Berita Viral
KERAGUAN Keluarga dan Tetangga Arya Danu Usai Polisi Simpulkan Sang Diplomat Akhiri Hidup Sendiri
Pernyataan resmi kepolisian masih menyisakan tanda tanya bagi pihak keluarga Arya Daru maupun orang-orang yang mengenal almarhum.
Wira menjelaskan kamar kos ADP dalam keadaan terkunci sebelum jasadnya ditemukan. Total ada tiga lapis kunci yang mengunci pintu kamar kos korban.
"Pertama, lapisan dengan menggunakan kartu tab bisa diakses dari luar. Kedua, kunci biasa tapi enggak ada kuncinya, seperti ceklekan biasa di dalam, menyatu dengan grendel. Ketiga, kunci slot, letaknya di atas," kata Wira.
3. Periksa 24 Saksi dan 103 Barang Bukti
Kombes Wira mengatakan, polisi telah memeriksa 24 saksi dalam kasus ini. Para 24 saksi terbagi beberapa klaster. Klaster pertama saksi dari lingkungan keluarga.
Kemudian saksi dari lingkungan tempat tinggal korban, baik itu di kamar sebelah, termasuk penjaga kos dan pemilik kos.
"Saksi berikutnya dari lingkungan tempat kerja korban, sedangkan yang terakhir klaster dari saksi yang bisa menggambarkan profil korban atau saksi yang sempat berinteraksi dengan korban," ungkapnya.
Polisi juga mengamankan 103 unit barang bukti. Rinciannya terbagi beberapa kluster. Pertama, ialah klaster barang bukti yang diamankan di kantor korban.
Kemudian yang kedua, penyelidik mengamankan barang bukti tersebut di tempat kos korban. Antara lain, gulungan lakban, kantong plastik, dompet, bantal, sarung celana, dan pakaian milik korban.
Berikutnya penyelidik mengamankan barang bukti tersebut dari keluarga korban maupun dari saksi-saksi yang lain.
4. Perubahan Arah CCTV
Polisi menyebutkan perubahan arah kamera CCTV di indekos Arya Danu bukan tindakan mencurigakan. CCTV tersebut memang sengaja digeser oleh pemilik kos atas permintaan penjaga kos.
“Yang kemarin jadi bahasan di media, kenapa CCTV di kos arahnya berubah ketika penjaga kos mulai mencongkel, kami sudah konfirmasi,” kata Wira.
Ia menyebutkan, penjaga kos mendapat telepon dari istri Arya Danu yang meminta agar pintu kamar korban dibuka secara paksa. Permintaan itu kemudian dilaporkan penjaga kepada pemilik kos.
“Pemilik kos menyikapi hal tersebut dengan menggeser sudut CCTV untuk memastikan tindakan penjaga kos saat mendobrak kamar korban,” jelas Wira.
Perubahan arah kamera itu, kata Wira, juga diperkuat dengan bukti video yang direkam oleh salah satu penghuni kos lain yang ikut membantu membuka kamar.
Kejagung Malah Lempar Bola ke Kejari Jaksel soal Eksekusi Silfester Matutina yang Mangkrak 6 Tahun |
![]() |
---|
Ajudan Prabowo Kabarkan Kepsek Roni Ardiansyah dan Satpam Batal Dicopot, Maaf Wali Kota Bikin Gaduh |
![]() |
---|
Viral Karyawan Shell Jualan Kopi hingga Snack, Perusahan Buka Suara Kabar PHK hingga Kekurangan BBM |
![]() |
---|
SOSOK Syamsul Kepsek MTsN 2 Brebes Terbitkan Surat Orangtua Tak Boleh Nuntut Jika Anak Keracunan MBG |
![]() |
---|
Kabar Terbaru Erick Thohir Masuk Kandidat Calon Menpora, Isunya Dilantik Prabowo di Istana Hari Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.