Berita Viral

SOSOK Denny JA Ditunjuk sebagai Komisaris Utama dan Komisaris Independen PT Pertamina Hulu Energi

Dalam RUPS ini, menunjuk Denny Januar Ali atau Denny JA sebagai Komisaris Utama (Komut) merangkap Komisaris Independen Pertamina Hulu Energi. 

Editor: AbdiTumanggor
Kolase Istimewa
Sosok Denny Januar Ali atau Denny JA ditunjuk sebagai Komisaris Utama (Komut) merangkap Komisaris Independen PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang merupakan Subholding Upstream PT Pertamina (Persero) atau anak perusahaan Pertamina yang bergerak di sektor hulu migas, Kamis (10/7/2025). (Kolase Istimewa) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Subholding Upstream PT Pertamina (Persero) atau anak perusahaan Pertamina yang bergerak di sektor hulu migas, PT Pertamina Hulu Energi (PHE), merombak jajaran Dewan Direksi dan Komisaris dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dirilis di situs resmi Pertamina Hulu Energi pada hari ini, Kamis (10/7/2025).

Dalam RUPS ini, menunjuk Denny Januar Ali atau Denny JA sebagai Komisaris Utama (Komut) merangkap Komisaris Independen Pertamina Hulu Energi. 

Denny JA merupakan analis politik dan pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI). 

Selain itu, Wakil Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia, Muhammad Qodari juga diangkat menjadi Komisaris Pertamina Hulu Energi.

Muhammad Qodari juga dikenal sebagai pengamat politik dan pendiri lembaga survei Indo Barometer (IB).

Kemudian ada Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Stella Christie yang ditunjuk pula menjadi Komisaris Pertamina Hulu Energi.

Lalu, ada Andika Pandu Puragabaya yang juga menjadi Komisaris Pertamina Hulu Energi.

Andika merupakan politisi Partai Gerindra dan pernah menjadi anggota DPR RI periode 2014-2019.

Selanjutnya ada Nanang Untung dan Wahyu Setyawan yang diangkat menjadi Komisaris Pertamina Hulu Energi, serta Iggi Haruman Achsien yang diangkat menjadi Komisaris Independen Pertamina Hulu Energi. 

Berikut selengkapnya jajaran Direksi dan Komisaris PT Pertamina Hulu Energi (PHE):

Dewan Komisaris:

Komisaris Utama & Komisaris Independen: Denny Januar Ali atau Denny JA

Komisaris Independen: Iggi Haruman Achsien

Komisaris: Stella Christie

Komisaris: Nanang Untung

Komisaris: Wahyu Setyawan

Komisaris: Muhammad Qodari

Komisaris: Andika Pandu Puragabaya

Dewan Direksi:

Direktur Utama: Awang Lazuardi

Direktur Investasi & Pengembangan Bisnis: Dannif Danusaputro

Direktur Pengembangan Produksi: Mery Luciawaty

Direktur Manajemen Risiko: Wishnu Bahriansyah

Direktur Perencanaan Strategis, Portofolio, dan Commercial: Edy Karyanto

Direktur SDM & Penunjang Bisnis: Ery Sulistyo Sutikno

Direktur Keuangan: Bayu Kusuma Dewanto

Direktur Eksplorasi: Muharram J Panguriseng

Profil Singkat Denny JA:

Denny Januar Ali, Ph.D. dikenal sebagai Denny JA, lahir 4 Januari 1963, di  Palembang, Sumatera Selatan.

Ia adalah seorang penulis, konsultan politik, dan pengusaha.

Denny JA dinobatkan oleh majalah TIME pada tahun 2015 sebagai salah satu dari 30 orang paling berpengaruh di Internet.

Pengakuan ini terkait cuitanya mendukung calon presiden Joko Widodo dalam pemilihan presiden Indonesia 2014 di Twitter yang di-retweet lebih dari 1 juta kali.

Pada tahun 2014, ia dianugerahi oleh Twitter inc sebagai The World No 2 Golden Tweet 2014, dan No 1 di Indonesia.

Pada tahun yang sama, ia terpilih sebagai salah satu dari 33 tokoh sastra paling berpengaruh dalam sejarah Indonesia oleh tim delapan (tim penyair, kritikus, dan akademisi terkemuka).

Denny JA juga dikenal menulis puisi esai melalui bukunya Atas Nama Cinta.

Kini sudah terbit lebih dari 100 buku puisi di Indonesia dan Asia Tenggara berdasarkan genre baru puisi esai.

Untuk merayakan hari kemerdekaan Indonesia, pada tanggal 16 Agustus 2018, ia dan lembaganya Lingkaran Survei Indonesia (LSI) mengadakan pendidikan politik terbesar dan mendapatkan Guinness World Records.

Sedangkan untuk penghargaan dalam karya sastra penulisan, ia mendapatkan penghargaan Sastra Kemanusiaan dan Diplomasi ASEAN 2020 dari Badan Bahasa dan Sastra Sabah, Malaysia.

Denny JA mulai mengawali karier akademiknya sebagai Direktur Eksekutif Universitas Jayabaya Jakarta pada tahun (2000-2003).

Ia juga dipercaya menjadi host untuk program politik di Metro TV dan Radio Delta FM pada tahun (2002-2004).

Selain itu pernah sebagai kolumnis di sembilan surat kabar nasional (1986-2005).

Denny JA mendirikan Lembaga Survei Indonesia (LSI, 2003) Lingkaran Survei Indonesia (LSI, 2005), Asosiasi Riset Opini Publik (AROPI, 2007), serta Asosiasi Konsultan Politik Indonesia (AKPI, 2009).

Melalui empat organisasi ini, Denny JA membuat tradisi baru survei opini publik dan konsultan politik Indonesia.

Terkait pendidikan, Denny JA meraih sarjana dari Universitas Indonesia jurusan Hukum Tahun 1989.

Selanjutnya, Master of Public Administration (MPA ) dari Universitas Universitas Pittsburgh, Amerika Serikat, tahun 1994.

Meriah, Gelar Ph.D bidang Comparative Politics and Business dari Ohio University Amerika Serikat tahun 2001.

Organisasi:

Direktur Eksekutif Universitas Jayabaya Jakarta pada tahun (2000-2003).

Direktur Eksekutif Lingkaran Survei Indonesia (LSI) (2005 - sekarang ).

Ketua Umum AROPI (Asosiasi Riset Opini Publik Indonesia) periode 2007 – 2010, dan 2010- 2013.

Anggota WAPOR (World Association for Public Opinion Research) ( 2007 - sekarang )

Ketua Umum AKPI (Asosiasi Konsultan Politik Indonesia) (2009 - sekarang)

Yayasan Denny JA dalam Gerakan Indonesia Tanpa Diskriminasi.

Ketua Umum Asosiasi Penulis Indonesia Satupena 2021-2026.

Pendiri dan Ketua Asosiasi Konsultan Politik Indonesia 2009 - sekarang.

Pendiri dan Ketua Asosiasi Riset Opini Publik (AROPI) tahun 2008-2018.

(*/Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved