Breaking News

Pemkab Samosir

Bupati Samosir Sambangi Dirjen Cipta Karya, Usulkan Sejumlah Kegiatan Prioritas

Bupati Samosir sambangi Dirjen Cipta Karya Kementerian PU untuk menyampaikan beberapa usulan Kegiatan Prioritas disektor Keciptakaryaan.

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Ilham Akbar
Tribun Medan/HO
Bupati Samosir Vandiko Gultom audiensi ke Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum RI untuk menyampaikan beberapa usulan Kegiatan Prioritas disektor Keciptakaryaan, pada Kamis (23/1/2025) di Gedung Cipta Karya, Jalan Pattimura Nomor 20, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. 

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Bupati Samosir Vandiko Gultom sambangi Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum RI untuk menyampaikan beberapa usulan Kegiatan Prioritas disektor Keciptakaryaan, pada Kamis (23/1/2025) di Gedung Cipta Karya, Jalan Pattimura Nomor 20, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Bupati bersama rombongannya dijamu Dirjen Cipta Karya Kementerian PU RI Dewi Chomistriana, bersama Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Infrastruktur Cipta Karya Pandu Gunadi Atmosukarto, Kasubbid Wilayah 1 Direktorat Pengembangan Kawasan Strategis Dhani beserta Tim dari Direktorat PKP. 

Vandiko Gultom berterimakasih kepada Kementerian PU yang telah membantu pembangunan di berbagai sektor dengan merubah wajah Samosir lebih indah.

"Hal ini memberi dampak luar biasa bagi pariwisata dan perekonomian masyarakat Samosir, seperti pembangunan WFC Pangururan dan Penataan Kawasan Menara Pandang Tele, Penataan objek wisata Rohani Sibea Bea, TPA dan IPLT Samosir, Revitalisasi Huta Siallagan dan Kampung Ulos Huta Raja, dan berbagai kegiatan lainnya," ujar Vandiko Gultom, Jumat (24/1/2025).

Khusus WFC Pangururan dan Menara Pandang Tele, Vandiko menyampaikan bahwa kedua obyek wisata ini sudah menyumbang PAD Samosir sekitar Rp. 4,5 Milyar setelah dikelola Pemkab Samosir.

Namun, ia berharap dukungan dari Kementerian PU RI untuk pengembangan pembangunan kawasan WFC dalam penyesuaian pada pembangunan dermaga Komoditi agar kapal dapat bersandar dengan baik. 

Bupati Samosir Sambangi Dirjen Cipta Karya, Usulkan Sejumlah Kegiatan Prioritas 2
Bupati bersama rombongannya dijamu Dirjen Cipta Karya Kementerian PU RI Dewi Chomistriana, bersama Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Infrastruktur Cipta Karya Pandu Gunadi Atmosukarto, Kasubbid Wilayah 1 Direktorat Pengembangan Kawasan Strategis Dhani beserta Tim dari Direktorat PKP. 

"Water Front City Pangururan yang dari awal dikonsep bukan untuk event telah menjadi lokasi venue bagi event nasional maupun internasional. Dan dalam waktu dekat dihunjuk menjadi tuan rumah event F1H2O sehingga diperlukan penyesuaian kebutuhan paddock di segmen 5 WFC," tambahnya.

Ia juga menguraikan soal Pembangunan Pasar Komoditi yang dinilai sangat mendesak. Pasalnya, sekitar 150 pedagang eks pasar komoditi saat ini sementara penempatannya di Terminal Pangururan dan pinggir jalan Pasar Tradisonal Pangururan.

Selain usulan tersebut, ia juga menyampaikan, Kabupaten Samosir juga masih memiliki kendala pada pemenuhan air bersih, sehingga diperlukan SPAM IKK yang bersumber dari Air Terjun Sitapigagan (Sianjur Mulamula). 

"Kebutuhan air bersih ini terlihat salah satunya dampak dari mulai berkembangnya pariwisata Samosir membuat penginapan/ homestay bertambah lebih kurang 120 usaha sehingga kebutuhan akan ketersediaan air bersih juga semakin meningkat," lanjutnya.

Terkait pembangunan WFC di Tomok, ia berharap rencana pembangunan di kawasan Tomok yang masih tertunda termasuk pembangunan Pasar Tradisional Tomok dapat segera direalisasikan.

Lalu, Dirjen Cipta Karya Dewi Chomistriana, menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Samosir dan tim. Ia jabarkan, sesuai hasil evaluasi lapangan, pembangunan infrastruktur Keciptakaryaan di Kabupaten Samosir sudah dikelola dan dimanfaatkan dengan baik sehingga berdampak kepada Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Samosir dan perekonomian masyarakat Samosir.

Bupati Samosir Sambangi Dirjen Cipta Karya, Usulkan Sejumlah Kegiatan Prioritas 3
Vandiko Gultom berterimakasih kepada Kementerian PU yang telah membantu pembangunan di berbagai sektor dengan merubah wajah Samosir lebih indah.

"Kabupaten Samosir menjadi percontohan dalam mengelola infrastruktur yang terbangun," ujar Dewi Chomistriana.

Ia juga menyampaikan usulan tersebut akan menjadi perhatian dan menginstruksikan Kasubdit Wilayah I beserta Tim untuk menyesuaikan berdasarkan skala prioritas dan ketersediaan anggaran.

"Tahun ini prioritas penggunaan APBN memiliki perbedaan dengan tahun sebelumnya. Efisiensi pada pemanfaatan APBN akan dipertimbangkan menjadi skala prioritas dan urgen," lanjutnya. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved