Timnas
Carlo Ancelotti Beberkan Alasan Tak Panggil Neymar di Timnas Brasil, Rodrygo dan Endrick Absen
pria yang biasa disapa Carletto itu tak memberikan panggilan kepada megabintang Santos, Neymar Jr.
TRIBUN-MEDAN.com - Pelatih baru timnas Brasil, Carlo Ancelotti, membeberkan alasan tak menyertakan nama Neymar dalam daftar skuadnya untuk melanjutkan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni 2025 ini.
Carlo Ancelotti secara resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru tim nasional Brasil pada Senin (20/5) waktu setempat.
Dalam sambutannya, pelatih asal Italia itu bertekad membawa Selecao kembali berjaya di panggung dunia.
"Saya sangat bangga memimpin tim terbaik di dunia. Saya punya pekerjaan besar di depan mata dan harapan besar bahwa Brasil akan menjadi juara lagi," kata Ancelotti dalam acara presentasi resminya di sebuah hotel di Rio de Janeiro, Brasil.
Ancelotti menjadi pelatih non-Brasil pertama dalam enam dekade terakhir yang dipercaya menukangi tim dengan lima gelar Piala Dunia tersebut.
Baca juga: 3 Pilar Penting AC Milan Dijual Demi Stabilkan Finansial, 2 Pemain Pinjaman Dibalikkan
"Satu-satunya tujuan adalah memenangkan Piala Dunia 2026," ujarnya setelah menerima jaket pelatih berwarna hijau-kuning dari Luiz Felipe Scolari, figur yang membawa Brasil menjuarai Piala Dunia 2002.
Ancelotti yang disebut akan menerima upah 10 juta euro (sekitar 185 miliar rupiah) per tahun, kini telah menyusun skuad pertamanya sebagai pelatih timnas Brasil.
Skuad racikan Ancelotti disiapkan untuk menyongsong laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Conmebol melawan Ekuador dan Paraguay pada Juni mendatang.
Sang pelatih Italia memanggil kembali sosok yang sudah cukup lama absen semodel Antony dan Casemiro.
Namun, pria yang biasa disapa Carletto itu tak memberikan panggilan kepada megabintang Santos, Neymar Jr.
Baca juga: Jude Bellingham Bakal Dibalikkan Posisi Asal di Era Xabi Alonso, Jangan Harap Bisa Cetak Banyak Gol
Neymar tak dipanggil karena masih menjalani pemulihan cedera lutut.
"Dalam pemanggilan kali ini, saya memilih para pemain yang sedang dalam kondisi baik. Neymar baru saja kembali dari cedera, semua orang tahu kualitasnya dan kami mengandalkannya," ujar Ancelotti dilansir dari Goal International.
Sementara itu, Casemiro, gelandang 33 tahun milik Manchester United, kembali dipanggil setelah terakhir membela Brasil pada Oktober 2023.
"Ia membawa kharisma, kepribadian, dan bakat," kata Ancelotti, yang berbicara dalam bahasa Spanyol dengan sedikit dicampur bahasa Portugis.
Baca juga: PSSI Akan Naturalisasi 4 Pemain Lagi, Timnas Putri Indonesia Semakin Kuat, Berikut Profilnya
Pemain muda berbakat Estevao (18), yang segera bergabung dengan Chelsea dari Palmeiras, juga masuk daftar panggil Ancelotti.
Sementara itu, eks anak asuh Ancelotti di Real Madrid, yakni Rodrygo dan Endrick, terpaksa absen karena cedera.
Ancelotti yang kini berusia 65 tahun menjalani tugas pertamanya sebagai pelatih tim nasional, setelah sebelumnya sukses meraih lima trofi Liga Champions di level klub.
Harapan besar pun disematkan oleh publik sepak bola Brasil yang ingin melihat kebangkitan prestasi timnas mereka.
Ancelotti menjadi pelatih keempat Brasil dalam dua tahun terakhir. Ia menggantikan Dorival Junior yang dipecat setelah kekalahan memalukan 1-4 dari Argentina.
Tantangan serius pun menanti Ancelotti sejak laga debutnya melawan Ekuador (5 Juni) di Guayaquil, dilanjutkan dengan laga kandang kontra Paraguay (10 Juni) di Sao Paulo.

Saat ini, Brasil masih berada di peringkat keempat klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Conmebol.
"Brasil seperti meredup dan membutuhkan secercah cahaya di ujung terowongan. Saya pikir dia adalah cahaya itu," ujar Jose Geraldo da Silva, pensiunan berusia 65 tahun yang menanti kehadiran Ancelotti di luar hotel, dilansir dari AFP.
Kehadiran Ancelotti bertepatan pula dengan masa transisi di tubuh federasi sepak bola Brasil (CBF).
Pada Minggu (25/5/2025), Samir Xaud terpilih sebagai presiden baru CBF menggantikan Ednaldo Rodrigues yang dicopot karena dugaan pemalsuan kontrak kerja.
Sembari menyebut landmark terkenal Brasil, yakni patung Kristus Penebus, Samir Xaud, melayangkan harapan tinggi kepada Ancelotti.
"Semoga Kristus Penebus memberkati kedatangan Tuan Carlo Ancelotti, agar ia bisa membawa gelar juara dunia keenam yang sangat dinanti," ucap Xaud, yang juga menjanjikan "otonomi penuh" kepada Ancelotti.
(tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Coach Justin Disentil AFC, Dianggap Sotoy soal Timnas Malaysia Diskors FIFA |
![]() |
---|
PSSI Dituntut Gulirkan Liga Putri, Arya Sinulingga Minta Dicarikan 240 Pesepak Bola Profesional |
![]() |
---|
Timnas Wanita Malaysia Tak Mau Kalah, Ngebet Naturalisasi Pemain, Syarat Dibuat Mudah |
![]() |
---|
FIFA Ambil Keputusan, FAM Siap Buka-bukaan Ungkap Kebenaran Pemain Naturalisasi Malaysia |
![]() |
---|
Timnas Malaysia Tak Peduli Dicap Ilegal, FAM Bakal Naturalisasi 10 Pemain Lagi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.