Berita Viral
WAMEN ESDM Soroti Gubernur Aceh Tolak Sistem QR Code BBM di Pertamina: Nanti Distribusinya Bagaimana
Pernyataan Gubernur Aceh Muzakir Manaf yang ingin menghapuskan sistem barcode atau QR Code di Pertamina se-Aceh menimbulkan sorotan dari Kementerian
TRIBUN-MEDAN.com - Pernyataan Gubernur Aceh Muzakir Manaf yang ingin menghapuskan sistem barcode atau QR Code di Pertamina se-Aceh menimbulkan sorotan dari Kementerian ESDM.
Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung mengaku bingung dengan pernyataan Mualem, nama panggilan Muzakir Manaf.
"Itu nanti distribusinya bagaimana?" kata Yuliot di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (14/2/2025).
Saat ini, ketentuan pembelian BBM bersubsidi diatur dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak.
Regulasi ini sedang dalam proses revisi untuk mengatur ulang ketentuan pembelian BBM bersubsidi.
Namun, Yuliot belum menjelaskan lebih lanjut mengenai perkembangan revisi tersebut.
"Ini lagi disiapkan," ujarnya.

Sebelumnya, Muzakir Manaf atau Mualem menyatakan akan menghapus sistem QR Code untuk pembelian BBM di Aceh selama masa kepemimpinannya.
"Yang perlu digarisbawahi adalah, karena sesuai dengan sumpah tadi, kami ingin mensejahterakan rakyat, menyenangkan rakyat, bukan menyusahkan rakyat. PR hari ini, semua SPBU di Aceh tidak ada lagi istilah barcode. Mohon digarisbawahi," ucapnya dalam sambutan usai pelantikan, Rabu (12/2/2025).
Menurutnya, masyarakat tidak boleh lagi dirumitkan dengan sistem tersebut saat mengisi BBM.
Ia mengklaim, penggunaan QR Code selama ini menimbulkan kemarahan di sebagian masyarakat, bahkan ada yang ingin membakar SPBU.
"Maka saya ambil kesimpulan untuk menghapuskan semua barcode yang ada di SPBU di Aceh," katanya.
Terpisah, Manager Communication, Relations, and Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara, Susanto August Satria, menyatakan bahwa Pertamina menghormati pernyataan Gubernur Aceh.
"Paralel kami juga berkoordinasi dengan pihak regulator pemerintah pusat," kata Susanto dalam keterangan tertulis, Kamis (13/2/2025).
Ia menjelaskan, pembelian BBM subsidi seperti Biosolar dan Pertalite dengan sistem barcode merupakan mekanisme pencatatan elektronik yang bertujuan agar Pertamina dapat melaporkan kepada pemerintah siapa saja pengguna BBM bersubsidi.
Saat ini, jumlah kendaraan yang sudah terdaftar dalam Program Subsidi Tepat Sasaran untuk BBM Biosolar di Aceh mencapai 71.775 unit, sedangkan untuk BBM Pertalite sebanyak 150.413 unit.
"Pembelian BBM subsidi melalui barcode dalam Program Subsidi Tepat merupakan program yang dijalankan secara nasional di Indonesia," ujarnya.
Menurutnya, tujuan utama program ini adalah memastikan BBM subsidi tepat sasaran sesuai ketentuan dan kuota yang ditetapkan, serta meminimalkan potensi penyelewengan.
"Hingga saat ini, pelaksanaan program ini di Aceh berjalan dengan lancar, dan tidak ditemukan kendala. Bahkan, Aceh merupakan salah satu provinsi yang terlebih dahulu menjalankan Program Subsidi Tepat BBM Pertalite," tuturnya.
Cara Daftar QR Code Pertalite Buat Isi BBM Subsidi
Berikut cara mendaftar Subsidi Tepat MyPertamina melalui website:
1. Siapkan dokumen yang dibutuhkan yaitu: KTP, STNK, Foto Kendaraan, dan dokumen pendukung lainnya
2. Buka website subsiditepat.mypertamina.id
3. Centang informasi memahami persyaratan
4. Klik daftar sekarang
5. Ikuti instruksi dalam website tersebut
6. Tunggu pencocokan data maksimal 7 hari kerja di alamat email yang telah didaftarkan, atau cek status pendaftaran di website secara berkala
7. Apabila sudah terkonfirmasi, unduh (download) kode QR dan simpan untuk bertransaksi di SPBU Pertamina.
Cara daftar di Aplikasi MyPertamina
1 download aplikasi MyPertamina
2. Daftar dengan memasukan data lengkap seperti nama, nomor telepon, tanggal lahir, dan pin transaksi
3. Kemudian masukan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS
4. log in masuk ke akun MyPertamina dengan memasukan nomor telepon dan PIN
5. Hubungkan akun MyPertamina dengan LinkAja untuk pembayaran transaksi
6. tunggu selama 7 hari kerja agar bisa digunakan
Cara daftar di SPBU
1 Kunjungi SPBU yang terdaftar bisa melakukan registrasi MyPertamina
2. Pindai QR Code untuk mendaftar
3. QR Code akan mengarahkan kesubsiditepat.mypertamina.id
4. Daftar dan isi dokumen sesuai Langkah registrasi
5. Setelah selesai tunggu waktu 7 hari untuk proses verifikasi
6. Jika sudah disetujui, download QR Code lalu gunakan untuk digunakan membeli BBM Subsidi tepat sasaran
(*/tribun-medan.com)
DULA LOYALIS Prabowo dari Istana ke BUMN: Hasan Nasbi ke Pertamina, Letjen AM Putranto ke Pegadaian |
![]() |
---|
KRONOLOGI Penetapan IKN sebagai Ibu Kota Politik, Presiden Prabowo: Harus Terlaksana Tahun 2028 |
![]() |
---|
ANAK Kandung Habisi Ayahnya Lagi Salat Magrib di Mesjid, Sakit Hati Dimarahi Tak Bersihkan Kebun |
![]() |
---|
SEJUMLAH Pernyataan Purbaya Jadi Sorotan, Semprot Satgas BLBI: Banyak Gaya, Duitnya Nggak Kelihatan |
![]() |
---|
Mau Maafkan Suami, Sosok Megawati Istri Wahyudin Moridu, Tetap Sayang Meski Diduga Diselingkuhi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.