Berita Viral

Curhat Getir Putri Satpam di Bogor yang Dibunuh Anak Majikan, Ini Kata Polisi Soal Motif

Curhat getir nan pilu dari putri Septian, satpam di Bogor yang dibunuh anak majikannya di rumah mewah mereka.

KOLASE/TRIBUN MEDAN
PESAN Terakhir Septian Satpam Dibunuh Majikannya di Bogor- Abraham pembunuh Septian satpam di Bogor (kanan) 

TRIBUN-MEDAN.com - Curhat getir nan pilu dari putri Septian, satpam di Bogor yang dibunuh anak majikannya di rumah mewah mereka.

Adapun anak sambung korban mengungkap cerita mengenai Septian. 

Diwartakan sebelumnya, seorang satpam bernama Septian (37) ditemukan meninggal dunia dengan kondisi bersimbah darah di ruangan kantornya di rumah mewah Lawang Gintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jumat (17/1/2025).

Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, Septian meregang nyawa seusai dibunuh anak majikannya sendiri berinisial A sekira pukul 04.30 WIB.

Terkait sosok korban, Kapolsek Bogor Selatan Kompol Maman Firmansyah mengurai fakta.

Ternyata korban bukanlah warga asli Bogor.

"Korban laki-laki, kelahiran 1988. Namanya Septian, asal Pelabuhan Ratu Sukabumi. Dia sekuriti yang jaga malam hari," ujar Kompol Maman Firmansyah.

Kabar tewasnya Septian membuat keluarga pilu.

Anak sambung korban mengurai curhatan sedih selepas Septian tewas dibunuh.

Terlihat putri korban bernama Dita menanggapi berita tentang pembunuhan sang ayah.

"Beliau ayah sambung saya," akui Dita dalam akun media sosialnya.

Dalam curhatannya, Dita pun mengungkap obrolan terakhirnya dengan mendiang ayah.

Ternyata sebelum berpulang ke pangkuan Tuhan YME, satpam tersebut sempat curhat soal kerinduannya kepada sang istri.

"Pulang dengan keadaan baik ya pak, kami tunggu di rumah. Kemarin bapa bilang kangen mama. Bapa pun pulang dg penuh senyum," pungkas Dita.

Keluarga korban pilu mendengar kabar Septian dibunuh secara sadis.

Karenanya kabar kematian sang ayah membuat Dita pilu.

Terlebih keluarga syok mendengar Septian meninggal karena dibunuh orang.

"Sekarang kami dapat kabar pulangnya bapak dg cara dibunuh orang. Kami sangat terpukul," imbuh Dita.

Geram dengan pelaku, keluarga pun berharap agar pembunuh Septian bisa diadili seadil-adilnya.

"Tunggu nanti di yaumul hisab. Pelaku akan diadili seadil-adilnya bahkan tidak akan pernah mendapat ampunan," sambungnya.

Motif pembunuhan

Kasus pembunuhan satpam di rumah mewah yang dilakukan anak bos rental itu tengah diselidiki pihak kepolisian.

Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Eko Prasetyo kini telah mengamankan terduga pelaku yakni anak bos rental berinisial A.

Namun hingga kini A belum ditetapkan sebagai tersangka.

Adapun terkait motif pembunuhan satpam tersebut, penyidik mengurai fakta.

Diduga pembunuhan sadis tersebut bermula saat A terlibat cekcok dengan satpam Septian.

"Mungkin ada rasa dongkol atau gimana. Awalnya (pelaku) ditegur terlebih dahulu (oleh korban)," kata Kombes Pol Eko Prasetyo.

Untuk diketahui, korban tewas setelah mengalami luka di bagian dada dan kepala.

Hingga kini pihak kepolisian telah memeriksa 5 orang saksi yang masih diamankan di Polsek Bogor Selatan.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved