersebut adalah Bennet Edbert, Benneisha Edelyn dan Edrick.
Suasana pemakaman berlangsung pilu. Pantauan Tribun Bekasi, para pelayat telah mendatangi lokasi pemakaman almarhum Benny Laos sejak pukul 12.00 WIB.
Sanak saudara, kerabat maupun rekan-rekan almarhum Benny Laos datang hingga area pemakaman cukup padat.
Dalam prosesi pemakaman itu dihadiri oleh Penjabat Gubernur Maluku Utara, istri dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, artis Anang Hermansyah dan istrinya Ashanty.
Jenazah almarhum Benny Laos datang sekira pukul 13.05 WIB. Anak almarhum Benny Laos juga datang sambil membawa salib dan foto mendiang untuk mengantarkannya ke pusarannya.
Dua anak laki-laki, Edbert dan Edrick nampak tegar mengantarkan ayahnya ke tempat peristirahatan terakhir. Sedangkan, anak perempuan almarhum Benny, Edely nampak lemas hingga tatapan matanya kosong.
Prosesi pemakaman dimulai dengan foto bersama keluarga besar serta sejumlah tamu di pusaran almarhum Benny Laos.
Suasana terasa haru ketika memasuki prosesi ibadah puji-pujian dan mendengarkan firman Tuhan oleh pendeta.

Profil dan Biodata 3 Anak Benny Laos
1. Bennet Edbert Laos
Ia adalah anak sulung Benny Laos dan Sherly Tjoanda, lahir pada 11 Maret 2006.
Edbert merupakan kakak dari Edelyn dan Edrick. Sebagai anak sulung, ia akan menggantikan posisi sang ayah untuk menjaga ibu dan kedua adiknya.
Saat kejadian speedboat terkabar, Edbert Laos tidak ikut karena sedang ada di Amerika Serikat. Bennet Edbert Laos kuliah di Amerika Serikat dan baru pulang setelah ayahnya meninggal dunia.
Tak cuma berkuliah, Edbert juga aktif dalam organisasi pelajar Indonesia di Washington bernama Indonesian Student Club at Bellevue College. Di organisasi tersebut, Edbert didapuk menjadi tim event organizer lantaran memiliki minat yang besar di bidang bisnis dan manajemen.
Dalam kesehariannya, Edbert dikenal sebagai remaja yang aktif berkegiatan termasuk diving.
Setelah kepergian sang ayah, Edbert lah yang bakal menggantikan posisi sang ayah sebagai pimpinan di keluarga.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sherly Tjoanda di momen persemayaman mendiang Benny Laos sebelum dimakamkan hari ini, Selasa (15/10/2024).
"Papa pasti bangga sama kamu. Dan kamu akan gantiin papi menjadi kepala keluarga. I love you koko," kata Sherly Tjoanda di depan pelayat.
Kepergian Benny Laos yang mendadak tampaknya membuat Edbert terpukul. Di depan jasad sang ayah, Edbert berurai air mata seraya mengurai kata-kata perpisahan.
Sempat terlihat tegar, Edbert nyatanya tak kuat menahan kepedihan ditinggal sang ayah untuk selamanya.
Edbert tak kuasa menahan tangis di depan ibu, dua adiknya, dan jasad Benny Laos.
"Papi, maafin Edbert. Edbert banyak salah jadi anak. Aku tahu kadang hubungan kita tidak sempurna. Aku tidak bisa mengerti kamu tapi aku melakukannya," kata Edbert di depan peti mati sang ayah.
Sambil terisak, Edbert pun mengenang momen terakhirnya bersama sang ayah.
Edbert sering diajak sang ayah, Benny Laos untuk kampanye ke wilayah pedalaman.
Kepada sang anak, Benny Laos pernah menceritakan kehidupannya di Maluku Utara saat seusia Edbert. Di momen itulah Edbert melihat kesungguhan hati Benny Laos yang ingin memajukan tanah kelahirannya.
"Bulan lalu waktu aku ikut kamu ke Malut, aku lihat betapa besar kamu ingin melakukan sesuatu (untuk Maluku Utara) dan banyak hal yang aku dapat dari kamu. Aku cuma mau bilang kalau aku tidak percaya, aku bisa memanggilmu ayah," ungkap Edbert.
Menjadi sosok kakak tertua dan pengganti Benny Laos di keluarga, Edbert mengurai janji. Bahwa ia akan selalu melindungi keluarganya. "Aku janji akan menjaga mama, dan juga Edrict dan juga Lyn," ujar Edbert.
2. Benneisha Edelyn Laos
Benneisha Edelyn adalah putri dari Benny Laos dan istrinya, Sherly Tjoanda.
Dikutip dari berbagai sumber, di usianya yang masih muda Edelyn ternyata punya hobi yang menantang. Ia bahkan sering mengikuti perlombaan Women Drift Challenge. Pada awal Oktober lalu ia mengikuti Indonesia Drift Series dan berhasil mendapatkan peringkat ke dua dalam perlombaan tersebut.
Endlyn menangis saat ayahnya dimakamkan
Benneisha Edelyn terlihat menunduk pilu sambil menangis memegangi peti mati sang ayah. Ia harus kehilangan sang ayah untuk selamanya di usia 17 tahun.
Pada video yang beredar di media sosial, Benneisha Edelyn yang memakai baju abu-abu itu tampak melihat wajah sang ayah.
Peti mati tampak dibuka dan Benneisha Edelyn terus menatap ayahnya dengan pilu.
Benneisha Edelyn kemudian terlihat menyampaikan sesuatu kepada ayahnya yang sudah terbujur kaku itu.
Sambil menangis tersedu-sedu, Edelin menyebut semasa hidupnya Benny Laos sering berkata merasa bangga kepadanya.
"Bilangkan ini, papi sering bilang 'Papi bangga sama Cici'," ucap Edelin.
"Walaupaun cece belum merasa layak bikin papi bangga, tapi cece akan bikin papi bangga," imbuhny.
Air mata Edelin mengalir deras. Ia mengaku di dalam lubuk hatinya terdalam, tidak siap ditinggal oleh Benny Laos untuk selamanya.
Namun di sisi lain, Edelin percaya kalau saat ini Benny Laos sudah tenang bersama Tuhan. "Cece enggak mau percaya, Cece enggak ngerti kenapa Tuhan harus ambil papi, Cece belum siap," kata Edelin.
"Tapi sekarang papi enggak perlu cape lagi, papi sudah seneng di sana sama Tuhan," imbuhnya.
Edelin lalu mengatakan dirinya akan selalu berusah tegar dan menjadi anak yang membanggakan. "Papi enggak usah khawatir, Cece bisa kuat demi papi," ucap Edelin.
"Cece sayang banget sama papi, Cece janji akan bikin papi bangga. Papi banyak banget yang sayang sama papi, papi orang yang baik, papi enggak pernah jahatin orang. I love you papi," imbuh putri Kelahiran 18 April 2007 ini.
3. Edrick Laos
Adapun Edric yang merupakan anak bungsu Benny Laos dan Sherly Tjoanda, diketahui jarang tampil dibanding dua kakaknya.
Wajah Edrick terlihat pada beberapa foto yang dibagikan ibunya, Sherly Tjoanda.
Ya tak bisa Menhan tangisnya saat berada di samping jasad Benny Laos.
Benny Laos Tinggalkan Harta Kekayaan Rp 709 Miliar
Dilihat dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negera (LKHPN) Benny Laos memiliki harta Rp 709.760.235.594.
Suami Sherly Tjoanda ini memiliki 214 tanah dan bangunan senilai Rp 201.133.967.263.
Benny Laos juga memiliki 5 alat transportasi berupa 4 mobil mewas dan satu motor gede senilai Rp 7.063.315.200.
Kekayaan Benny Laos juga terbagi dalam harta bergerak lainnya Rp 37.575.000.000, surat berharga Rp 245.324.000.000, lalu kas dan setara kas Rp 146.173.849.119 juga harta lainnya Rp 96.968.144.090. Sedangkan hutang Benny Laos Rp 24.478.040.078.
Baca juga: CALON GUBERNUR Terkuat dan Terkaya di Maluku Utara Tewas, Kapal yang Baru Ditumpangi Terbakar
(*/tribun-medan.com)
2 Kejanggalan Kasus Tewasnya Ilham Kacab Bank, Soroti TKP hingga Pelaku Kabur Berkelompok |
![]() |
---|
PROFIL Salsa Hutagalung Bikin Ahmad Sahroni Tak Berani Debat Soal Gaji DPR, Mahasiswa Prestasi UGM |
![]() |
---|
AHMAD SAHRONI Tolak Berdebat dengan Salsa Erwina Hutagalung Soal Gaji DPR, Kini Ngaku Bodoh:Ane Bego |
![]() |
---|
MIRIS Nasib Nurjanah Dikurung 15 Tahun Usai Dinikahi, Ruang 2 Meter Jadi Tempat Tidur Sampai BAB |
![]() |
---|
MAHFUD Saran UGM Tak Perlu Membela Jokowi di Kasus Ijazah: Gak Usah Bilang Jokowi Orangnya Gini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.