Medan Terkini
Belasan Mahasiswa Unjuk Rasa, Minta Bandar Narkoba Terlibat dengan Polisi Tanjung Balai Diproses
Mahasiswa pepung Polda Sumut, mereka mendesak bandar narkoba yang terlibat dengan polisi Tanjung Balai segera diproses.
News video : Belasan Mahasiswa Unjuk Rasa, Minta Bandar Narkoba yang Masuk DPO Kasus 11 Polisi Tanjung Balai Jual Sabu Diproses
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Belasan mahasiswa berunjuk rasa di depan Polda Sumatra Utara, Selasa (3/12/2024) siang.
Kedatangan mahasiswa ini meminta Polda Sumut untuk memproses kasus bandar narkoba bernama Hendra Syahputra Sitorus alias Tile.
Sebab, Tile disebut-sebut telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) karena terlibat peredaran narkoba bersama dengan 11 personel polisi Tanjung Balai.
Menurut Kordinator aksi, Rizky saat ini Tile sudah menjalani proses hukum atas perkara lain yang menyangkut narkoba juga.
Namun, kasus penetapan DPO terhadap Tile sampai saat ini masih belum jelas dan tidak diproses.
"Terkait pernyataan bapak AKBP Putu Yudha Prawira, saat menjabat sebagai Kapolres Asahan. Dia menjelaskan bahwasanya pada penangkapan Tile di hotel Madani (tahun 2022), dia menyatakan bahwa Tile ini DPO Polda Sumut," kata Rizky kepada Tribun-medan, Selasa (3/12/2024).
Katanya, saat Tile menjalani persidangan sama sekali tidak ada disinggung soal DPO nya dan keterlibatannya bersama dengan 11 personel polisi Tanjung Balai dalam peredaran narkoba.
"Hari ini kita meminta kepada bapak Kapolda Sumut agar mengusut tuntas kasus peredaran narkoba si Tile ini, apa betul dia DPO Polda," sebutnya.
"Kami ingin bapak Kapolda terus menganalisa kasusnya, mengungkit kembali kasusnya agar ditetapkan kembali sebagai DPO," sambungnya.
Amatan Tribun-medan, para peserta unjuk rasa ini juga sempat ditemui oleh petugas.
"Saya di sini selaku sebagai PS Kanit, akan menyampaikan kepada pimpinan. Nanti saya akan menyampaikan kepada pak Dir (Narkoba) langsung," kata seorang petugas yang mengaku sebagai PS Kanit di Direktorat Narkoba Polda Sumut berpangkat AKP.
Setelah ditemui oleh petugas, para peserta unjuk rasa ini pun langsung membubarkan diri meninggalkan halaman depan Polda Sumut.
(Cr11/Tribun-medan.com)
Kasus HW Dragon Bar Medan Diduga Pakai Lagu Tanpa Izin dan Tak Bayar Royalti Naik Penyidikan |
![]() |
---|
Penjualan Batang Pinang untuk Lomba 17 Agustus di Medan Lesu, Tak Seramai Tahun Lalu |
![]() |
---|
Proyek U-Ditch di Jalan Juanda Sempat Terkendala, Gibson: Ada Kabel Gas dan Listrik |
![]() |
---|
4 Nama yang Lolos Uji Kompetensi Jabatan Inspektorat Medan, Wali Kota Rico Siapkan Seleksi Tahap II |
![]() |
---|
Puluhan Guru Honorer Tidak Tetap Tuntut Pengangkatan P3K Paruh Waktu ke Gubsu Bobby dan DPRD Sumut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.