Berita Internasional
Istri yang Hamil Lima Bulan Syok Temukan Suaminya Masih Berhubungan dengan Mantan Kekasihnya
Viral kisah seorang ibu hamil syok mendapati suaminya masih menjalin komunikasi dengan mantan kekasih di tengah kehamilan anak pertama mereka.
Penulis: Istiqomah Kaloko | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com - Viral kisah seorang ibu hamil syok mendapati suaminya masih menjalin komunikasi dengan mantan kekasih di tengah kehamilan anak pertama mereka.
Saat usia kehamilan memasuki minggu ke-21, wanita tersebut merasa kehidupannya baik-baik saja.
Suami yang perhatian, rumah yang nyaman, dan bayi laki-laki yang tumbuh sehat dalam kandungan menjadi sumber kebahagiaannya.
Namun, semuanya berubah ketika ia secara tak sengaja mengetahui bahwa sang suami masih kerap mengirim pesan kepada mantan pacarnya.
Baca juga: Cium Bau Busuk di Kamar Kekasihnya, Wanita Ini Temukan Bukti Perselingkuhan di Bawah Tempat Tidur
Dalam ceritanya yang dikutip dari Eva.vn Rabu (11/6/2025), ia mendapati isi pesan sang suami dengan mantan kekasihnya tak hanya membahas soal pekerjaan.
“Bukan hanya sekadar menanyakan kabar, tapi obrolan panjang soal pekerjaan, masalah keluarga, bahkan candaan nostalgia,” ungkapnya.
Baca juga: Kesaksian Tetangga soal Rani, Selingkuhan Wadison Pasaribu: masih Petantang-petenteng
Meski isi percakapan itu tidak bersifat romantis secara eksplisit, tetap saja hal tersebut menghancurkan rasa aman yang selama ini ia rasakan.
Ia memilih diam. Tak ada konfrontasi, tak ada air mata malam itu, hanya keheningan dan pergolakan batin sambil memegang perutnya, tempat bayi itu tumbuh.
“Saya berbisik pada bayi saya: ‘Jangan bersedih, saya baik-baik saja.’ Tapi sebenarnya tidak,” tulisnya.
Baca juga: Penculikan Pemborong yang Dibuang ke Laut Aceh Diduga Terkait Uang Narkoba, Eks TNI Ditangkap
Ia menyadari bahwa saat hamil, emosi wanita berada di titik paling rapuh. Mengetahui bahwa suaminya masih memiliki keterikatan emosional dengan mantan menjadi luka yang dalam.
Pasangan ini telah menikah setelah dua tahun berpacaran. Sang suami digambarkan sebagai sosok pendiam, sederhana, namun penuh perhatian.
Ia bukan tipe pria ekspresif, namun sering menunjukkan kasih sayangnya lewat tindakan nyata. Hal inilah yang membuat wanita itu dulu merasa tak perlu mengungkit masa lalu.
Baca juga: Viral Pengantin Pria Tampar Mempelai Wanita di Hadapan Tamu, Kesal karena Istri Tolak Suapan Kue
Namun kini, keraguan mulai menguasai pikirannya. Apakah tatapan suaminya padanya telah berubah?
Apakah ia benar-benar menginginkan kehadiran anak itu?
Rasa curiga tumbuh tanpa pertanyaan, sampai akhirnya sang suami menyadari perubahan dalam diri istrinya dan mengakui semuanya secara jujur.
“Aku tidak bisa sepenuhnya melupakan dia. Tapi yang kupilih hidup bersamaku adalah kamu, ibu dari anakku,” kata sang suami.
Meski sakit hati, sang istri memilih untuk memaafkan.
Bukan karena suaminya layak, melainkan karena anaknya pantas mendapatkan seorang ibu yang kuat.
Baca juga: Satu Keluarga Donni Siregar Tewas Lakalantas di Simalungun, 2 Anaknya Turut Serta, Ini Kronologinya
Ia mulai membangun kembali kehidupannya dengan cinta yang lebih dalam kepada anak yang dikandungnya, melakukan yoga, membaca buku prenatal, hingga rutin berbicara pada bayinya.
Perlahan, sang suami pun berubah. Tanpa diminta, ia memutus kontak dengan mantannya, lebih aktif membantu istri, bahkan menunjukkan perhatian dengan cara-cara sederhana namun berarti.
“Saya tidak tahu berapa lama cinta kami akan bertahan. Tapi saya tahu, saat ini, saya memilih untuk memaafkan, bukan untuk dia, tapi untuk diri saya sendiri dan anak saya,” tutupnya.
Akhir Hidup Gadis Kenal Pria Lewat Facebook, Tolak Berhubungan lalu Dibunuh, Jasad Dibuang ke Sungai
Nasib pilu menimpa seorang gadis remaja berumur 15 tahun di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku.
Korban bernama Ria Triani tewas dibunuh oleh kenalan dari media sosial Facebook.
Pelaku berinisial HS (23) tega membunuh korban karena menolak saat diajak berhubungan badan.
HS secara sadis menganiaya Ria Triani lalu membuang jasadnya ke sungai.

Berikut fakta-fakta kasus gadis remaja dibunuh kenalan Facebooknya di Maluku:
Sempat dilaporkan hilang
Kasus ini bermula saat korban dilaporkan hilang sejak Sabtu (17/5/2025) lalu.
Keluarga kemudian melaporkan hilangnya Ria Triani ke polisi.
Petugas lantas mencari keberadaan korban selama beberapa hari.
Titik terang didapatkan setelah ditemukan sosok mayat di Sungai Wai Fufa, Desa Englas, Kota Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), pada Rabu (21/5/2025).
Belakangan diketahui, mayat tersebut adalah Ria Triani yang selama ini dicari-cari.
Kenalan di Facebook
Berdasarkan pendalaman, polisi menemukan fakta Ria Triani tewas dibunuh.
Pelakunya adalah HS, pria yang dikenal korban lewat Facebook.
HS nekat mendekati korban padahal sudah memiliki istri dan anak.
Kapolres Seram Bagian Timur, AKBP Alhajat menerangkan, HS dan korban hanya sebatas teman online.
“Keduanya kenalan lewat media sosial bahkan tidak ada hubungan pacaran," bebernya.
AKBP Alhajat melanjutkan, pelaku dan korban memutuskan untuk bertemu.
HS lalu mengajak korban berhubungan intim layaknya suami istri.
Ajakan itu ditolak mentah-mentah oleh korban.
Lantaran tidak terima, HS tega menganiaya korban.
Pelaku mencekik leher korban selama 5 menit, kala itu Ria Triani sempat memberikan perlawanan.
"Pada saat korban menolak, korban diancam lalu dicekik oleh pelaku, korban sempat berontak," tetapi pelaku mengancam dengan kata, Kalau kamu tidak mau, saya bunuh kamu," ungkap AKBP Alhajat.
Jasad dibuang ke sungai
HS yang sudah dikuasai amarah lantas meneruskan aksinya.
Ia membuat korban tidak bisa bernapas dengan tangannya.
HS sempat mengecek korban sudah tewas dengan menyentuh bagian hidung dan urat nadi korban.
"Lalu pelaku merasa korban sudah meninggal baru diangkat dan dibuang ke sungai," jelas AKBP Alhajat.
Pelaku kabur
Usai membunuh korban, HS sempat kabur ke menuju Weda, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara.
Pelaku hendak bekerja di PT Indonesia Weda Bay Industrial Park.
"Pelaku berhasil kami tangkap pada 30 Mei 2025. Setelah kami selidiki pelaku ini ada di Weda, di lokasi PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP), Provinsi Maluku Utara. Saat itu, pelaku baru akan mulai bekerja di sana," ungkap Kapolres.
Setelah diketahui keberadaan pelaku, Kapolres SBT dengan aksi cepat dan tegas memerintahkan, Tim Reskrim Polres SBT langsung diberangkatkan ke Weda untuk melakukan penangkapan setelah keberadaan HS terdeteksi.
"Kami mengirim petugas langsung ke lokasi dan pelaku berhasil ditangkap. Setelah ditangkap, kemudian dibawa ke Bula dan hari ini ada di hadapan teman-teman wartawan semua," ujar AKBP Alhajat.
Kini, tersangka HS telah mendekam di sel tahanan Polres SBT, sembari menunggu proses hukum lebih lanjut untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu.
HS dikenakan Pasal 80 ayat 3 juncto Pasal 76c UU No.35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan anak dengan ancaman pidana 15 Tahun Penjara dan denda sebesar Rp3.000.000.000.
(cr31/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Pergoki Suaminya Bercinta dengan Ibu Kandung, Wanita Ini justru Tak Marah karena Hal Ini |
![]() |
---|
Pernikahan Berakhir Kacau, Pengantin Pria Emosi Tinggalkan Acara karena Diabaikan Mempelai Wanita |
![]() |
---|
Viral Skandal Pramugara dan Pramugari, Istri Sah Temukan Suami Selingkuh di Toilet Pesawat |
![]() |
---|
Suami Ajak Wanita Lain ke Salon, Istri Sah Seret dan Hajar Selingkuhan di Tengah Jalan |
![]() |
---|
Sakit Hati, Pria Balas Dendam dengan Menikahi Pasangan Selingkuhan Istrinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.