TRIBUN WIKI

Kumpulan Lagu Natal Menyambut Suka Cita Kelahiran Yesus Kristus

50 kumpulan lagu natal yang bisa kamu senandungkan di momen suka cita kelahiran Yesus Kristus. Simak ulasannya berikut ini.

Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Umat Katolik mengikuti Misa Natal di Gereja Katedral Medan Jalan Pemuda Nomor 1, Kota Medan, Senin (25/12). Pelaksanaan Misa Natal tersebut mengangkat tema tentang 'Umat Katolik yang Bersekutu' dan 'Kemuliaan bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi' yang terinspirasi dari Injil Lukas 2:14. 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Pada ulasan kali ini, Tribun-medan.com akan menyuguhkan sejumlah lagu natal yang dapat Anda kumandangkan di momen spesial tanggal 25 Desember 2024 nanti.

Seperti diketahui, bahwa tiap tanggal 25 Desember umat Kristiani di seluruh dunia akan merayakan Natal.

Momen ini menjadi pengingat akan kelahiran Yesus Kristus.

Ada suka cita dalam perayaan Natal yang hadir.

Umat Kristiani akan berbondong ke gereja untuk melaksanakan ibadah.

Di sana mereka akan melantunkan nyanyian yang beberapa diantaranya bersumber dari Kidung Jemaat.

Lagu-lagu yang dibawakan ini tentunya untuk memuji dan memuja Yesus Kristus.

Untuk itu, berikut kami suguhkan lagu natal yang bisa Anda senandungkan di momen Natal 25 Desember 2024 nanti.

1. Lagu Natal Pertama (The First Noel)

Di Hari Natal yang pertama 
Gembala asyik menjaga domba 
Malam dingin tiada cahaya 
Malaikat datang membawa warta 
Natal, Natal 
Natal, Natal 
Telah lahir Raja yang kekal 
Natal, Natal 
Natal, Natal 
Telah lahir Raja yang kekal

Bersinar-sinar bintang cerlang 
Kala gembala bangun memandang 
Seluruh alam jadi terang 
Kabar gembira telah datang 
Natal, Natal 
Natal, Natal 
Telah lahir Raja yang kekal 
Natal, Natal 
Natal, Natal 
Telah lahir Raja yang kekal

2. S'lamat S'lamat Datang

S'lamat s'lamat datang Yesus Tuhanku 
Jauh dari surga tinggi kunjunganMu 
S'lamat datang Tuhanku ke dalam dunia 
Damai yang Kaubawa tiada taranya 
Salam salam

Kyrie eleison, Tuhan tolonglah 
Semoga kidung kami tak bercela 
BundaMu Maria diberi karunia 
Melahirkan Dikau kudus dan mulia 
Salam salam

Nyanyian malaikat nyaring bergema 
Gembala mendengarnya di Efrata 
Kristus sudah lahir hai percaya padaku 
Dalam kandang domba kau dapat bertemu 
Salam salam

Datang orang Majus ikut bintangNya 
Membawa pemberian dan menyembah 
Yang dipersembahkan: kemenyan, emas, dan mur 
Pada Jurus'lamat mereka bersyukur 
Salam salam

3. Di Dalam Palungan

Di dalam palungan tiada yang lain 
Terbaringlah Yesus berbalutkan kain 
BintangNya di langit mengkilap terang 
Dan Yesus tertidur lelap dan tenang 

Ternak bersuara membangunkanNya 
Tetapi Sang Bayi tiada resah 
Ya Yesus, sekarang hatiku tentram 
Engkaulah Temanku di malam kelam 

Ya Yesus Tuhanku, dengar doaku 
Tetaplah sertaku dengan kasihMu 
Semua anakMu berilah berkat 
Dan hidup sertaMu di surga kelak

4. Dari Pulau dan Benua

Dari pulau dan benua 
Terdengar selalu t'rus 
Lagu pujian semua 
Bagi nama Penebus

Glo-o-o-o-ria 
Muliakan Tuhan 
Glo-o-o-o-ria 
Muliakan Tuhan

Tinggi tinggi dalam surga 
Tentara Tuhan Yang Kudus 
Tak lelah bernyanyi juga 
Di hadapan Penebus

Glo-o-o-o-ria 
Muliakan Tuhan 
Glo-o-o-o-ria 
Muliakan Tuhan

Glo-o-o-o-ria 
Muliakan Tuhan 
Glo-o-o-o-ria 
Muliakan Tuhan

5. Gita Surga Bergema

Gita surga bergema 
Lahir Raja mulia 
Damai dan sejahtera 
Bangsa-bangsa bangkitlah 
Dan bersoraklah serta 
Permaklumkan kabar baik 
Lahir Kristus t'rang ajaib 
Gita surga bergema 
Lahir Raja mulia

Yang di surga disembah 
Kristus Raja yang baka 
Lahir dalam dunia 
Dan Maria bundaNya 
Dalam daging dikenal 
Firman Allah yang kekal  
Dalam anak yang kecil 
Datanglah Imanuel 
Gita surga bergema 
Lahir Raja mulia

Raja damai yang besar 
Surya hidup yang benar 
Menyembuhkan dunia 
Di naungan sayapNya 
Tak memandang diriNya 
Bahkan maut dit'rimaNya 
Lahir untuk memberi 
Hidup baru abadi 
Gita surga bergema 
Lahir Raja mulia

6. Hai Mari Berhimpun

Hai mari berhimpun dan bersukaria  
Hai mari semua ke Bethlehem 
Lihat yang lahir Raja Bala Surga 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia, Tuhanmu

Terang yang Ilahi, Allah Yang Sejati 
T'lah turun menjadi Manusia 
Allah sendiri dalam rupa insan 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia, Tuhanmu

Gembala dipanggil dari padang raya 
Menuju palungan-Nya yang rendah 
Kita pun turut bergegas ke sana 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia, Tuhanmu

Melihat bintangNya datang orang Majus 
Menghantar emas, kemenyan, dan mur 
Marilah kita persembahkan hati 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia, Tuhanmu

Demi kita ini, Ia sudah lahir 
Peluk Dia dalam iman teguh 
Cinta kasih-Nya patut kita balas 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia, Tuhanmu

Ya Tuhan yang lahir pada hari ini 
Ya Yesus terpujilah namaMu 
Firman abadi yang menjadi daging 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia 
Sembah dan puji Dia, Tuhanmu

7. Seribu Lilin

Seribu lilin nyalakan di tengah dunia 
Biar sinarnya menyatakan kemuliaan surga

Wartakan pada dunia kabar sukacita 
T'lah lahir Yesus Penebus, Jurus'lamat kita

Hai bintang indah Bethlehem, kiranya sinarmu 
Bawa harapan dan damai bahagia di kalbu

KehangatanMu kirimkan di hati yang beku 
Kehangatan kasih Tuhan du Natal yang syahdu

8. O Malam Kudus

Malam kudus di langit bertaburan 
Bintang kemilau terang gemerlap 
Terpancar kini sinar pengharapan 
Yang dinantikan sekarang genap

Dan bangsa yang lelah beroleh harap 
Melihat fajar kini merekah

Mari sujud 
Dengar kidung malaikat 
Malam mulia 
Malam Kristus lahir 
Malam mulia 
Malam, malam mulia

Malam kudus di langit bertaburan 
Bintang kemilau terang gemerlap 
Malam kudus datangnya kebenaran 
Janji Ilahi sekarang genap

Dan kini dunia dalam kegelapan 
Menyambut Dia, Jurus'lamatnya

Mari sembah 
Dengar kidung malaikat 
Malam kudus 
Malam yang cemerlang 
Malam kudus 
Malam lahir Yesus

9. Sang Jurus'lamat

Bersorak dan bergembira 
Sambut kedatanganNya 
Dia Raja Yang Mulia 
Jurus'lamat dunia 
Bahagialah semua 
Mari datang padaNya 
Anak Kecil, Anak Kudus 
Penghapus dosa umat manusia

Dialah Yesus Penebus 
Jurus'lamat yang Kudus 
Menolong orang yang lemah 
Menghapus dosa kita 
Sembahlah dan puji Dia 
Raja surga dunia 
Hosiana terpujilah 
Sekarang ini dan selamanya

Glory glory Haleluya, terpujilah 
Glory Haleluya, terpujilah 
Glory Haleluya, terpujilah

Bahagialah semua 
Mari datang padaNya 
Anak Kecil, Anak Kudus 
Penghapus dosa umat manusia

Dialah Yesus Penebus 
Jurus'lamat yang Kudus 
Menolong orang yang lemah 
Menghapus dosa kita 
Sembahlah dan puji Dia 
Raja surga dunia 
Hosiana terpujilah 
Sekarang ini dan selamanya

Glory glory Haleluya, terpujilah 
Glory Haleluya, terpujilah 
Glory Haleluya, terpujilah 
Glory glory Haleluya, terpujilah 
Glory Haleluya, terpujilah 
Glory Haleluya, terpujilah

10. Hai Dunia Gembiralah

Hai dunia gembiralah dan sambut Rajamu 
Di hatimu terimalah 
Bersama bersyukur, bersama bersyukur 
Bersama-sama bersyukur

Hai dunia elukanlah Rajamu Penebus 
Hai bumi laut gunung lembah 
Bersoraklah terus, bersoraklah terus 
Bersorak-soraklah terus

Janganlah dosa menetap di ladang dunia 
Sejahtera penuh berkat 
Berlimpah s'lamanya, berlimpah s'lamanya 
Berlimpah-limpah s'lamanya

Dialah Raja semesta, benar dan mulia 
Masyhurkanlah hai dunia 
Besar anugrah-Nya, besar anugrah-Nya 
Besar, besar anugrah-Nya

11. Muliakanlah

Muliakanlah, muliakanlah 
Tuhan Allah, Tuhan Allah Mahatinggi 
Damai sejahtera turun ke bumi 
Bagi orang pengasihanNya

Muliakanlah Tuhan Allah 
Muliakanlah Tuhan Allah 
Damai sejahtera turun ke bumi 
Damai sejahtera turun ke bumi 
Bagi orang, bagi orang pengasihanNya 
Bagi orang pengasihanNya, pengasihanNya

Muliakanlah, muliakanlah 
Tuhan Allah, Tuhan Allah Mahatinggi 
Damai sejahtera turun ke bumi 
Bagi orang pengasihanNya 
Amin, Amin, Amin.

12. Pohon Terang

Pohon terang, pohon terang 
Sungguh indah rupamu 
Pohon terang, pohon terang 
Sungguh terang sinarmu

Lilinnya menyala terang 
Melihatnya hati senang 
Pohon terang, pohon terang 
Sungguh indah rupamu

Pohon terang, pohon terang 
Terangilah hatiku 
Pohon terang, pohon terang 
Jadi saksi bagiku

Jurus'lamat telah datang 
Tanda bukti Tuhan sayang 
Pohon terang, pohon terang 
Terangilah hatiku

13. Gembiralah Saudara

Gembiralah saudara, bernyanyilah serta 
Rayakan hari jadi Pembaru dunia 
TerangNya mengenyahkan gelap manusia 
O kabar gembira besar, kabar baik 
O kabar gembira besar

Gembala meninggalkan dombanya di tempat 
Pergi menuju Bethlehem gembira dan cepat 
Mencari Raja Baru penuh dengan berkat 
O kabar gembira besar, kabar baik 
O kabar gembira besar

Di dalam kandang domba serta dengan ternak 
Seorang Bayi nampak berbaring dan nyenyak 
Gembala mendekati berlutut menyembah 
O kabar gembira besar, kabar baik 
O kabar gembira besar

Sekarang, hai saudara yang berbahagia 
Kasihilah sesama sejati dan mesra 
Semarak Hari Natal alangkah indahnya 
O kabar gembira besar, kabar baik 
O kabar gembira besar

14. O Datanglah Imanuel

O datanglah Imanuel 
Tebus umatMu Israel 
Yang dalam berkeluh kesah 
Menantikan Penolongnya 
Bersoraklah hai Israel 
Menyambut Sang Imanuel

O datang Tunas Isai 
Patahkan belenggu pedih 
Dan umatMu lepaskanlah 
Dari lembah sengsaranya 
Bersoraklah hai Israel 
Menyambut Sang Imanuel

O Surya Pagi, datanglah 
Dan jiwa kami hiburlah 
Halaukanlah gelap seram 
Bayangan maut yang kejam 
Bersoraklah hai Israel 
Menyambut Sang Imanuel

O Kunci Daud datanglah 
Gapura surga bukalah 
Tutuplah jalan seteru 
Supaya s'lamat umatMu 
Bersoraklah hai Israel 
Menyambut Sang Imanuel

O Tuhan Allah datanglah 
FirmanMu berkuasalah 
Seperti waktu Kauberi 
Di atas puncak Sinai 
Bersoraklah hai Israel 
Menyambut Sang Imanuel

15. Kau Yang Lama Dinantikan

Kau yang lama dinantikan 
Jurus'lamat datanglah 
Agar kami Kau sucikan 
Dari dosa dan cela 
UmatMu tetap Kau tuntun 
Kau harapan kami pun 
Bangsa dunia menunggu 
Penghiburan kasihMu

Raja mulia, Kau lahir 
Bagai anak yang lembut 
Agar kami Kau ajari 
Kasih KerajaanMu 
Pimpin kami oleh RohMu 
Hati pun perintahlah 
Dan demi kurban darahMu 
B'rilah damai yang baka

16. Malam Kudus

Malam kudus sunyi senyap 
Dunia terlelap 
Hanya dua berjaga terus 
Ayah bunda mesra dan kudus 
Anak tidur tenang 
Anak tidur tenang

Malam kudus sunyi senyap 
Kabar Baik menggegap 
Bala surga menyanyikannya 
Kaum gembala menyaksikannya 
Lahir Raja Syalom 
Lahir Raja Syalom

Malam kudus sunyi senyap 
Kurnia dan berkat 
Tercermin bagi kami terus 
Di wajahMu, Ya Anak Kudus 
Cinta kasih kekal 
Cinta kasih kekal

17. Putri Sion Nyanyilah

Putri Sion, nyanyilah 
Soraklah Yerusalem 
Mari sambut Rajamu 
Raja Damai t'rimalah 
Putri Sion, nyanyilah 
Soraklah Yerusalem

Hosiana, Putra Daud 
UmatMu berkatilah 
Dirikanlah takhtaMu 
Mahatinggi mulia 
Hosiana, Putra Daud 
UmatMu berkatilah

Hosiana, Putra Daud 
Salam Raja mulia 
Raja Damai abadi 
Putra Allah yang kekal 
Hosiana, Putra Daud 
Salam Raja mulia

18. Hai Kota Mungil Bethlehem

Hai kota mungil Bethlehem 
Betapa kau senyap 
Bintang di langit cemerlang 
Melihat kau lelap 
Namun di lorong g'lapmu 
Bersinar t'rang baka 
Harapanmu dan doamu 
Kini terkabullah

Sebab bagimu lahir 
Mesias Tuhanmu 
Malaikatlah penjagaNya 
Di malam yang teduh 
Hai bintang-bintang fajar 
B'ritakan kabar baik 
Sejahtera di dunia 
Segala puji naik

Ya Yesus, Anak Bethlehem 
Kunjungi kami pun 
Sucikanlah, masukilah 
Yang mau menyambutMu 
Telah kami dengarkan 
Berita mulia 
Kau beserta manusia 
Kekal selamanya

19. Natal di Hatiku

Seperti palungan 
Layakkanlah hatiku menyambutMu, Tuhan 
Seperti emas, kemenyan, dan mur 
Biar hidupku berkenan padaMu

Seperti palungan 
Layakkanlah hatiku menyambutMu, Tuhan 
Seperti emas, kemenyan, dan mur 
Biar hidupku berkenan padaMu

Sebab Natal tak akan berarti tanpa kasihMu 
Lahir di hatiku 
Hanya bersamaMu, Yesus, kurasakan selalu 
Indahnya Natal di hatiku

Bersama paduan suara surga kubernyanyi 
Kemuliaan di tempat mahatinggi 
Dan damai sejahtera di antara manusia 
Yang hidupnya berkenan kepadaMu

Sebab Natal tak akan berarti tanpa kasihMu 
Lahir di hatiku 
Hanya bersamaMu, Yesus, kurasakan selalu 
Indahnya Natal di hatiku

20. Yesus Terang Dunia

Lihat, Anak Allah t'lah datang 
Dia terbaring di palungan 
Dia datang menebus dosa manusia 
S'lamatkan orang percaya

Yesus, Anak Allah yang kudus 
Yesus, Engkau yang termulia 
Mari datang sujud dan sembah Dia 
Kaulah t'rang dunia

Yesus datang dengan sederhana 
Yesus lahir bukan di istana 
Tapi hanya di dalam kandang hina 
Yesus, Kaulah termulia

21. Jingle Bells

Ding dong ding, ding dong ding 
Lonceng berbunyi 
Betapa bahagia aku mendengarnya 
Ding dong ding, ding dong ding 
Kusambut bahagia hari Natal ini

Kuda kupacu lewat padang salju 
Penuh tawa ria sepanjang hari 
Burung bernyanyi merdu sekali 
Menambah kesyahduan hari Natal ini

Ding dong ding, ding dong ding 
Lonceng berbunyi 
Betapa bahagia aku mendengarnya 
Ding dong ding, ding dong ding 
Kusambut bahagia hari Natal ini

22. Gerangan Bayi Apakah

Gerangan bayi apakah 
Yang di pangkuan Maria 
Kelahirannya didengar 
Gembala yang bermalam

Inilah Rajamu yang oleh malak dielu 
Mari seg'ra pergi 
Melihat Mukhalismu

Mengapa Dia terletak 
Di palung amat hina 
Sang Kalam sudah menjelma 
Hendak menolong kita

Inilah Rajamu yang oleh malak dielu 
Mari seg'ra pergi 
Melihat Mukhalismu

23. Hai Siarkan di Gunung

Hai siarkan di gunung 
Di bukit dan di mana jua 
Hai siarkan di gunung 
Lahirnya Almasih

Di waktu kaum gembala menjaga dombanya 
Terpancar dari langit cahaya mulia

Hai siarkan di gunung 
Di bukit dan di mana jua 
Hai siarkan di gunung 
Lahirnya Almasih

Gembala sangat takut ketika mendengar 
nyanyian bala sorga gempita menggegar 
Hai siarkan di gunung 
Di bukit dan di mana jua

Hai siarkan di gunung 
Lahirnya Almasih

Terbaring di palungan yang hina dan rendah 
Sang Bayi menyampaikan selamat dunia

Hai siarkan di gunung 
Di bukit dan di mana jua 
Hai siarkan di gunung 
Lahirnya Almasih

24. Dunia Kedinginan

Dunia kedinginan kaku membeku 
Damai yang sejati tiada bertemu 
Wabah kekerasan siksa tirani 
Sampai masa kini tidak berhenti

Tapi Firman Allah tak terbelenggu 
Kasih mencairkan hati yang beku. 
Dalam dunia dingin kandang cukuplah 
Untuk mengenali Khalik semesta.

Segenap malaikat memuliakanNya 
Dan gembala miskin sujud menyembah 
Yusuf dan Maria saleh bersyukur 
Pemberian Majus: mas, menyan, dan mur

Kuberikan apa, Yesus bagiMu? 
Andai ku gembala, kub'ri dombaku 
Andai ku Majusi: mas, menyan, dan mur 
Kuberikan apa? Hati bersyukur

25. Dia Lahir untuk Kami

Dia lahir untuk kami 
Dia mati untuk kami 
Dia bangkit untuk kami semua

Dia itu Tuhan kami 
Dia itu Allah kami 
Dia Raja diatas segala Raja

Dia itu firman Allah 
Yang turun ke bumi 
Yang jadi sama dengan manusia

Dia Yesus sobat kami 
Dia Yesus Tuhan kami 
Sang Penebus 
Juruselamat dunia

26. Jauh dari Sorga Datangku

Jauh dari sorga datangku dengan berita bagimu, 
begitu bagus dan megah: 'ku ingin menyanyikannya!

Seorang bayi lahirlah dari perawan Maria 
dan Anak itu Kawanmu yang paling akrab dan teguh

Dialah Yesus Penebus, Sang Jurus'lamat yang kudus, 
Penolong orang yang lemah, Penghapus dosa dunia.

Ia membawa bagimu bahagia sorga yang penuh, 
supaya juga kaukenal rahasia hidup yang kekal.

Inilah tanda bagimu: di kandang kamu bertemu 
Sang Bayi di palunganNya; Dialah raja semesta.

Dengan gembala marilah ke kandang domba yang rendah, 
melihat kasih kurnia di dalam Putra mulia.

Dalam palungan lihatlah betapa manis tidurNya. 
Siapa itu yang lembut? Itulah Yesus, Kawanku!

Selamat datang, Rajaku, yang turun dari takhtaMu. 
Kau masuk dunia cemar; betapa kasihMu besar!

Pencipta alam semesta, Kau jadi insan yang rendah; 
palungan domba dan lembu Kaubuat petiduranMu.

Andaikan muka dunia berlipat ganda luasnya 
dengan permata pun penuh, tetap tak layak bagiMu.

Bukanlah sutra beledu perlambang kebesaranMu. 
Di atas rumput yang kering KerajaanMu tercermin.

Sekarang aku mengerti teladan yang Engkau beri: 
kuasa, harta dan benda bagiMu tiada artinya.

Temanku Yesus, marilah, hatiku persiapkanlah 
menjadi kediamanMu sepanjang umur hidupku!

Selalu hatiku senang, seluruh jalanku terang 
dan kidung sukacita, ya Yesus, hanya bagiMu!

Muliakanlah Allah, pujilah Yang memberikan PuteraNya! 
Salam sorgawi menggema di Tahun Baru yang cerah.

27. Alam Raya Berkumandang

Alam raya berkumandang oleh pujian mulia;
dari gunung, dari padang kidung malaikat bergema:
Gloria in excelsis Deo! Gloria in excelcis Deo!

Hai gembala, kar'na apa sambutan ini menggegar?
Bagi Maharaja siapa sorak sorgawi terdengar?
Gloria in excelsis Deo! Gloria in excelcis Deo!

Sudah lahir Jurus'lamat itu berita lagunya.
Puji dan syukur dan hormat dipersembahkan padaNya.
Gloria in excelsis Deo! Gloria in excelcis Deo!

Ikutilah, hai gembala, nyanyian sorga yang merdu;
mainkan suling dan rebana dan bersyukur di hatimu!
Gloria in excelsis Deo! Gloria in excelcis Deo!

Mari, kita pun kesana untuk melihat Putera.
Mari, kita persembahkan suara dan hati padaNya!
Gloria in excelsis Deo! Gloria in excelcis Deo! 

28. Dengarlah Kidung

Dengarlah kidung di malam sepi, "Nina bobo, tidurlah!"
Wajah Maria cerah berseri: Bayi yang kudus dibuainya.

Juga di padang gema terdengar, "Hai gembala, bangunlah!
T'rimalah kabar gembira besar: Lahir Sang Raja Sejahtera!"

Senandung indah mengalun mesra, "Nina bobo, tidurlah!"
Suara malaikat menyambut serta, "Damai di bumi, Haleluya!"

Mari, teruskanlah kidung megah, "Puji Allah yang kudus!"
Seluruh alam kelak menyembah Putra ilahi, Sang Penebus. 

29. Hai Dengar Tembang Malaikat

Hai, dengar tembang malaikat bergema di Efrata:
"Bagi Allah kemuliaan ditakhtaNya yang megah!"

Reff:
Damai sorga diberiNya diantara manusia
Yang sedia menerima Yesus Kristus, Penebus! 

Yesus datang dalam dunia bagai anak yang kecil,
tapi sungguh, Anak itu adalahh Imanuel!

Reff:
Damai sorga diberiNya diantara manusia
Yang sedia menerima Yesus Kristus, Penebus!

PeraduanNya palungan, bahkan salib takhtaNya;
Yesus rela menderita agar kita s'lamatlah.

Reff:
Damai sorga diberiNya diantara manusia
Yang sedia menerima Yesus Kristus, Penebus!

Di palungan dan salibNya kita sujud menyembah
dan percaya bahwa Dia Jurus'lamat dunia.

Reff:
Damai sorga diberiNya diantara manusia
Yang sedia menerima Yesus Kristus, Penebus! 

30. Ya Anak Kecil

Ya Anak kecil, ya Anak lembut, Engkau diutus BapaMu dan dari sorga
Mulia Kau jadi hamba terendah, Ya Anak kecil, ya Anak lembut

Ya Anak kecil, ya Anak lembut, segala dosa Kautebus;
Kauhantar kami, umatMu, ke haribaan BapaMu,
Ya Anak kecil, ya Anak lembut.

Ya Anak kecil, ya Anak lembut, Kau turun dari takhtaMu;
Engkau beri bahagia pengganti duka dunia,
Ya Anak kecil, ya Anak lembut.

Ya Anak kecil, ya Anak lembut, Kau citra kasih BapaMu;
nurani kami bakarlah dengan kasihMu s'lamanya,
ya Anak kecil, ya Anak lembut.

Ya Anak kecil, ya Anak lembut, padaMu kami berteut,
sejiwa-raga milikMu dan pasrah diri padaMu,
ya Anak kecil, ya Anak lembut. 
 
31. Bernyanyilah Merdu

Bernyanyilah merdu, lambungkanlah syukur!
Jurus'lamat dunia dan Surya hidupmu
terbaring di palungan di malam yang kudus:
Yesus, Penebus, Yesus, Penebus.

O Bayi yang lemah, hatiku hiburlah;
b'rikanlah berkatMu, curahkan kurnia
dan bimbinglah jalanku di dalam dunia,
Raja mulia, Raja mulia.

PadaMu yang lembut 'ku datang bertelut.
Kau menanggung dosa seluruh umatMu
Dan kauberi sentosa mengganti kemelut.
'Ku sembah sujud, 'ku sembah sujud.

Di sorga bergema nyanyian Gloria:
segenap malaikat memuji Tuhannya.
Sejahtera dan s'lamat mengisi dunia
S'lamanya, s'lamanya. 
 
32. Terbitlah dalam Kegelapan

Terbitlah dalam kegelapan Terang yang mahamulia!
Hai bangsa-bangsa, mari datang, bersama-sama menyembah!
Duka nestapa akan hilang, kuasa dosa menyerah.
Berlalu malam kematian dan fajar hidup merekah.

Engkau membawa sukacita, ya Tuhan, oleh kuasaMu.
Pekik menang gegap gempita: Kau mengalahkan seteru!
Tongkat penindas sudah patah dan tamat pembudakannya;
Terbakar habislah senjata dan bumi bersejahtera.

Seorang anak sudah lahir menghibur isi dunia;
KerajaanNya tak berakhir dan mahaagung namaNya:
"Sang Penasihat yang Ajaib, Allah Perkasa Mulia,
dan Bapa yang Kekal Abadi, Sang Raja Damai s'lamanya!"

Ya Raja Damai Mahamulia, beri sejahtera penuh,
supaya bangsa-bangsa dunia bersujud di hadapanMu.
Allah sendiri melakukan rencana keadilanNya
Dan takhta Daud diteguhkan kekal selama-lamanya! 
 
33. Takhta Mulia di Tempat Baka

Takhta mulia ditempat Kautinggalkan, ya Tuhanku.
Tapi tiadalah tempat yang lega menjelang kehadiranMu.
Hatiku, ya Tuhan Yesus, jadikanlah rumahMu.

Langit bergetar, kidung terdengar menyebut kebesaranMu.
Tapi adakah yang lebih rendah daripada palunganMu.
Hatiku, ya Tuhan Yesus, jadikanlah rumahMu.

Oleh FirmanMu yang kekal teguh Kaubebaskan manusia.
Tapi hanyalah siksa dan cerca Kauterima di dunia.
SalibMu, ya Tuhan Yesus, tempat perlindunganku.

Gita menggegap, bila Kau kelak datang lagi, ya Tuhanku.
SabdaMu benar akan terdengar, "Kuberi tempat bagimu."
Bersuka besar hatiku, ya Tuhan, menyambutMu. 

34. Di Betlehem T'lah Lahir Seorang Putera

Di Betlehem t'lah lahir seorang Putera.
Semoga 'ku menjadi abadi milikNya,
Sungguh, sungguh, abadi milikNya.

Hatiku kubenamkan di dalam kasihNya;
padaNya kuserahkan diriku s'lamanya,
sungguh, sungguh, diriku s'lamanya.

Ya Yesus, Kau kucinta sepanjang hidupku;
bagiku makin indah cahaya kasihMu,
sungguh, sungguh, cahaya kasihMu

Tandanya kuaminkan jaminan janjiMu:
padaMu kutitipkan seluruh hatiku,
sungguh, sungguh, seluruh hatiku. 
 
35. Di Palungan Dibaringkan

Di palungan dibaringkan Putra Allah yang kudus;
tidurNya di kandang hewan, kandang domba dan lembu.
Berbahagia gembala mendengar beritanya,
Segera pergi ke sana dan padaNya menyembah.

Berbahagia semua yang mendapat kabarnya,
apalagi yang menyambut Dia dalam hatinya.
Anak suci, Jurus'lamat, kandang hewan rumahMu,
Sudilah, ya Yesus turun juga dalam hatiku.

Hatiku Engkau dapati bagai kandang tak bersih;
maukah Tuhan mendiami hati hina dan keji?
Tuhan Yesus, mari masuk, buat Natal bagiku,
Hatiku jadikan sorga oleh kehadiranMu.

Dan kepada tiap orang yang hatinya membeku,
kar'na tidak menghayati arti kelahiranMu,
b'rilah, Tuhan, dari sorga sukacita yang kudus,
agar ikut merayakan Hari Lahir Penebus! 
 
36. Anak Maria dalam Palungan

Anak Maria dalam palungan, miskin dan hina, namun besar,
rela sengsara bagi manusia; dihapuskanNya dosa cemar.

HidupNya suci waktu di dunia, hatiNya murni dan merendah;
kini mulia Penebus kita: musuhNya tunduk selamanya.

Sabda nubuat: Ia Mesias; para malaikat memujiNya:
layaklah Ia dimuliakan; kita milikNya, bahagia. 
 
37. Dalam Kota Raja Daud

Dalam kota raja Daud ada kandang yang rendah.
Di palungan dibaringkan Bayi mungil yang lemah.
Yesus Kristus namaNya dan Maria bundaNya

Ia turun dari sorga, Tuhan alam semesta.
Dan palungan dalam kandang tempat tidur bagiNya.
Ia hidup beserta orang hina dan rendah.

Waktu Ia kanak-kanak, Ia patuh dan benar;
menghormati orang tua Ia tumbuh dan besar.
Anak-anak, marilah mengikuti contohNya!

Tak berbeda dari kita, dari aku dan engkau,
tawa riang dan tangisan semuanya Ia tahu.
Suka duka dunia dirasakan olehNya.

Nanti kita pun melihat Anak ini yang lemah
jadi Jurus'lamat kita, Raja sorga mulia.
Kita pun dipimpinNya masuk sorga s'lamanya.

Bukan dalam kandang hina kita lihat kuasaNYa,
tapi k'lak di dalam sorga dengan Allah, BapaNya.
Nanti kita menyembah di keliling takhtaNya. 
 
38. Mari, Lihatlah Semua

Mari, lihatlah semua tanda kasih Allahmu;
lihatlah harapan dunia dalam Bayi yang kudus!
Firman, namun tanpa kata, Tuan, namun tanpa hak,
Raja, namun tanpa takhta, Nur di malam yang gelap.
Lihat Dia, Yang Mulia, tidak diberi tempat.

Lihat Dia dalam lampin, bersahaja dan lemah
Yang menunggang sayap angin dan di sorga disembah.
Lihat Bayi ditidurkan, tidak sadar harkatNya,
Yang di sorga diluhurkan: Hikmat Allah yang baka!
Lihat Tuhan di palungan: Yang memangku semesta.

Bayi Yesus, ya Tuhanku dalam rupa yang lemah,
b'rilah daku itikadMu, b'rilah hati yang rendah.
Buat aku asuhanMu, suci oleh kurbanMu,
Bebas oleh tanggunganMu, Buat aku jadi baru,
Hidup oleh matiMu! 

39. Berlutut di PalunganMu

Berlutut di palunganMu, ya Yesus, Sumber Hidup,
kubawa persembahanku yang memang hak milikMu:
hatiku, roh dan jiwaku, seluruh isi hidupku, padaMu berkenanlah!

Dahulu dari lahirku, Kau Yesus, sudah lahir;
dan 'ku terpilih olehMu, meski belum 'ku jadi;
Kau sudah mengasihiku dan Kaurelakan diriMu
Supaya kumiliki.

Di malam maut yang kelam, ya Yesus, Kau Suryaku:
Kaubawa hidup dan terang dan damai kepadaku.
O Surya kasih yang besar, Pemancar iman yang benar,
CahyaMu sungguh indah!

Dengan memandang wajahMu yang suci tak bernoda
tak kunjung puas mataku; padaMu 'ku berdoa.
Andaikan lubuk hatiku seluas laut, Tuhanku,
Hendak kurangkum Dikau!

Setiap kali hatiku berduka tak terhibur,
sabdaMu: "Aku Kawanmu, bebanmu Aku pikul.
Mengapa tersedu-sedan? Kubuat jalanmu terang:
Dosamu Kuampuni!"

Palungan ini bagiMu terlampau sederhana
dan rumput alas tidurMu tak pantas bagi Raja.
Yang layak bagi Tuhanku: istana, sutra, beledu,
Ayunan mas kencana.

Tetapi nikmat dunia, ya Tuhan, tak Kaucari.
Kau datang miskin dan lemah, sengsara Kauhadapi;
Engkau memikul salibMu demi keselamatanku;
Terima kasih, Tuhan!

Yang aku mohon padaMu, ya Yesus, hanya satu:
berdiamlah di hatiku sekarang dan selalu.
Jadikanlah nuraniku palunganMu dan takhtaMu;
Limpahkan sukacita! 
 
40. Yang Dipuji Kaum Gembala

Yang dipuji kaum gembala dan disambut malak Allah.
Yakni Raja Kemuliaan juga lahir bagimu.

Orang Majus juga datang dan membawa persembahan
bagi Raja Kemuliaan: mur, mas dan kemenyan.

Marilah bersukaria ikut malak dan Maria;
bagi Raja yang mulia angkat lagu yang merdu.

Kristus Raja, Allah kita yang menjadi manusia,
puji, hormat dan syukur. 
 
41. Hai Anak Semua

Hai anak semua, cepat marilah!
Masukilah kandang yang amat rendah dan lihatlah
Bayi yang tidur nyenyak, tergolek dalam palungan ternak. 

O, lihatlah Dia bersinar terang,
lembut bercahaya di malam kelam meski dalam lampin,
lebih mulia dibanding malaikat di sorga cerah.

Terbaringlah Ia di rumput kering;
Maria dan Yusuf tenang dan hening dan para gembala
Sujud menyembah, malaikat di atas memuliakanNya.

Sekarang pun kita hendak bertelut
di muka palungan Sang Bayi lembut; marilah semua
bernyanyi senang bersama malaikat yang putih terang.

Dan kita berdoa: ya Yesus kudus,
kesalahan kami hendak Kautebus; Kau lahir di kandang
yang hina rendah dan rela menanggung salib Golgota.

Terimalah hati yang kami beri,
dan buatlah kami pun suci bersih, supaya beroleh
sentosa penuh, bersatu abadi dengan diriMu! 
 
42. Sungguh Mulia

Sungguh mulia, berkarunia Hari Natal yang kudus.
Duka berakhir; Kristus t'lah lahir. Mari bernyanyi dengan merdu!

Sungguh mulia, berkarunia Hari Natal yang kudus.
Damai ilahi nyata kembali. Mari bernyanyi dengan merdu!

Sungguh mulia, berkarunia Hari Natal yang kudus.
Sambut semua pujian sorga. Mari bernyanyi dengan merdu! 
 
43. Hai, Siarkan di Gunung

Reff:
Hai, siarkan di gunung di bukit dan di mana jua,
hai, siarkan di gunung lahirnya Almasih!

Di waktu kaum gembala menjaga dombanya,
Terpancar dari langit cahaya mulia.
Kembali ke Reff.

Reff:
Hai, siarkan di gunung di bukit dan di mana jua,
hai, siarkan di gunung lahirnya Almasih!

Gembala sangat takut ketika mendengar
nyanyian bala sorga gempita menggegar.
Kembali ke Reff.

Reff:
Hai, siarkan di gunung di bukit dan di mana jua,
hai, siarkan di gunung lahirnya Almasih!

Terbaring di palungan yang hina dan rendah,
Sang Bayi menyampaikan selamat dunia.
Kembali ke Reff. 
 
44. Dunia Kedinginan

Dunia kedinginan, kaku membeku:
damai yang sejati tiada bertemu.
Wabah kekerasan, siksa tirani
Sampai masa kini tidak berhenti.

Tapi Firman Allah tak terbelenggu:
Kasih mencairkan hati yang beku.
Dalam dunia dingin kandang cukuplah
Untuk mengenali Khalik semesta.

Segenap malaikat memuliakanNya
dan gembala miskin sujud menyembah;
Yusuf dan Maria saleh bersyukur;
Pemberian Majus: mas, menyan dan mur.

Kuberikan apa, Yesus bagiMu?
Andai 'ku gembala, kub'ri dombaku;
Andai 'ku Majusi: mas,menyan dan mur.
Kuberikan apa? Hati bersyukur! 
 
45. Anak Yang Dijanji

Anak yang dijanji, Anak yang ditunggu,
lahir diBetlehem. NamaNya Yesus, namaNya Yesus.
Mari menyembahNya.
Imanuel, Imanuel, Allah menyertai kita.
Imanuel, Allah menyertai kita.

Raja yang perkasa, yang membawa damai,
datang di dunia. NamaNya Yesus, namaNya Yesus.
Mari menyembahNya.
Imanuel, Imanuel, Allah menyertai kita.
Imanuel, Allah menyertai kita. 
 
46. Siapakah Yang Menerima

Siapakah yang menerima kabar mulia sorgawi?
Bukan para ahli Kitab, bukan pula para nabi,
Bukan raja Yerusalem, bukan kaisar dari Roma:
Hanyalah gembala di Betlehem.

Apakah berita baru yang disiarkan malaikat?
Bukan kabar peperangan, bukan pengumuman iklan,
Bukan mengenai wabah, bukanlah bencana alam:
Raja damai lahir di Betlehem.

Dan di manakah tempatnya Anak Raja dilahirkan?
Bukan di rumah sakit, diawasi bidan ahli,
Bukanlah tempat yang mewah, rumah orang pangkat tinggi,
Tapi kandang domba di betlehem.

Lalu, siapakah di sana menunggui Bayi Yesus?
Bapak Yusuf, 'bu Maria yang merawat dan menjaga,
Biri-biri ikut juga dan gembala sederhana.
Bayi tidur aman di Betlehem. 
 
47. Lahir Kristus di Dunia

Reff:
Lahir Kristus di dunia! Bunyi-bunyian menyambut Dia.
Lahir Kristus di dunia! Puji Tuhan, Haleluya!

Janji lama telah genap, sabda nabi pada masa lampau;
Janji lama telah genap: Zaman baru cerah tetap!
Kembali ke Reff.

Reff:
Lahir Kristus di dunia! Bunyi-bunyian menyambut Dia.
Lahir Kristus di dunia! Puji Tuhan, Haleluya!

Tercermin pada wajahNya kasih karunia yang ilahi;
tercermin pada wajahNya kemuliaan BapaNya.
Kembali ke Reff.

Reff:
Lahir Kristus di dunia! Bunyi-bunyian menyambut Dia.
Lahir Kristus di dunia! Puji Tuhan, Haleluya!

Kandang domba istanaNya: bahkan takhtaNya palungan hewan;
kandang domba istanaNya: Ia pilih tempat yang rendah!

Reff:
Lahir Kristus di dunia! Bunyi-bunyian menyambut Dia.
Lahir Kristus di dunia! Puji Tuhan, Haleluya!

Yesus, Anak lemah lembut, Raja segala tempat dan zaman;
Yesus, Anak lemah lembut, Dikau kami sembah sujud.
Kembali ke Reff. 
 
48. Tiap Tahun Kembali

Tiap tahun kembali kabar bergema
bahwa Yesus lahir dalam dunia.

Tiap-tiap rumah dimasukiNya
dan di jalan juga Ia beserta.

Ia mendampingi orang yang lemah;
kita diiringi oleh kasihNya. 
 
49. Kandang Domba itu RumahNya

Kandang domba itu rumahNya, palungan hewan petiduranNya;
lahir dari Bunda Maria Pangeran Mahamulia.

Reff:
Aku pun hendak ke Betlehem, supaya 'ku melihatNya di tempat
yang hina dan rendah, Pangeran Mahamulia.

Bintang indah, hai tunjukkanlah di mana Yesus dan palunganNya.
Hai gembala, bangun segera menengok Jurus'lamatmu.

Reff:
Aku pun hendak ke Betlehem, supaya 'ku melihatNya di tempat
yang hina dan rendah, Pangeran Mahamulia.

Hai malaikat, pujilah terus kemuliaan Allah yang kudus.
Bayi itulah Sang Penebus dan Jurus'lamat dunia.

Reff:
Aku pun hendak ke Betlehem, supaya 'ku melihatNya di tempat
yang hina dan rendah, Pangeran Mahamulia.

Aku kaya oleh miskinMu, selamat oleh hidup suciMu,
'ku dibasuh oleh darahMu, bahagia oleh salibMu.

Reff:
Aku pun hendak ke Betlehem, supaya 'ku melihatNya di tempat
yang hina dan rendah, Pangeran Mahamulia. 

Malam kudus, sunyi senyap
bintang-Mu gemerlap
juru s'lamat manusia, DIA datang di dunia
Kristus Anak Daud
Kristus Anak Daud

Anak Manusia, Anak kudus
Tuhanku Penebus
tent'ra surga menyanyi merdu
bawa kabar kedatangan-Mu
Kristus Anak Daud
Kristus Anak Daud

50. Tumbuhlah Tunas Baru

Tumbuhlah tunas baru di tunggul Isai,
yang pada masa lalu disyairkan nabi.
Nubuatnya genap: bunga harapan
Lahir di malam yang gelap.

Ini maksud Yesaya dengan nubuatnya:
lahir dati Maria seorang Putera.
Kudus dan mulia Firman menjadi daging;
Perawan bundaNya.

Bunga begitu mungil yang harum dan lembut,
menghapus dari bumi gelap dan kemelut.
Sungguh manusia dan sungguh-sungguh Allah,
Penebus dunia.

Mari menyambut "Amin" atas karunia.
Ya Yesus, kami yakin; ya Tuhan tolonglah,
Agar dengan syukur kami memuji Dikau
di KerajaanMu. 

(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved