Gumarang FC Gagal Mengamankan Poin Penuh setelah Ditahan Imbang PS Kwarta dengan Skor 1-1

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Gumarang FC harus puas bermain imbang dengan skor 1-1 menghadapi PS Kwarta di laga lanjutan kompetisi Piala Soeratin U-17 di Lapangan Sepakbola PPLP Disporasu, Senin (28/10/2024). 

Tim Gumarang FC yang tampil di hadapan publik pendukungnya sendiri memiliki ambisi untuk meraih poin penuh. Target yang diapungkan sejak awal itu pun nyaris terjadi. Pasalnya Gumarang FC berhasil menjebol gawang PS Kwarta lewat gol yang diciptakan Dly Royzas di menit ke-20. 

Gol semata wayang tersebut pun membawa keunggulan terhadap Gumarang FC hingga jeda turun minum. 

Di sisi lain, PS Kwarta yang menjadi tim tamu di laga ini tak ingin menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk mencuri poin. 

Abdi Solihin cs pun terus berjibaku membangun serangan dan menjaga pertahanan dari serangan lawan. Upaya mencuri poin dari tim tuan rumah pun akhirnya bisa diraih, setelah tembakan keras kaki kiro Alif Tha Rizki berhasil mengoyak jala gawang M. Royan pada menit ke-70. 

Gol tersebut pun membawa PS Kwarta menyamakan kedudukan di pertandingan tersebut. 

Pasca gol tersebut, banyak peluang yang diciptakan kedua tim, hanya saja gagal dikonversikan menjadi sebuah gol. Dengan begitu, hingga pluit panjang yang menandakan akhirnya pertandingan, skor bertahan 1-1 untuk kedua tim.

Usai pertandingan, Asisten Pelatih Gumarang FC, Rizki Anandasyahputra sangat menyayangkan skot akhir tersebut. Katanya, target yang diapungkan sejak awal gagal diperoleh di markas sendiri. 

"Kita tuan rumah, ya cukup prihatin. Tapi pertandingan ini saya maksimalkan untuk kedepannya. Jadi evaluasi kita, untuk selanjutnya ketemu dengan Harjuna FC," kata Rizki kepada Tribun Medan. 

Di sisi lain, dirinya mengakui kebobolan yang terjadi pada timnya dibabak kedua disebabkan faktor stamina pemain yang sudah menurun. 

Baginya, hal itu disebabkan minimnya masa recovery pada kompetisi Piala Soeratin tersebut. Mengingat Gumarang FC baru saja melakoni pertandingan menghadapi TGM pada Sabtu (26/10/2024) lalu. 

"Kita juga teknis dalam pertandingan ini kelelahan pasca di hari pertama kemarin. Kurangnya jadwal istrahat ini jadi perhatian juga dalam kompetisi yang diberi rehat hanya satu hari," ucap Rizki.

Kendati begitu, dirinya mengatakan akan fokus dengan pertandingan selanjutnya menghadapi Harjuna FC pada Rabu (30/10/2024) mendatang. Dirinya mengaku optimistis di laga tersebut timnya bisa meraih poin penuh. 

"Target optimistis melawan Harjuna bisa meraih poin penuh," ungkapnya. 

Terpisah, pelatih PS Kwarta, Irwansyah mengapresiasi penampilan anak-anak asuhnya di laga tersebut. 

"Ini game pertama kita, kita away, semua taktikal berjalan, tadi kita sedikit kecolongan di babak pertama," ucapnya. 

"Anak-anak tampil luarbiasa bisa memberikan tekanan dan menguasai jalannya pertandingan," tambahnya. 

Meski sempat tertinggal di babak pertama, kata Irwansyah tak menyurutkan semangat timnya. Ia mengatakan, pihaknya langsung memutar otak untuk merubah skema permainan dan memotivasi para pemainnya di laga tersebut. 

Hal tersebut pun diakui Irwansyah ampuh untuk menyamakan skor pada laga tersebut, sehingga timnya bisa mencuri poin penting dari tim tuan rumah. 

"Kita hanya menekankan main, posision, dan berani build up dan menguasai bola, mengurangi pelanggaran di kotak pinalti," ujarnya. 

Jelang laga menghadapi TGM di Stadion Unimed pada Rabu (30/10/2024) mendatang, Irwansyah mengaku akan ada beberapa evaluasi yang akan mereka lakukan. Hal itu demi poin penuh di pertandingan kandang yang akan mereka lakoni. 

"Menguatkan konsentrasi anak-anak, supaya mainnya  tetap berjalan, build up, posision, dan berani bermain. Setiap home kita wajib tiga poin, ya maksimalkan," pungkasnya. 

(Cr29/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan