Berita Viral

PILU Tangis Ibu di Bekasi, tak Bisa Bawa Pulang Bayinya Gegara Nunggak Biaya Persalinan Rp 2,5 Juta

Sumyati mendadak kontraksi hingga pergi ke bidan terdekat sehingga tak biaya lahirannya tak tercover BPJS.

Instagram
PILU Tangis Ibu di Bekasi, tak Bisa Bawa Pulang Bayinya Gegara Nunggak Biaya Persalinan Rp 2,5 Juta 

TRIBUN-MEDAN.com - Pilu tangis ibu di Bekasi, tak bisa bawa pulang bayinya gegara nunggak biaya persalinan Rp 2,5 juta.

Sebuah unggahan menampilkan sesosok bayi disebut tertahan di bidan di Bekasi, Jawa Barat, viral di media sosial.

Dalam narasi yang beredar disebutkan bayi perempuan itu tertahan lantaran sang orangtuanya belum mampu membayar biaya lahiran Rp 2,5 juta.

Baca juga: JADWAL Tayang Liga Spanyol 2024/25 Pekan ke-14, Celta Vigo Vs Barcelona, Leganes Vs Real Madrid

Sontak unggahan tersebut menyita perhatian warganet.

Unggahan tersebut viral dibagikan akun Instagram @undercover.id, dikutip Tribunjabar.id, Rabu (20/11/2024).

Dalam video tersebut perekam memperlihatkan sosok bayi perempuan itu yang berparas cantik.

"Ya Allah, segini anak cantik begini ya bu ya," ucap perekam prihatin.

Diketahui bayi perempuan tersebut baru lahir di Bekasi, pada Rabu (19/11/2024).

Baca juga: VIRAL Mie Ayam di Sukabumi Bikin Pembeli Syok Usai Sendok Garpu sampai Saosnya Kena Harga Sendiri

Bayi itu lahir dari pasangan ibu bernama Sumyati dan ayah bernama Carda.

Di balik perkara tersebut, ada kisah pilu dialami Sumyati.

Rupanya ia terapksa lahiran di bidan terdekat lantaran tak memungkinkan pergi ke RS.

Sumyati mendadak kontraksi hingga pergi ke bidan terdekat sehingga tak biaya lahirannya tak tercover BPJS.

Alhasil orangtua bayi tersebut menanggung biaya persalinan buah hatinya tersebut.

PILU Tangis Ibu di Bekasi, tak Bisa Bawa Pulang Bayinya Gegara Nunggak Biaya Persalinan Rp 2,5 Juta
PILU Tangis Ibu di Bekasi, tak Bisa Bawa Pulang Bayinya Gegara Nunggak Biaya Persalinan Rp 2,5 Juta

Mirisnya, ternyata kehidupan Sumyati dan suaminya Carda dalam keadaan pilu.

Sehari-hari, pekerjaan ayah bayi perempuan tersebut hanya sebagai pengamen jalanan.

Dari penghasilannya bekerja, Carda hanya mampu memenuhi kebutuhan makan sehari-hari.

Karena hal itu, kini kedua orangtua bayi perempuan itu kebingungan.

Mereka sudah berupaya untuk meminta bantuan untuk meminjam uang kesana kesini tetapi tidak ada yang bisa membantunya.

Baca juga: Profil Michael Malarkey, Aktor Vampire Diaries Serukan Pemboikotan Kopi Starbucks

Sementara itu, pengunggah akun @undercover.id membuka donasi untuk membantu biaya lahiran tersebut.

“Semoga ada pendonatur yg berbaik hati untuk membayar tagihan persalinan di bidan,” tulis akun @undercover.id.

Kini, unggahan kasus bayi perempuan yang disebut ditahan di bidan di Bekasi itu viral hingga menyita perhatian warganet.

Sejumlah warganet memberikan beragam reaksi dan komentar beragam.

Tak sedikit warganet prihatin atas nasib pilu yang dialami bayi perempuan dan orangtuanya tersebut.

Ada juga warganet memberikan kritikan kepada orangtua bayi tersebut.

Baca juga: Lina Mukherjee Bebas dari Penjara, Penampilannya Mentereng: Bisa Lihat Laki-laki dan Dunia Lagi

Namun, ada juga warganet yang memberikan komentar bijak.


Berikut beragam komentar warganet.

“Maaf, 9 bulan ngapain aja ya ? klo sudah tau gaada dana, minimal kepikiran buat urus BPJS dan memastikan dicover full biaya persalinannya. tapi minimal kesiapan seadanya kalo memang nominalnya benar di 2 jt rupiah, harusnya juga bisa dipersiapkan ya.. again, 9 bulan.”

“Dimana ini Bekasinya ? kebetulan rumah saya perbatasan jkt-bekasi Alamat klinik bidannya biar saya bantu perlengkapan bayi dan sedikit rezeki untuk bayar biaya persalinannya”

“Waktu Bikin Mampu, Pas Persalinan ngga mampu? Mana Suaminya. Jangan Enaknya aja.”

Baca juga: Australia vs Indonesia tanpa Justin Hubner dan Oratmangoen, STY Diharapkan Usung The Winning Team

“Gaes, ini coba dilihat dari sudut pandang lain ya, penahanan bayi oleh klinik atau bidan tuh sifatnya sementata dan bertujuan utk memastikan bayi sehat di hari-hari pertamanya setelah lahir ke dunia, bukan ga ngebolehin diambil orang tuanya.”

“Bayangin dengan kondisi ekonomi seperti yang digambarkan, meskipun misalnya dibolehin nyicil bayar persalinan, tapi apa ada jaminan bayi tersebut dirawat dengan sebaik-baiknya di masa-masa awal pasca lahiran? Semoga ibunya dilancarkan rejeki dan anaknya tumbuh sehat ceria,” tulis beragam komentar warganet.

Sementara itu hingga artikel ini dimuat belum diketahui lebih detail mengenai kejadian tersebut, termasuk keterangan dari pihak bidan terkait.

 

 

(tribun-medan.com)

 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

 

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved