Berita Viral
ALASAN Tante di Riau Hajar Keponakannya yang Yatim Piatu Sampai Babak Belur, Korban tak Diberi Makan
Korban juga mengaku sering disiksa oleh tantenya. Ia dipukuli, ditendang, tidak diberi makan, dan bahkan disuruh tidur di gudang tanpa alas.
TRIBUN-MEDAN.com - Inilah alasan tante di Riau hajar keponakannya yang yatim piatu sampai babak belur.
Korban tak diberi makan dan tidur di gudang tanpa alas.
Pilunya penganiayaan itu sudah berulang kali dilakukan sang tante karena alasan spele.
Baca juga: Tanggap Cepat Bubarkan Aksi Tawuran di Belawan, AKBP Wahyudi Kerahkan Pasukan Gabungan
Sang tante kini ditangkap usai warga melaporkan ulahnya itu.
Akibat penganiayaan yang dilakukan Citra Hadayani (48), keponakannya yang berinisial VW (18) babak belur.
Peristiwa ini terjadi di Desa Torai Bangun, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau hingga mengalami luka parah.
Korban yang merupakan anak yatim piatu itu dianiaya hingga babak belur hanya karena dianggap tidak bersih mencuci pakaian dan membersihkan rumah.
Korban juga mengaku sering disiksa oleh tantenya selama tinggal bersama.
Baca juga: PENGAKUAN Lilis Adelia, Bantah Minta Mahar Rp50 Juta Usai Calon Suaminya Kabur, Sempat Dikira Hanyut
Ia dipukuli, ditendang, tidak diberi makan, dan bahkan disuruh tidur di gudang tanpa alas.
Kasus ini terungkap setelah sejumlah warga memergoki pelaku sedang melakukan kekerasan terhadap korban.
Warga kemudian membawa korban ke Polres Kampar untuk melapor.
Pelaku kini telah diamankan oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kampar.

"Kita sedang melengkapi pemeriksaan, sebelum ditingkatkan ke tahap penetapan tersangka dan penahanan," ujar Kasatreskrim Polres Kampar, AKP Gian Wiatma Jonimandala, saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Minggu (25/5/2025).
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, pelaku mengaku melakukan penganiayaan karena kesal terhadap korban yang dianggap tidak maksimal mencuci pakaian dan membersihkan rumah.
"Pengakuan pelaku masih kami dalami. Termasuk adanya pengakuan korban bahwa barang-barangnya diambil oleh pelaku," kata Gian.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.