Berita Viral

VIRAL Penumpang Mudik Syok Ditinggal Bus saat ke Kamar Mandi Rest Area, Minta Tolong Diantar Polisi

Viral di media sosial seorang penumpang mudik ditinggal bus ketika ia ke kamar mandi di rest area. Penumpang yang diketahui emak-emak bersweter cokel

Editor: Liska Rahayu
Dok Humas Polres Majalengka
PENUMPANG BUS TERTINGGAL - Petugas saat mengantar pemudik yang tertinggal bus yang diniakinya dari Jakarta menuju Cirebon di Rest Area KM 166 Tol Cipali, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Selasa (25/3/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com - Viral di media sosial seorang penumpang mudik ditinggal bus ketika ia ke kamar mandi di rest area.

Penumpang yang diketahui emak-emak bersweter cokelat itu tampak kebingungan di areal parkir bus Rest Area KM 166 Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka.

Rupanya, emak-emak tersebut mudik dari Jakarta menaiki bus, dan singgah sejenak di Rest Area KM 166 Tol Cipali untuk ke kamar kecil bersama penumpang lainnya.

Namun, emak-emak asal Cirebon itu terkejut ketika kembali dari kamar kecil bus yang dinaikinya dari Jakarta sudah tidak ada di tempat parkirnya.

Ternyata bus tersebut telah melanjutkan perjalanan ke arah Cirebon dan meninggalkan emak-emak itu yang merupakan salah satu penumpangnya.

Kasat Lantas Polres Majalengka, AKP Rudy Sudaryono S, mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (25/3/2025) sore.

Saat itu, menurut dia, secara kebetulan personel Pos Pelayanan Operasi Ketupat Lodaya 2025 Polres Majalengka tengah berpatroli rutin di kawasan rest area.

"Petugas kami langsung menghampiri emak-emak yang terlihat kebingungan di areal parkir bus, dan menanyakan kondisi hingga menawarkan bantuan," ujar AKP Rudy Sudaryono S saat ditemui di Rest Area KM 166 Tol Cipali, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Selasa (27/3/2025) malam, dikutip dari Tribun Cirebon.

Setelah menyimak penjelasan dari emak-emak yang ketinggalan bus tersebut, petugas berinisiatif menawarkan bantuan untuk mengejarnya.

Bahkan, dua personel Pos Pelayanan Rest Area KM 166 terlihat langsung mempersilakan emak-emak itu naik ke mobil Patwal Satlantas Polres Majalengka.

"Akhirnya, penumpang tersebut meminta tolong untuk diantarkan langsung ke Arjawinangun, Cirebon, dan kami menyanggupinya," kata Rudy Sudaryono S.

Emak-emak itu dijemput keluarganya tepat di pintu exit Tol Cipali di wilayah Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon, dan langsung pulang ke Arjawinangun.

Diketahui, video mengenai kejadian tersebut viral di media sosial.

Bahkan beredar di sejumlah grup aplikasi pesan instan, WhatsApp.

Rudy mengingatkan, para pemudik maupun sopir bus untuk selalu mengecek penumpangnya setelah beristirahat di rest area, dan memastikan semuanya telah naik.

Pihaknya mengakui, upaya itu untuk mencegah tertinggalnya penumpang seperti yang dialami pemudik dari Jakarta tujuan Cirebon di Rest Area KM 166 Tol Cipali.

"Terutama anak-anak, dan orang tua yang harus selalu diawasi sebelum hingga setelah singgah di rest area, agar kejadian semacam ini tidak terulang kembali," ujar Rudy Sudaryono S.

Sementara itu, nasib istri tertinggal saat mudik di Lebaran tahun 2023 lalu kembali disorot.

Kala itu, suami si wanita bingung karena istrinya mendadak tidak ada di motor yang ditumpanginya.

Rupanya, ia tak sadar meninggalkan istrinya puluhan kilometer di jalan.

Nama pria yang istrinya tertinggal itu bernama Arif Romadhon (39).

Setelah sekian lama viral di media sosial, Arif kini menjadi sorotan lagi karena nasib pilunya.

Dalam kisahnya yang viral di tahun 2023 lalu, pria asal Kelurahan Banaran, Kota Kediri, Jawa Timur, tersebut hendak mudik dari Jakarta ke Kediri menggunakan motor.

Namun, dalam perjalanan, dia tak sengaja meninggalkan Siti Aminah (43), istrinya, di Brebes, Jawa Tengah.

Arif baru menyadari istrinya hilang saat hanya mendapati anak lelakinya di boncengan belakang.

Saat itu, posisinya sudah sejauh puluhan kilometer, tepatnya di wilayah Pekalongan.

Kontan saja, peristiwa itu cukup menghebohkan nasional.

Mereka akhirnya bisa bertemu setelah istrinya diantar warga ke pos pengamanan terdekat.

Namun, momentum Lebaran 2025 ini, meski ia masih berada di Kalibata, RT 003, RW 011 Bantarjati, Bogor Utara, Arif absen mudik ke Kediri, Jawa Timur.

Sebab, dia sedang memperjuangkan kesehatannya setelah terserang sakit kanker usus stadium 2.

“Beberapa waktu yang lalu sudah operasi pemotongan usus,” ujar Arif Romadhon, Senin (24/3/2025), melansir dari Kompas.com.

Namun demikian, ada kendala pada lukanya sehingga masih membutuhkan waktu yang cukup lama dan perawatan khusus untuk penyembuhannya.

Selain itu, ia masih harus melewati sejumlah tahapan pengobatan untuk memastikan tidak ada lagi sel kanker yang menyerang.

Arif menceritakan, karena kondisinya itu, ia tidak bisa lagi bekerja sebagai ojek online.

Padahal, pekerjaan itu yang menutup kebutuhan hariannya bersama anak dan istrinya.

Demi menyambung hidup, kini istrinya yang banting tulang dengan membuka jasa jahit pakaian.

Hasil tak seberapa yang didapat istrinya itu pun masih harus terbagi lagi, yakni untuk biaya hidup mereka serta biaya penanganan penyakitnya.

Bahkan, Arif yang berlatar belakang pecinta alam ini juga sempat membuka donasi di laman kitabisa.com untuk membantu meringankan bebannya itu.

Namun, saluran donasinya itu kini sudah berakhir. Ia juga tetap membuka lebar uluran tangan para dermawan.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

 

 

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved