Bupati Toba Hadiri Rapat Koordinasi Kunjungan Kerja Komisi VII DPR RI di Kawasan Toba Caldera Resort
Bupati Toba Hadiri Rapat Koordinasi Kunjungan Kerja Komisi VII DPR RI di Kawasan Toba Caldera Resort
TRIBUN-MEDANcom, TOBA - Bupati Toba, Effendi Sintong Panangian Napitupulu, menghadiri Rapat Koordinasi Kunjungan Kerja Reses Komisi VII DPR RI yang dilaksanakan di Nomaddict Café, Toba Caldera Resort, pada Sabtu, 26 Juli 2025.
Rapat ini merupakan bagian dari agenda Reses Masa Persidangan IV Tahun Sidang 2024–2025, yang difokuskan pada pembahasan progres dan tantangan pengembangan sektor pariwisata di Kawasan Danau Toba, salah satu destinasi super prioritas nasional.
Pertemuan dipimpin langsung oleh Ketua Tim Komisi VII DPR RI, Ir. Lamhot Sinaga (Fraksi Partai Golkar), didampingi para anggota Komisi VII lainnya yaitu Novita Hardini, S.E., ME, Andhika Satya Wasistho, H. Ilham Permana, S.E., M.M., dan Ir. Bambang Haryo Soekartono.
Dalam sambutannya, Lamhot menyoroti pentingnya inovasi dalam pengembangan pariwisata, termasuk melalui pendekatan sportourism. Ia menyebut pacuan kuda di Soborong-borong sebagai salah satu potensi yang bisa dikembangkan menjadi ajang internasional.
"Banyak negara memajukan pariwisatanya lewat sportourism, tapi harus dikemas dengan baik—mulai dari cinderamata, ekonomi kreatif, kuliner, hingga kawasan wisata yang menarik. Tanpa itu semua, wisata di daerah tidak akan punya daya tarik,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa industri kreatif, seperti film “Ngeri-Ngeri Sedap”, dapat menjadi pintu masuk mengenalkan Danau Toba ke skala yang lebih luas. Menurutnya, potensi Danau Toba sebagai penyumbang devisa ketiga terbesar dari sektor pariwisata (senilai Rp7 triliun di tahun 2024), menunjukkan masih besarnya peluang yang bisa dikelola dengan lebih serius.

Sementara itu, Bupati Toba Effendi Sintong Panangian Napitupulu menyampaikan dukungan penuh kepada Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) dalam membangun sektor pariwisata, sembari berharap agar kolaborasi pusat-daerah bisa berjalan lebih konkret dan berkelanjutan.
"Kami berharap kunjungan Komisi VII ini tidak berhenti di forum seperti ini saja, melainkan benar-benar membawa dukungan nyata ke daerah. Karena kami percaya, bila dikelola dengan baik, kawasan Danau Toba mampu menjadi penggerak ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Bupati juga mengangkat beberapa tantangan yang masih dihadapi, seperti tumpang tindih regulasi sempadan dan kehutanan, minimnya dukungan teknis dari kementerian, serta perlunya pelatihan ekonomi kreatif bagi masyarakat. Ia berharap pemerintah pusat memberi perhatian khusus agar potensi wisata dapat benar-benar menjadi sumber kesejahteraan yang inklusif.
Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara, Togap Simangunsong (mewakili Gubernur Sumut), perwakilan Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Anggota DPRD Provinsi Sumut, Viktor Silaen, Kepala BPODT Jimmy Bernando Panjaitan, para Bupati se-Kawasan Danau Toba atau yang mewakili, serta pimpinan Lembaga Penyiaran Publik (TVRI, RRI, dan LKBN Antara), dan tamu undangan lainnya.
Dua Korban Tenggelam di Kawasan Tano Ponggol, Berikut Kronologi Penemuannya |
![]() |
---|
Wakil Bupati Toba Kunjungi Sekolah Dasar, Sampaikan Motivasi Kepada Guru |
![]() |
---|
Fenomena Anak Muda Desa Batu Nabolon: Serius Bertani, Tak Ragu Pinjam KUR untuk Modal |
![]() |
---|
Jendri Pardede dan Owen Siregar Tewas Tenggelam di Tano Ponggol, Pemkab Samosir Berbelasungkawa |
![]() |
---|
Polsek Dolok Pardamean Siaga di Pelabuhan Tigaras Simalungun, Pastikan Wisatawan Aman saat Liburan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.