Liga Champions

LIVE SCORE Hasil AC Milan vs Feyenoord, Rossoneri Tersingkir, Feyenoord Hadapi Inter atau Arsenal

Hasil pertandingan Liga Champions antara AC Milan vs Feyenoord pada Rabu (18/2/2025) dini hari WIB.

Editor: Salomo Tarigan
DOK UEFA
LIGA CHAMPIONS: Duel leg 2 play-off babak 16 besar Liga Champions AC Milan vs Feyenoord berakhir dengan skor 1-1, Rabu (18/2/2025) dini hari WIB. 

TRIBUN-MEDAN.com - Hasil pertandingan Liga Champions antara AC Milan vs Feyenoord pada Rabu (18/2/2025) dini hari WIB.

Duel leg 2 play-off babak 16 besar Liga Champions AC Milan vs Feyenoord berakhir dengan skor 1-1.

Berlangsung di San Siro, AC Milan mampu membuka keunggulan saat laga belum genap satu menit.

Umpan sundulan Thiaw setelah menerima bola dari rekannya dikonversikan menjadi gol oleh santiago Gimenez.

Baca juga: LIVE SCORE Live Streaming Bayern Munchen vs Celtic Siapa Menang, Link Live Liga Champions

Gol tersebut membuat Milan bermain lebih percaya diri dan memegang kendali permainan selama 45 menit pertama.


Tapi sayang, di awal babak kedua Theo Hernandez menerima kartu kuning kedua dari wasit sehingga harus mengakhiri lebih awal.

Hal itu membuat Milan bermain dengan 10 pemain dan membuat anak asuh Sergio Conceicao menderita. Feyenoord yang unggul jumlah pemain lebih berani memegang bola hingga menekan di sepertiga akhir lapangan.

Hasilnya, pada menit 73 Feyenoord mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat sundulan Julian Carranza setelah memanfaatkan umpan Bouno.

Gol tersebut membuat Feyenoord unggul agregat 2-1 atas AC Milan yang di sisa waktu pertandingan tidak mampu mencetak gol tambahan.

Milan harus rela tersingkir di babak play-off babak 16 besar Liga Champions.

Sementara Feyenoord akan menghadapi Inter atau Arsenal di awal babak fase gugur nanti.


Jalannya Pertandingan

AC Milan tidak perlu waktu lama untuk membuat publik San Siro bergemuruh.

Santiago Gimenez berhasil merubah papan skor pertandingan menjadi 1-0 pada detik ke-40 setelah sontekannya merobek jala mantan timnya, Feyenoord.

Berawal dari umpan Joao Felix ke tiang jauh gawang Feyenoord, bola didapat Thiaw yang kemudian menyundul bola ke sisi tengah kotak penalti.

Umpan tersebut kemudian langsung disontek oleh Gimenez untuk menjadi gol.

Skor 1-0 untuk Milan.

Unggul satu gol di awal babak pertama membuat tim asuhan Sergio Concecao bermain lebih percaya diri.

Milan memegang kendali permainan dengan menciptakan sejumlah peluang hingga menit ke-10.

Delapan menit berselang, Santiago Gimenez mengirim umpan terobosan ke lini depan di mana ada Joao Felix yang menunggu kedatangan bola.

Mantan pemain Chelsea itu berhasil mendapatkan bola dan melepaskan tembakan percobaan, namun dapat ditepis oleh kiper Feyenoord, Wellenreuther.

Empat menit setelah itu, Joao Felix kembali menebar ancaman. Bola tendangannya dari luar kotak penalti dapat ditepis Wellenreuther dan menghasilkan kemelut.

Kemelut itu coba dimanfaatkan Theo Hernandez yang mendapatkan bola, tetapi sayang tembakan jarak dekatnya masih membentur mistar gawang.

Joao Felix tak henti-hentinya menebar ancaman ke gawang Feyenoord, tapi belum ada yang bisa dikonversikan menjadi gol.

Hingga menit 30, Milan telah menghasilkan 8 percobaan, dibandingkan satu milik Feyenoord menurut Flashscore.

AC Milan menikmati permainan di sisa waktu babak pertama. Upaya Pulisic, Rafael Leao, dan lainnya menyebabkan kekacauan di lini pertahanan Feyenoord.

Namun tidak ada yang berhasil dikonversikan menjadi gol.

Di awal babak kedua, AC Milan harus bermain dengan 10 pemain karena kartu kuning kedua yang diterima Theo Hernandez.

Theo Hernandez harus rela menanggung pilu karena kartu merah yang dikeluarkan wasit untuknya.

Berkurangnya satu pemain Milan membuat Feyenoord bermain lebih berani. Tim asuhan Pascal Bosschaart itu melepaskan beberapa percobaan di sepertiga akhir lapangan, tetapi belum ada yang bisa menjadi gol.

Sergio Conceicao menambah kekuatan di lini pertahanan setelah kehilangan Theo Hernandez. Davide Bartesaghi masuk menggantikan Christian Pulisic.

Ini merupakan penampilan pertama Bartesaghi di Liga Champions musim ini.

Conceicao juga menarik Santiago Gimenez untuk memainkan Youssouf Fofana.

Masuknya Fofana artinya merubah posisi Joao Felix yang berperan sebagai false nine.

Petaka bagi Milan terjadi pada menit 73.

Feyenoord yang intens memegang penguasaan bola mampu mencetak gol lewat sundulan Carranza.

Umpan Bueno dari sisi sayap kiri dikonversikan menjadi gol oleh Carranza dengan sundulannya.

Skor 1-1 untuk kedua tim dan menjadi keunggulan bagi Feyenoord dengan agregat 2-1.

Pada menit 78, Thiaw memiliki peluang untuk mencetak gol.

Umpan tarik Tijjani ke tiang jauh disundul oleh Thiaw yang merangsak masuk di antara pemain Feyenoord.

Namun sayang, bola sundulannya yang mengarah ke gawang dapat ditangkap oleh Wellenreuther.

Conceicao memainkan dua gelandang di sisa tujuh menit waktu normal pertandingan.

Tammy Abraham dan Samuel Chukwueze masuk menggantikan Yunus Musah dan Tijjani Reijnders.

Namun hingga peluit panjang dibunyikan wasit, tidak ada gol tambahan yang tercipta, AC Milan harus mengakui kemenangan Feyenoord meskipun skor akhir 1-1.

Feyenoord unggul agregat 2-1 atas Rossoneri.

Susunan pemain AC Milan vs Feyenoord

AC Milan

Maignan, Kyle Walker, Thiaw, Pavlovic, Theo Hernandez, Musah, Tijjani Reijnders, Pulisic, Joao Felix, Rafael Leao, Santiago Gimenez.

Pelatih: Sergio Conceicao

Feyenoord

Wellenreuther, Smal, Hancko, Beelen, Read, Bueno, Moder, Milambo, Paixao, Hadj Moussa, Redmond.

Pelatih: Pascal Bosschaart

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

 Sumber: TribunSolo.com/tribunnews.com

 Update berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan  

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved