Berita Viral

Enggan Disebut Buang Ibunya ke Panti Jompo, Lukman Tolak Ajakan Pemkot Surabaya Jemput Siti Fatimah

Ia mengatakan bahwa kondisi ekonominya kurang mampu dan saudara-saudaranya yang lain sudah "angkat tangan".

TIKTOK/ariefcamra
ANAK BUANG IBU - Empat anak kompak membuang ibu kandung mereka sendiri dan mengirimnya ke panti jompo Griya Lansia Khusnul Khatimah, ikhlas jika tak dikabarkan lagi (TIKTOK/ariefcamra) 

TRIBUN-MEDAN.com - Lukman Arif enggan disebut buang Siti Fatimah ke panti jompo.

Namun anak Siti Fatimah itu terang-terangan menolak ajakan Pemkot Surabaya menjemput ibunya.

Sebelumnya viral seorang lansia bernama Siti Fatimah (65) asal Surabaya yang dititipkan anak kandungnya di Griya Lansia Husnul Khatimah, Malang, Jawa Timur.

Baca juga: 3 Skenario Timnas Indonesia Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026, Berpeluang Besar

Kasus ini pun viral di media sosial karena 4 anak Siti mengaku tak bisa merawat ibu mereka.

Kini salah satu anak Siti bernama Lukman Arif buka suara usai viral di media sosial.

Lukman Arif (40), anak kedua Siti Fatimah, menegaskan bahwa tidak ada niatnya untuk menelantarkan ibunya. 

Baca juga: Hotman Paris Cecar Ipar Diplomat Arya Daru, Singgung Kelainan dan Perangai Semasa Hidup


Namun, karena keterbatasan tempat tinggal dan tenaga untuk merawat, Lukman Arif memilih untuk menitipkan ibunya ke Griya Lansia yang berlokasi di Malang.

"Saya hanya ingin ada yang merawat ibu. Tidak ada tujuan untuk membuang atau menempatkan ibu saya, seperti yang viral," ujar Lukman Arif saat dikonfirmasi, Kamis (17/7/2025).

Ia mengatakan bahwa kondisi ekonominya kurang mampu dan saudara-saudaranya yang lain sudah "angkat tangan" semua, sehingga ia merasa sendirian merawat ibunya. 

ANAK BUANG IBU: Kondisi ibu yang dibuang 4 anaknya ke panti jompo berubah drastis. Ibu bernama Fatimah itu berurai air mata baru sadar dirinya ditelantarkan anak.
ANAK BUANG IBU: Kondisi ibu yang dibuang 4 anaknya ke panti jompo berubah drastis. Ibu bernama Fatimah itu berurai air mata baru sadar dirinya ditelantarkan anak. (kolase TikTok Arief Camra)

Lukman Arif juga mengatakan bahwa informasi dari pihak Griya Lansia Malang, ia masih bisa menjenguk ibunya dan akan diberi kabar jika terjadi sesuatu.  

"Saya barusan tadi telepon sama Pak Arif. Bisa kok dibesuk atau bakal dikabari. Satu bulan sekali bisa," katanya.

Ia mengungkapkan bahwa sebelumnya sang ibu sempat mengalami sakit stroke dan kini kondisinya butuh perhatian khusus, bahkan terkadang mengompol. 

Kini, dia dan ibunya hanya menumpang di rumah sepupu, sehingga ia merasa tidak enak hati jika ibunya terus merepotkan. 

Baca juga: Timnas Indonesia Diremehkan, Bertemu Iran di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Saya mengetahui Griya Lansia dari tetangga dan melihat pelayanannya yang baik, sehingga memutuskan untuk menyerahkan ibu saya ke sana agar mendapatkan perawatan layak,” tuturnya. 

Meskipun saat ini belum bisa menjemput ibunya karena kondisi finansial dan belum memiliki rumah sendiri, Lukman Arif berniat untuk bisa menjenguk ibunya sekali waktu. 

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved