Berita Internasional

Pernikahan Tetap Dilangsungkan meski Mempelai Wanita Tak Hadir, Alasan di Baliknya Bikin Haru

Viral kisah haru pengantin pria tetap melangsungkan pernikahan meskipun tanpa mempelai wanita.

SANOOK.COM
PENGANTIN WANITA: Pengantin pria bernama Phung Hieu Khanh (24) tetap melangsungkan pernikahan seorang diri tanpa kehadiran mempelai wanita, Sabtu (7/6/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com – Viral kisah haru pengantin pria tetap melangsungkan pernikahan meskipun tanpa mempelai wanita.

Pengantin pria tersebut terpaksa melangsungkan pernikahan seorang diri lantaran mempelai wanita harus dilarikan ke rumah sakit di hari sebelum upacara.

Dikutip daru Sanook.com Sabtu (7/6/2025), peristiwa ini terjadi antara Phung Hieu Khanh (24), pemuda asal Provinsi Thanh Hoa, dan Vu Thi Trang (20), wanita muda dari Provinsi Ninh Binh.

Pasangan ini telah merencanakan dua rangkaian acara pernikahan. Acara pertama digelar pada 20 Oktober 2024 di rumah mempelai wanita.

Sementara itu, acara kedua dijadwalkan berlangsung pada 22 Oktober di kediaman keluarga mempelai pria. Namun, sebuah insiden tak terduga hampir membatalkan momen sakral tersebut.

Dalam wawancaranya dengan media, Khanh mengungkapkan bahwa pada pagi hari tanggal 21 Oktober, ia dan keluarganya berangkat ke rumah Trang untuk melangsungkan prosesi penjemputan pengantin.

Namun sebelum sempat berangkat ke tempat acara, Trang tiba-tiba mengalami gangguan kesehatan serius yang memaksanya harus segera dibawa ke rumah sakit.

“Kami semua sangat panik. Tidak ada yang menyangka hal ini akan terjadi, apalagi satu hari sebelum upacara resmi,” ujar Khanh.

Situasi menjadi dilema besar bagi kedua keluarga. Seluruh persiapan sudah rampung, tamu undangan telah hadir, dan waktu sudah sangat mepet untuk melakukan penjadwalan ulang.

Setelah berdiskusi, keluarga kedua belah pihak akhirnya memutuskan untuk tetap melanjutkan upacara pernikahan sesuai jadwal, meski tanpa kehadiran sang mempelai wanita.

Khanh mengaku merasakan campuran perasaan bahagia dan sedih di hari pernikahannya.

“Saya bahagia karena istri saya selamat dan dalam penanganan medis, tetapi juga sedih karena di hari yang paling penting ini, orang yang paling penting justru tidak ada di sisi saya,” tuturnya dengan mata berkaca-kaca.

Upacara tetap dilangsungkan di rumah mempelai pria pada 22 Oktober dengan kehadiran keluarga, kerabat, dan tetangga.

Banyak dari mereka mengaku terharu dengan ketegaran pasangan muda ini. Beberapa tamu bahkan menangis karena merasa iba dan turut merasakan kesedihan yang dirasakan oleh kedua keluarga.

Usai acara, Khanh segera kembali ke Ninh Binh untuk menemani dan merawat Trang yang masih dalam masa pemulihan.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved