PSMS Medan Bertahan di Liga 2 setelah Menang Telak 4-0 Lawan Nusantara United FC

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - PSMS Medan memastikan diri lolos dari zona degradasi Pegadaian Liga 2 musim 2024-2025, setelah meraih kemenangan telah atas Nusantara United FC dengan skor 4-0.

Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deliserdang, Selasa (4/2/2025) sore, laga yang dipimpin wasit Steven Yubel dimulai dengan Nusantara United mengambil inisiatif serangan lebih dulu. 

Namun, lini pertahanan PSMS yang dikomandoi Sebastian Antic tampil solid, membuat tim tamu kesulitan mencetak gol.

Sebaliknya, PSMS hampir membuka keunggulan pada menit ke-11 melalui eksekusi tendangan bebas Juninho Cabral. Sayangnya, bola masih membentur mistar gawang yang dikawal M. Rizqi.

Gol pembuka akhirnya tercipta pada menit ke-26 melalui Ikhsan Chan. Berawal dari aksi individu Juninho yang menerobos pertahanan Nusantara United, sepakannya masih bisa diblok pemain lawan. Namun, bola liar langsung disambar Ikhsan dengan tembakan mendatar yang mengarah ke pojok kanan gawang, membawa PSMS unggul 1-0.

Keunggulan tersebut membuat PSMS semakin menekan. Pada menit ke-29, peluang kembali hadir lewat tendangan melengkung Rachmad, tetapi bola melambung. Dua menit berselang, sepakan Fabio Gama juga masih mampu diblok oleh bek lawan, Thomas Mitter. Hingga babak pertama berakhir, skor tetap 1-0 untuk PSMS.

Memasuki babak kedua, Nusantara United kembali mencoba menekan. Satu menit setelah kick-off, Prisca Elisa hampir menyamakan kedudukan lewat sundulan memanfaatkan tendangan bebas Supardi, tetapi bola masih melambung.

Alih-alih menyamakan skor, Nusantara United justru kembali kebobolan pada menit ke-52. Kali ini, Aidun Sastra mencatatkan namanya di papan skor lewat sepakan keras kaki kanan setelah menerima umpan Fabio Gama di dalam kotak penalti. Bola meluncur deras tanpa bisa dihalau M. Rizqi, mengubah skor menjadi 2-0.

PSMS semakin percaya diri setelah unggul dua gol. Pada menit ke-63, sorak-sorai kembali menggema di stadion ketika Juninho Cabral mencetak gol ke-15 musim ini melalui tendangan bebas spektakuler. Sepakan kaki kanannya mengarah ke tiang kanan bawah, membuat M. Rizqi kembali tak berdaya dan PSMS unggul 3-0.

Gol penutup kemenangan PSMS tercipta di menit ke-93. Kali ini, Hamzaly mencetak gol melalui sundulan setelah menerima umpan dari tendangan bebas Rahmat Illahi. Skor 4-0 bertahan hingga peluit akhir.

Pelatih PSMS Medan, Nil Maizar mengaku sangat bersyukur atas kemenangan itu. Apalagi kemenangan itu memastikan PSMS Medan bertahan di Liga 2 musim depan. 

"Kita tim PSMS Medan sudah memastikan tetap di Liga 2. Saya sangat apresiasi kepada seluruh dari manajemen, dan pemain hari ini yang sudah bekerja luar biasa, sampai menit akhir masih cetak gol. Mudah-mudahan semuanya diberikan berkah sama Allah atas keberkahan hari ini bertahan di Liga 2," ungkap Nil Maizar usai laga. 

Meski sudah memastikan lolos dari degradasi, Nil meminta kepada pemainnya agar tidak berlarut dalam euforia kemenangan. Mengingat, Ayam Kinantan harus kembali fokus menyudahi dua laga tersisa. 

"Tetap rendah hati, jangan sombong, karena pertandingan dua ini masih tetap menjadi bagian dari kita. Tidak boleh main-main, kita harus bisa memenangkan dua pertandingan," ujarnya. 

Soal penampilan PSMS Medan yang mendominasi jalannya pertandingan, Nil mengakui bahwa hal itu memang sudah diinstruksikan sejak awal. Mengingat, PSMS Medan mengapungkan target untuk menang di laga tersebut. 

"Saya bilang ke pemain, pertandingan ini final dan ini pertandingan yang menentukan kita. Kalau kita kalah, kita habis. Kalau kita menang, tentu itu kebahagiaan kita. Anda tidak boleh melihat dua pertandingan nanti, ini adalah pertandingan final. Jadi saya bilang minimal anda tidak kalah, karena kalau anda satu (imbang), tapi anda tetap di Liga 2. Alhamdulillah anak-anak bisa menjaga instruksi, dia bermain lepas," tutur Nil. 

Sementara itu, pemain PSMS Medan, Sandi Sute merasa senang dengan hasil pertandingan dan kepastian lolos dari zona degradasi. Ia juga menyoroti hasil timnya di empat laga terakhir, yang berhasil menang beruntun tanpa kebobolan. 

PSMS Medan menang beruntun dalam 4 laga, dan telah menciptakan 11 gol tanpa kebobolan. 

"Kami sangat bersyukur dengan hasil ini, sesuai perintah dari pelatih kita selalu kerja keras. Alhamdulillah 4 kali pertandingan kita tidak ada kebobolan dan 4 kemenangan ini poin sangat besar buat kita. Sebagai pemain, kami sangat bersyukur PSMS Medan Tetap bertahan di Liga 2" Pungkasnya. 

(Cr29/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan