Berita Viral

MODUS COD, HS Sempat Paksa Korban Ngopi Sebelum Bacok Siswa SMK Hingga Tewas, Motor dan iPhone Raib

HS pelaku pembunuhan siswa di Bogor sempat memaksa korban Agil Febriyan (AF) untuk minum kopi. 

HO
HS pelaku pembunuhan siswa di Bogor sempat memaksa korban Agil Febriyan (AF) untuk minum kopi.  

TRIBUN-MEDAN.com - HS pelaku pembunuhan siswa di Bogor sempat memaksa korban Agil Febriyan (AF) untuk minum kopi. 

Agil datang ke rumah HS (29) berniat transaksi iPhone

Pelaku berpura-pura ingin membeli iPhone yang ditawarkan Agil di media sosial dengan sistem COD. 

Namun, bukannya transaksi, pelaku membacok Agil dengan memmbabibuta dan tewas di tempat. 

Lalu, HS kabur membawa iPhone dan sepeda motor korban.

Korban dibunuh di rumah pelaku di Kampung Sirnasari, Desa Pagelaran, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor.

Usut punya usut, sebelum tewas korban Agil sempat dipaksa ngopi oleh pelaku HS.

Perbincangan antara korban dan pelaku sempat didegar oleh warga setempat.

Sebab, saat itu warga yang hendak melaksanakan shalat Jumat sempat melintas dan menyapa pelaku yang ada di teras rumah.

HS Pelaku pembunuhan siswa SMK di Bogor. Kini telah ditangkap.
HS Pelaku pembunuhan siswa SMK di Bogor. Kini telah ditangkap. (HO)

Saat itu, kebetulan korban baru saja tiba di rumah pelaku.

Pelaku pun langsung meminta korban menaikan motornya ke halaman rumahnya.

Menurut cerita Ketua RT setempat, Sumarna mengatakan, sosok yang semat melihat korban terakhir kali bersama pelaku yakni Pak Ustaz.

Bahkan, Pak Ustaz sempat mendengar obrolan korban dan pelaku lantaran jaraknya ta terlalu jauh.

"Ustad sempet denger si terduga sama si korban ini, 'Naikin aja motornya' dinaikinlah sama korban," kata SUmarna.

"Muu ngopi ngga?', kata pelaku kepada korban.

"Kata si korban 'engga deh',

"Ngopi aja yah," timpal lagi si terduga pelaku.

Baca juga: BESOK Pagi, Jalan Medan-Berastagi Dibuka Situasional, Kadishub Sumut : Kendaraan Berat Dibatasi

Baca juga: Kepala SMKN 1 Muara Taput Oloan Silitonga Meninggal, Sempat Rapat di Inspektorat Provinsi Sumut

Namun, pak ustaz hanya mendengar sebatas itu obrlan korban dan pelaku.

Sebab, saat itu jaraknya semakin jauh sehingga tak terdengar orbolan mereka.

Sebab, Pak Ustaz hendak menuju ke masjid untuk melaksanakan shalat jumat.

Belum diketahui secara pasti motif pembunuhan siswa SMK di Ciomas Bogor ini.

Menurut Sumarna, kedatangan korban diduga hendak melakukan cash on delivery (COD) handphone kepada pelaku HS di rumahnya.

"Kalau informasi yang masuk ke saya bahwa awalnya itu COD Hp, jadi si korban mau menjual Hp, si terduga pelaku mau beli hp, COD di sini, di rumahnya (terduga pelaku," ujarnya saat dijumpai TribunnewsBogor.com, Sabtu (30/11/2024).

Baca juga: SOSOK Pelaku Pembunuhan Siswa SMK di Bogor, Tubuh Korban Disayat-Sayat, Motif Modus COD iPhone

Baca juga: Menteri Lingkungan Hidup Mendukung Dekarbonisasi Lewat Pengelolaan Gas Metana PLTBG Pagar Merbau

Sementara itu, Kapolsek Ciomas, Kompol Iwan Wahyudi mengatakan, pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan dan mencari keberadaan pelaku HS.

"Masih kita lakukan pendalaman, pelakunya masih kita kejar juga," kata Kompol Iwan Wahyudi, Sabtu (30/11/2024).

Sebelumnyam seorang pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) swasta di Kota Bogor ditemukan bersimbah darah di dalam sebuah rumah.

Korban yang diketahui bernama Agil Febriyan alias F (19) itu tewas saat bertamu ke rumah rekannya di wilayah Desa Pagelaran, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor.

Peristiwa itu terungkap pada Jumat (29/11/2024) sekitar pukul 12.30 WIB saat pemilik rumah dikejutkan oleh temuan tersebut.

Ketika sang pemilik rumah pulang, hanya terdapat korban yang telah tak bernyawa diduga akibat pembunuhan.

"Jadi si ibu dari pemilik rumah itu pulang kerja siang, pintunya di kunci di depan, lewat dapur ternyata banyak darah. Jadi si anak yang bertamu yang meninggal," ujar Kapolsek Ciomas, Kompol Iwan Wahyudi, Sabtu (30/11/2024).

Atas kejadian tersebut, pemilik rumah pun melaporkannya kepada pihak kepolisian untuk menindaklanjutinya.

Baca juga: TRAGIS! 44 Tahun Hilang, Pasangan Jutawan Ini Ternyata Ditemukan Sudah Jadi Kerangka di Mobil

Baca juga: TRAGIS! 44 Tahun Hilang, Pasangan Jutawan Ini Ternyata Ditemukan Sudah Jadi Kerangka di Mobil

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved